Penyumbatan pada tuba falopi atau fungsi oviduk menjadi penyebab tidak terjadinya pembuahan sehingga sel telur dan sperma pun tidak bertemu.
Kondisi ini mencakup kasus tuba falopi yang tersumbat total atua sebagian, hanya satu tuba tersumbat, maupun jaringan parut yang mempersempit saluran tuba.
Ketahui beberapa penyebab yang membuat penyumbatan pada area tuba falopi, di antaranya adalah:
Saat mengalami gangguan oviduk yang satu ini, ada kemungkinan wanita perlu mengalami pembedahan tertentu untuk memperbaikinya
2. Kehamilan ektopik
Gangguan fungsi oviduk atau tuba fallopi lainnya yang mungkin bisa terjadi adalah kehamilan ektopik. Jadi, pembuahan menyebabkan pelekatan embrio terjadi pada luar rongga utama rahim.
Kehamilan ini ternyata paling sering terjadi pada area oviduk atau saluran tuba sehingga juga bisa disebut sebagai kehamilan tuba.
Namun terkadang, kehamilan ektopik juga bisa terjadi pada area lainnya seperti ovarium atau rongga perut atau bagian bawah rahim (serviks) yang terhubung ke vagina.
Jika tidak melakukan penanganan, kehamilan ektopik tidak dapat berjalan dengan normal.
Kemungkinan, pembuahan tidak dapat bertahan serta jaringan tumbuh dapat menyebabkan perdarahan uterus yang bisa mengancam jiwa.
Sebagian dari masalah fungsi oviduk atau tuba falopi dapat dokter tangani dengan melakukan lebih dari satu jenis prosedur.
Sebaiknya, tanyakan dan konsultasikan terlebih dahulu mengenai tingkat keberhasilan serta prosedur apa yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Wanita mungkin hanya memiliki satu fungsi saluran tuba atau tuba falopi jika pernah mengalami operasi panggul karena infeksi, tumor, atau kehamilan ektopik sebelumnya.
Akan tetapi, mungkin Anda juga masih bisa hamil walaupun hanya dengan satu saluran oviduk atau saluran tuba, jika:
Oviduk atau saluran tuba merupakan tempat terjadinya pembuahan sel telur oleh sperma.
Gangguan pada oviduk bisa menyebabkan berbagai masalah kewanitaan dan kelainan pada kehamilan.
Untuk menjaga kesehatan sekaligus mendeteksi gangguan pada saluran tuba, Anda bisa melakukan pemeriksaan organ reproduksi wanita secara rutin dan menerapkan gaya hidup sehat.
Mengingat organ reproduksi penting bagi wanita, maka sudah seharusnya untuk menjaga kesehatannya dengan baik.
Cara yang bisa Anda lakukan yakni dengan memperbanyak asupan vitamin C, mengonsumsi makanan bergizi, hingga melakukan yoga secara rutin.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar