backup og meta

Manfaatkan 10 Bahan Ini sebagai Obat Maag Alami

Manfaatkan 10 Bahan Ini sebagai Obat Maag Alami

Salah satu cara untuk membantu mengatasi masalah pencernaan seperti sakit maag adalah dengan konsumsi obat herbal. Simak beberapa pilihan obat maag alami yang mudah Anda jumpai di dapur berikut!

Rekomendasi obat maag alami

Gangguan lambung merupakan masalah pencernaan yang dapat mengganggu aktivitas harian Anda.

Sebaiknya, jangan biarkan tanpa penanganan jika sudah mengalami gejala maag berupa perut kembung hingga mual dan muntah.

Guna membantu meredakan gejala tersebut, Anda bisa mencoba sejumlah obat maag alami dalam ulasan di bawah ini.

1. Kunyit

manfaat kunyit untuk obat sakit maag alami

Kunyit termasuk obat alami tradisional yang digunakan untuk membantu meringankan gangguan lambung, seperti gejala sakit maag. 

Kandungan polifenol di dalamnya ternyata memiliki sifat anti-peradangan yang membantu meredakan asam lambung

Menurut penelitian dari International Journal of Molecular Sciences (2019), kunyit membantu mencegah peradangan pada gangguan lambung seperti penyakit GERD.

Penelitian ini menunjukkan bahwa gejala gangguan lambung dapat diredakan dengan obat yang mengandung antioksidan dan antiradang.

Kedua sifat tersebut bisa dijumpai dalam kurkumin yang terkandung pada kunyit.  

2. Jahe merah

Selain kunyit, obat herbal maag lain yang membantu meredakan gejala maag yaitu jahe merah. 

Bumbu rempah yang satu ini memiliki sifat antiradang dan membantu meredakan rasa mual. 

Di lain sisi, jahe merah bisa disebut sebagai bahan alami yang bersifat gastroprotektif.

Artinya, rempah yang bisa dijadikan teh ini bekerja dengan menekan infeksi bakteri Helicobacter pylori (H. pylori), yang bisa menjadi penyebab asam lambung naik.

Dengan bantuan jahe merah, jumlah bakteri berkurang dan gejala gangguan lambung atau maag pun mereda.

3. Madu

Dunia pengobatan tradisional sudah sejak lama memanfaatkan madu untuk berbagai masalah kesehatan. 

Pemanis alami yang bersifat antioksidan ini bisa membantu mengatasi masalah lambung, seperti mencegah kenaikan asam lambung dan meredakan sensasi heartburn.

Ada sejumlah cara yang dilakukan obat alami ini untuk mengatasi gangguan lambung seperti maag, yakni:

  • membantu melindungi lapisan dinding esofagus (kerongkongan) dan lambung, 
  • memperbaiki fungsi cincin esofagus, dan
  • membantu mengurangi peradangan pada esofagus. 

4. Akar manis

gambar akar manis alias licorice yang bermanfaat untuk obat herbal maag

Akar manis (licorice), menurut studi dalam jurnal Children (2014), telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengatasi radang lambung.

Obat herbal untuk maag ini dapat meningkatkan sekresi lambung dan menahan asam lambung agar tidak naik ke kerongkongan. 

Tidak hanya itu, licorice juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Meski begitu, Anda tetap perlu berhati-hati saat menggunakan akar manis sebagai obat tradisional untuk sakit maag. 

Pasalnya, tubuh setiap orang mungkin akan bereaksi berbeda-beda ketika memakai obat herbal. 

5. Daun kemangi

Selain digunakan sebagai bahan herbal dalam masakan di seluruh dunia, daun kemangi ternyata bisa dipakai sebagai obat alami masalah lambung, seperti maag.

Daun kemangi memiliki sifat karminatif, antibakteri, dan antiradang.

Artinya, obat herbal maag ini bisa digunakan untuk meredakan kejang pada saluran usus yang menjadi penyebab perut kembung

Anda bisa mengolah daun kemangi menjadi teh atau memasukkannya ke dalam masakan.

Namun, Anda hanya perlu menambahkan daun ini sedikit saja karena mengonsumsi terlalu banyak bisa memicu sakit perut.  

6. Jus lidah buaya

Kandungan gel pada lidah buaya dipercaya memiliki senyawa antiradang, vitamin, mineral, dan asam amino. 

Salah satu penelitian dari Journal of traditional Chinese Medicine (2015) melaporkan bahwa jus lidah buaya tanpa pewarna dan pemanis termasuk obat maag alami yang aman.

Jus ini secara efektif membantu mengurangi gejala heartburn alias nyeri di ulu hati dengan mengurangi produksi asam. 

Walaupun demikian, Anda tetap perlu waspada karena jus lidah buaya mengandung senyawa antrakuinon yang terdapat dalam obat pencahar.

7. Daun min (peppermint)

Sejak dulu, daun peppermint sering dimanfaatkan untuk mengatasi masalah pencernaan.

Hingga kini, obat alami dengan kandungan peppermint juga bisa digunakan untuk meredakan gejala gangguan lambung, seperti sakit maag, perut kembung, atau mual.

Peppermint dapat membantu membuat otot perut yang sakit akibat perut kembung menjadi lebih rileks.

Obat herbal maag ini bekerja dengan cara mendorong gas keluar dari lambung. Namun, pemakaian peppermint tidak direkomendasikan untuk pasien GERD. 

8. Kurma

manfaat kurma untuk ibu menyusui

Kurma memiliki sifat basa sehingga mampu mengurangi tingkat keasaman pada lambung. 

Maka dari itu, pasien dengan keluhan maag atau tukak lambung disarankan untuk memakan kurma tiap pagi untuk menetralkan cairan lambung.

Tak heran bila Anda mungkin sering mendengar anjuran untuk sahur maupun berbuka puasa dengan kurma.

Selain menjaga kesehatan sistem pencernaan, kurma berkhasiat untuk mencegah keriput dan membuat kulit lebih bersinar alami karena kandungan antioksidan dan vitamin B5.

9. Air lemon dan madu

Air atau jus lemon umumnya dianggap mengandung tinggi asam.

Namun, sedikit perasan lemon yang dicampur dengan air hangat dan madu memiliki efek alkali yang menetralkan asam lambung sehingga bisa menjadi alternatif obat maag alami.

Selain itu, madu memiliki antioksidan alami yang berfungsi melindungi tubuh dari peradangan, sehingga dapat mencegah kondisi maag yang semakin parah.

Selain meredakan gejala gangguan pencernaan, air lemon merupakan sumber vitamin C yang sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.

Apa saja langkah pertama saat sakit maag?

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan.
  • Minum air putih untuk membantu meredakan gejala.
  • Konsumsi antasida.
  • Duduk tegak atau berdiri.
  • Jika merasa sedikit lebih baik, makan makanan ringan.
  • Cobalah untuk tetap rileks dan istirahat yang cukup.

10. Teh chamomile

Chamomile tea biasanya dikonsumsi untuk membantu seseorang agar lebih mudah tidur nyenyak dan meredakan kecemasan.

Ramuan ini juga dapat mengurangi ketidaknyamanan pada usus dengan menurunkan asam lambung di saluran cerna. 

Teh chamomile juga bertindak sebagai anti-inflamasi untuk mencegah peradangan memburuk saat sakit maag.

Minumlah teh ini selagi hangat dan tambahkan 1 – 2 sendok makan madu bila diperlukan.

Itulah sepuluh obat herbal alami yang bisa Anda konsumsi untuk tuntaskan masalah pencernaan terutama yang berhubungan dengan maag.

Dengan demikian, Anda bisa segera pulih dan kembali berkegiatan seperti semula.

Berbagai obat maag alami

Berikut ini berbagai obat maag alami yang bisa Anda gunakan saat maag kambuh.
  • Kunyit.
  • Jahe merah.
  • Madu.
  • Akar manis.
  • Daun kemangi.
  • Lidah buaya.
  • Daun mint.
  • Kurma.
  • Air lemon dan madu.
  • Teh kamomil.

[embed-health-tool-bmr]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Peppermint. (n.d). Mount Sinai. Retrieved 20 June 2024, from https://www.mountsinai.org/health-library/herb/peppermint 

Kwiecien, S., Magierowski, M., Majka, J., Ptak-Belowska, A., Wojcik, D., & Sliwowski, Z. et al. (2019). Curcumin: A Potent Protectant against Esophageal and Gastric Disorders. International Journal Of Molecular Sciences, 20(6), 1477.

Yeh, A., & Golianu, B. (2014). Integrative Treatment of Reflux and Functional Dyspepsia in Children. Children, 1(2), 119-133.

Escobedo-Hinojosa, W. I., Gomez-Chang, E., García-Martínez, K., Guerrero Alquicira, R., Cardoso-Taketa, A., & Romero, I. (2018). Gastroprotective Mechanism and Ulcer Resolution Effect of Cyrtocarpa procera Methanolic Extract on Ethanol‐Induced Gastric Injury. Evidence‐Based Complementary and Alternative Medicine2018(1), 2862706.

Nikkhah Bodagh, M., Maleki, I., & Hekmatdoost, A. (2018). Ginger in gastrointestinal disorders: A systematic review of clinical trials. Food science & nutrition, 7(1), 96–108.

Babaeian, M., Naseri, M., Kamalinejad, M., Ghaffari, F., Emadi, F., Feizi, A., Hosseini Yekta, N., & Adibi, P. (2015). Herbal Remedies for Functional Dyspepsia and Traditional Iranian Medicine Perspective. Iranian Red Crescent medical journal17(11), e20741.

Panahi, Y., Khedmat, H., Valizadegan, G., Mohtashami, R., & Sahebkar, A. (2015). Efficacy and safety of Aloe vera syrup for the treatment of gastroesophageal reflux disease: a pilot randomized positive-controlled trial. Journal of traditional Chinese medicine, 35(6), 632–636.

Rahmani, A. H., Aly, S. M., Ali, H., Babiker, A. Y., Srikar, S., & Khan, A. A. (2014). Therapeutic effects of date fruits (Phoenix dactylifera) in the prevention of diseases via modulation of anti-inflammatory, anti-oxidant and anti-tumour activity. International journal of clinical and experimental medicine7(3), 483–491.

GERD Diet: Foods That Help with Acid Reflux (Heartburn). (2024). Retrieved 20 June 2024, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/gerd-diet-foods-that-help-with-acid-reflux-heartburn

Versi Terbaru

21/06/2024

Ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

10 Penyebab Maag, dari Penyakit Hingga Kebiasaan Sehari-hari

Benarkah Penderita Maag Sama Sekali Tidak Boleh Minum Kopi?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany · Tanggal diperbarui 21/06/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan