Begitu mendengar kata cocoa butter mungkin yang terlintas di kepala yaitu bayangan cokelat, es krim, dan kue lapis yang lezat. Namun, bahan lezat ini sering dijadikan sebagai komponen utama dalam krim kulit atau produk skincare lainnya. Simak apa saja manfaat cocoa butter yang tentu sayang Anda lewatkan.
Kandungan cocoa butter
Cocoa butter atau lemak kakao adalah jenis lemak yang berasal dari biji kakao atau cokelat. Bahan ini biasanya tersedia dalam bentuk minyak.
Pengolahan biji kakao menjadi cocoa butter perlu melalui proses penggilingan biji kakao.
Setelah itu, biji kakao dipanaskan agar lemak dapat dipisahkan dari padatan kakao.
Berdasarkan kandungan gizinya, cocoa butter mengandung minyak yang cukup tinggi yang didominasi oleh lemak jenuh, sama seperti minyak kelapa.
Jumlah minyak jenuh di dalam cocoa butter yaitu sekitar 57 hingga 64% dari total kandungan lemak.
Ada pun sejumlah jenis asam lemak yang terkandung dalam cocoa butter yang nantinya menawarkan manfaat bagi tubuh antara lain:
- asam stearat,
- palmitat,
- miristat,
- arakidik, dan
- laurat.
Manfaat cocoa butter
Mengingat kandungan asam lemak yang tinggi di dalamnya, berikut segudang manfaat yang ditawarkan oleh cocoa butter, baik untuk kulit maupun tubuh.
1. Melembapkan kulit
Salah satu manfaat utama dari cocoa butter, terutama untuk kesehatan kulit, yaitu membantu melembapkan kulit.
Pasalnya, bahan untuk krim kecantikan ini mengandung asam lemak yang tinggi.
Kandungan asam lemak pada cocoa butter dipercaya dapat melembapkan dan memberi nutrisi pada kulit. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan kulit yang lebih kenyal.
Terlebih lagi, kandungan vitamin A, C, dan E di dalamnya bertugas menjaga kelembapan yang dibutuhkan saat kulit kering meskipun hanya sedikit.
2. Mencegah bibir pecah-pecah
Selain melembapkan kulit, manfaat lain dari cocoa butter yang sayang dilewatkan yaitu mencegah bibir pecah-pecah. Ini dikarenakan cocoa butter dianggap sebagai emolien.
Emolien merupakan istilah untuk zat yang dapat menambahkan lapisan pelindung pada kulit dan bibir.
Artinya, Anda bisa menggunakan cocoa butter untuk mencegah efek suhu dingin atau paparan sinar matahari yang membuat bibir kering.
Umumnya, pelembap ini digunakan bersama dengan minyak jeruk bali, vanila, atau peppermint guna menghasilkan wangi pada telapak tangan.
3. Memperlambat penuaan kulit
Berkat kandungan polifenol di dalamnya, cocoa butter dianggap dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan.
Polifenol merupakan jenis antioksidan yang bisa meningkatkan kesehatan, baik saat dimakan maupun ketika dioleskan pada kulit.
Hal ini dibuktikan melalui jurnal yang berjudul Polyphenols in Human Health and Diseaser.
Para ahli dalam jurnal tersebut menyebutkan bahwa polifenol dapat mengurangi penuaan dini dengan beberapa cara, antara lain:
- meningkatkan elastisitas kulit,
- menghasilkan kolagen, dan
- menjaga hidrasi kulit.
Namun, Anda tetap perlu waspada karena ada beberapa cocoa butter yang dapat memicu iritasi dan masalah kulit lainnya.
4. Meredakan gejala masalah kulit
Bagi Anda yang punya masalah kulit seperti dermatitis atau ruam, cocoa butter ternyata punya kegunaan untuk meredakan gejala yang dialami.
Pada dasarnya, kandungan fitokimia pada kakao bisa membantu menenangkan kulit sensitif.
Kandungan senyawa ini juga menjaga kekenyalan kulit, menjaga produksi kolagen, serta keseimbangan cairan kulit.
Walaupun demikian, pastikan Anda memilik produk yang berlabel 100% murni cocoa butter tanpa tambahan alkohol, wewangian, atau zat aditif lainnya.
Pasalnya, ketiga hal tersebut dapat menyebabkan peradangan pada kulit sensitif.
5. Membantu menjaga kesehatan jantung
Cocoa butter tidak hanya menawarkan banyak manfaat bagi kulit, tetapi juga untuk kesehatan jantung.
Manfaat tersebut diduga berasal dari senyawa polifenol di dalamnya berpotensi membantu menurunkan penanda inflamasi yang terlibat dalam aterosklerosis.
Tidak heran bila kini kakao dianggap sebagai makanan anti-inflamasi.
Kakao juga tampaknya membantu metabolisme lipid (lemak) yang dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung.