10 Manfaat Penting Buah Lontar, Baik untuk Kesehatan Ginjal

Anda tentu tidak asing dengan buah lontar yang sering dijual oleh pedagang keliling. Masyarakat umumnya mengonsumsi lontar dengan memakan daging biji buahnya yang berbentuk mirip dengan kolang-kaling ini. Tahukah Anda bahwa buah lontar memiliki berbagai manfaat yang sayang jika dilewatkan? Berikut ulasannya.

Kandungan gizi buah lontar

Lontar atau dikenal juga sebagai buah aren memiliki nama latin Borassus flabellifer dan banyak tumbuh di negara Asia Selatan dan Tenggara.

Di Indonesia, buah lontar tumbuh subur pada bagian timur Jawa, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Lontar memiliki tekstur yang lunak, warna buahnya bening, dan termasuk makanan tinggi kandungan air.

Tidak hanya menyegarkan, dalam kandungan gizi buah aren menyimpan manfaat dan khasiat untuk tubuh.

Berdasarkan keterangan dari Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram buah lontar mengandung berbagai zat gizi sebagai berikut.

• Air: 93,0 mililiter (ml).
• Energi: 27 kkal.
• Protein: 0,4 gram (g).
• Lemak: 0,2 g.
• Karbohidrat : 6,0 g.
• Serat: 1,6 g.
• Kalsium: 91 miligram (mg).
• Fosfor: 243 mg.
• Zat besi: 0,5 mg.

Manfaat buah lontar untuk kesehatan

Berkat kandungannya, berikut manfaat daging buah lontar yang ditemukan dalam sejumlah penelitian.

1. Mencegah dehidrasi

Manfaat buah lontar yang pertama yaitu mencegah dehidrasi. Berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia, dari 100 gram buah lontar, kandungan air di dalamnya mencapai 93 ml. 

Mengonsumsi buah lontar secara rutin dapat membantu menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh. Cairan dalam tubuh memainkan peran yang penting untuk menjaga organ-organ agar tetap bekerja dengan baik. 

Selain itu, buah lontar memiliki sifat diuretik yang artinya bisa melancarkan pembuangan urine.

2. Menjaga kesehatan ginjal

Buah aren mengandung fosfor, yaitu salah satu mineral paling penting untuk ginjal setelah kalsium.

Mengutip dari laman Mount Sinai, fosfor menjaga kesehatan ginjal dengan membantu kerja ginjal dalam menyaring kotoran sisa pembuangan pencernaan.

Tubuh membutuhkan fosfor untuk pertumbuhan, pemeliharaan, serta perbaikan jaringan dan sel.

Tidak hanya itu, fosfor berperan dalam menyeimbangkan dan menyerap semua vitamin yang tubuh dapatkan dari makanan yang Anda konsumsi.

3. Menurunkan berat badan

Buah lontar memiliki kalori yang rendah sehingga tak perlu khawatir jika mengonsumsi buah lontar saat sedang diet.

Pasalnya, dalam 100 gram buah lontar hanya mengandung 27 kkal. Buah ini sangat cocok untuk untuk Anda yang ingin menurunkan berat badan.

Buah lontar juga mengandung serat, yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama setelah mengonsumsinya.

Ini dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan karena Anda cenderung makan lebih sedikit.

4. Melancarkan pencernaan

Buah aren dapat membantu melancarkan pencernaan karena mengandung serat alami.

Serat dalam buah lontar membantu memperlancar gerakan usus, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan secara umum. 

Serat juga membantu menambah volume dalam tinja, membuat proses buang air besar menjadi lebih lancar, dan mencegah terjadinya permasalahan pencernaan seperti sembelit.

5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Buah lontar mengandung antioksidan yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat mengurangi risiko peradangan dan penyakit.

Penting untuk diingat bahwa sistem kekebalan tubuh dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pola makan keseluruhan, gaya hidup, tidur yang cukup, dan faktor genetik. 

6. Mendukung kesehatan tulang

Manfaat buah lontar penting untuk kekuatan dan kepadatan tulang karena mengandung kalsium.

Kalsium adalah komponen utama dalam pembentukan tulang dan gigi.  Konsumsi cukup kalsium dari makanan dapat membantu mencegah penurunan kepadatan tulang yang dapat menyebabkan osteoporosis.

Buah lontar juga mengandung fosfor, mineral yang bekerja bersama kalsium dalam pembentukan dan perawatan tulang. Fosfor membantu mempertahankan struktur tulang yang kuat dan sehat.

7. Mendukung kesehatan kulit

Buah lontar mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, zat yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kerusakan kulit lainnya.

Antioksidan ini juga dapat membantu menjaga kelembapan kulit.

Selain itu, buah lontar kaya vitamin C dan zat besi yang dapat berperan dalam menjaga kesehatan kulit. 

Vitamin C membantu dalam produksi kolagen, protein yang penting untuk elastisitas kulit, sedangkan zat besi mendukung aliran darah yang baik ke seluruh tubuh, termasuk kulit.

8. Sumber energi

Manfaat buah aren lainnya dapat menjadi sumber energi karena mengandung karbohidrat, yang merupakan zat gizi utama yang memberikan energi bagi tubuh.

Karbohidrat dalam buah lontar dapat diubah menjadi glukosa yang merupakan sumber bahan bakar utama untuk otak dan otot. 

Ketika Anda mengonsumsi buah lontar, tubuh akan memecah karbohidrat tersebut menjadi glukosa yang kemudian digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi sehari-hari. 

Energi tentunya diperlukan untuk menjalankan berbagai aktivitas fisik dan fungsi tubuh.

9. Mencegah kanker

Manfaat buah lontar untuk mencegah kanker. Hal ini karena kandungan antioksidan yang ada pada buah ini.

Antioksidan bekerja dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oleh radikal bebas, yang dapat merusak DNA dan mengganggu proses normal dalam sel. 

Kerusakan DNA ini dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada perkembangan kanker. Oleh karena itu, ada kemungkinan bahwa antioksidan dapat membantu mencegah kanker dengan mencegah kerusakan DNA.

10. Mencegah penyakit kronis

Mengutip dari penelitian yang diterbitkan oleh Food Science and Biotechnology, buah lontar dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit berkat kandungan antioksidan.

Antioksidan membantu mencegah atau memperlambat kerusakan sel  tubuh karena stres oksidatif. Stres oksidatif terjadi ketika jumlah radikal bebas lebih tinggi daripada antioksidan.

Beberapa penyakit yang dapat muncul akibat stres oksidatif termasuk kanker, penyakit jantung, diabetes, sampai katarak.

Khasiat buah lontar memang cukup banyak untuk kesehatan. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi buah lontar ini sebaiknya tidak berlebihan. Tetap pastikan asupan nutrisi harian Anda lengkap dan seimbang.