
Sulitnya aturan minum obat TBC memang bisa membuat penderita TBC lalai menjalani pengobatan. Namun, akibat dari terus-menerus lupa minum obat TBC juga bisa fatal yang menyebabkan kegagalan pengobatan dan meluasnya penularan TBC.
Berikut ini adalah beberapa akibat yang muncul jika Anda tidak teratur minum obat TBC sesuai jadwal:
1. Efek resistansi/kebal OAT atau antibiotik
Apabila penderita TBC tidak konsisten menjalani terapi dan lupa minum obat tidak hanya sehari, Anda berisiko tinggi mengalami resistansi/kebal antibiotik. Kondisi ini dikenal dengan TBC resistan obat (TB MDR).
Artikel dalam jurnal Antibiotics menjelaskan resistansi antibiotik terjadi ketika bakteri kebal atau tahan terhadap antibiotik yang dikonsumsi. Sederhananya, obat tidak lagi mempan melawan atau menghentikan infeksi bakteri.
Biasanya penderita akan mengalami resistansi obat TBC lini pertama, seperti isoniazid dan rifampisin. Kekebalan ini membuat bakteri semakin bebas berkembang biak di dalam tubuh dan merusak jaringan-jaringan sehat.
Hal ini perlu diwaspadai karena pada dua bulan pertama pengobatan, pasien umumnya akan merasa kalau kondisi TBC yang dialaminya berangsur membaik. Kondisi ini bisa menyebabkan penderita menyepelekan aturan pengobatan TBC karena merasa cukup bugar dan kuat melakukan aktivitas tanpa harus minum obat.
2. Memburuknya gejala
Umumnya, obat lini pertama lebih ampuh untuk menghentikan infeksi bakteri. Namun, karena sudah resistan atau kebal, obat harus diganti ke lini kedua yang butuh waktu lebih lama untuk sembuh.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar