backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

10 Manfaat Apel Fuji, si Merah Manis yang Tinggi Serat

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 27/05/2024

10 Manfaat Apel Fuji, si Merah Manis yang Tinggi Serat

Salah satu jenis apel yang banyak dikonsumsi dan mudah didapat yaitu apel fuji. Warna buahnya yang merah pekat, rasanya manis, dan tekstur buahnya yang empuk menjadikan buah ini banyak disukai orang. Selain itu, terdapat manfaat apel fuji untuk kesehatan yang sayang dilewatkan.

Apa itu apel fuji?

Apel fuji atau yang memiliki nama ilmiah Malus domestica adalah apel yang berasal dari Fujisaki, Jepang.

Jenis apel ini merupakan hasil penyerbukan silang tradisional dari dua varietas apel yaitu Red Delicious dan Virginia Ralls Janet. Sekarang, apel fuji dapat dibudidayakan di wilayah beriklim sedang. 

Buah berwarna merah ini umumnya dipanen pada musim gugur, tetapi berkat teknologi penyimpanan modern, apel ini dapat disimpan dan tetap segar untuk waktu yang lama. 

Itulah kenapa Anda dapat menemukannya di supermarket hampir sepanjang tahun.

Namun, apel fuji termasuk jenis apel dengan kandungan gula tertinggi di pasaran, yaitu sekitar 14 gram gula per 100 gram. 

Daftar manfaat apel fuji untuk kesehatan

Meski tinggi kandungan gula, apel fuji memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Hal ini berkat kandungan zat gizi berkhasiat yang ada di dalamnya.

Nah, berikut ini berbagai manfaat apel fuji untuk kesehatan yang sayang dilewatkan.

1. Membantu menurunkan berat badan

buah apel dan kandungan biji apel

Apel fuji kaya akan serat dan air sehingga cocok dijadikan menu untuk diet.

Serat larut dalam apel yaitu pektin membantu meningkatkan rasa kenyang, yang dapat mencegah makan berlebihan. Hal ini dapat mengurangi asupan kalori harian.

Selain itu, apel fuji cenderung rendah kalori, dalam 1 buah apel sedang hanya mengandung 95 kkal saja. 

Ini membuat apel fuji menjadi camilan sehat yang bisa membantu mengendalikan asupan kalori tanpa harus merasa kelaparan.

2. Menurunkan trigliserida

Kombinasi kandungan antioksidan dan serat menjadikan apel fuji sebagai buah penurun trigliserida.

Khasiat apel fuji ini tertulis dalam penelitian pada salah satu jurnal Journal of International Conference Proceedings. Penelitian ini ingin membandingkan efek penurunan trigliserida pada apel fuji dan apel manalagi.

Hasil penelitian mengatakan bahwa baik jus apel fuji maupun apel manalagi sama-sama menurunkan kadar trigliserida dalam tubuh. Trigliserida merupakan salah satu komponen lemak darah yang dievaluasi kadarnya bersama dengan kolesterol.

Hasil ini diduga karena kandungan pektin dalam apel fuji yang bisa membantu menurunkan kadar trigliserida.

3. Meredakan darah tinggi

Apel fuji merupakan makanan yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi. 

Apel, termasuk varietas fuji, mengandung kalium yang berperan membantu melemaskan dinding pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah.

Buah merah ini juga memiliki efek diuretik ringan sehingga membantu tubuh mengeluarkan kelebihan natrium dan air melalui urine. 

Pasalnya, natrium adalah mineral yang ditemukan dalam garam dan makanan asin, yang dapat meningkatkan tekanan darah dengan menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air.

4. Mengatasi peradangan

Peradangan merupakan cara tubuh untuk melawan infeksi dan menyembuhkan jaringan yang rusak. Namun, peradangan seharusnya hanya berlangsung dalam waktu singkat. 

Apabila tubuh terus menerus mengalami peradangan justru akan menimbulkan kerusakan jaringan dan muncul sejumlah penyakit.

Untuk menanganinya, Anda dapat rutin mengonsumsi apel fuji karena mengandung zat antiradang yaitu quercetin.

Quercetin bekerja dengan cara menghambat produksi senyawa proinflamasi seperti histamin, prostaglandin, dan leukotriene. Dengan mengurangi aktivitas senyawa-senyawa ini, quercetin dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

5. Meningkatkan kesehatan pencernaan

clover honey untuk saluran pencernaan

Salah satu penelitian dalam jurnal Journal of Food Science mengatakan bahwa kandungan apel fuji berupa pektin dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri Faecalibacterium prausnitzii di usus.

Bakteri ini memiliki sifat antiradang sehingga dapat mencegah dan mengatasi masalah pencernaan

Pektin juga termasuk prebiotik yang mendorong pertumbuhan dan aktivitas bakteri baik di usus.

Selain itu, kandungan quercetin dalam apel dapat menghentikan pertumbuhan mikroba berbahaya dalam usus.

6. Mengontrol gula darah

Penelitian dalam jurnal The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menjelaskan bahwa mengonsumsi 2 porsi buah, termasuk apel fuji memiliki risiko 36% lebih rendah terkena diabetes tipe 2.

Khasiat ini diduga berkat kandungan flavonoid yaitu quercetin dalam apel fuji yang membantu menurunkan gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Selain itu, serat larut dalam apel fuji memperlambat penyerapan karbohidrat dan mencegah lonjakan gula darah. Hal inilah yang dapat mencegah dan mengatasi diabetes.

7. Menjaga kesehatan jantung

Apel fuji kaya akan berbagai antioksidan, termasuk quercetin, epicatechin, dan flavonoid lainnya. 

Antioksidan ini membantu melindungi sel dari kerusakan oleh radikal bebas, mengurangi peradangan, dan mencegah oksidasi kolesterol LDL. Hal ini merupakan faktor utama dalam perkembangan aterosklerosis (pengerasan arteri).

Quercetin dan flavonoid lain dalam apel fuji juga memiliki sifat antiradang yang kuat.

Sifat antiradang inilah yang dapat mengurangi penyakit jantung. Pasalnya, peradangan kronis adalah salah satu faktor yang berkontribusi terhadap perkembangan penyakit jantung.

8. Mengatasi asma

Antioksidan dalam kulit apel fuji terutama bagian kulitnya membantu mengurangi peradangan saluran napas yang berhubungan asma alergi. 

Quercetin pada apel fuji juga memiliki sifat antihistamin alami. Hal ini dapat mengurangi pelepasan histamin oleh tubuh.

Histamin adalah senyawa yang menyebabkan banyak gejala alergi, termasuk pembengkakan dan penyempitan saluran napas pada penderita asma alergi.

Dengan mengurangi efek histamin, quercetin dapat membantu meredakan gejala asma.

Apakah boleh makan apel setiap hari?

Ya, makan apel setiap hari umumnya aman dan bahkan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Bahkan, ada istilah “an apple a day keeps the doctor away“. Hal ini membuktikan bahwa mengonsumsi apel setiap hari dapat mencegah datangnya berbagai penyakit.

9. Menjaga kesehatan otak

Salah satu penelitian dalam jurnal International journal of molecular sciences meneliti efek quercetin dalam buah-buahan, termasuk apel, pada kesehatan otak. 

Penelitian dilakukan pada 14  hewan menunjukkan bahwa quercetin berpotensi untuk mencegah terjadinya penyakit Alzheimer.

Hal ini karena quercetin bersifat antioksidan dan melindungi otak dari kerusakan akibat stres oksidatif.

Namun, penelitian ini tidak berfokus hanya pada apel fuji saja dan masih dilakukan pada hewan. Oleh sebab itu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat ini.

10. Mencegah dan mengatasi kanker

Manfaat buah apel fuji selanjutnya yaitu mencegah dan mengatasi kanker berkat kandungan fitokimia di dalamnya. 

Kandungan fitokimia tersebut berupa terpenoid, asam organik, asam lemak, dan fenolik. Senyawa-senyawa tersebut membantu memperlambat pertumbuhan sel kanker dan mencegahnya perkembangannya.

Serat dalam apel, termasuk apel fuji, merupakan jenis serat yang dapat menurunkan risiko kanker kolorektal.

Jenis kanker lain yang bisa dicegah dan diatasi dengan peningkatan asupan serat yaitu kanker payudara, paru-paru, prostat, dan kanker pada saluran pencernaan.

Nah, itu tadi merupakan manfaat apel fuji untuk kesehatan. Agar manfaatnya maksimal, jangan lupa cuci bersih buah sebelum dikonsumsi. Anda juga disarankan mengonsumsi apel fuji beserta kulitnya.

Perlu diingat, beberapa manfaat buah apel fuji di atas masih diperlukan penelitian lebih lanjut. Apabila Anda ingin mengonsumsi buah merah ini untuk mengatasi penyakit tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.



Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan

General Practitioner · None


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 27/05/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan