Meski rasa manisnya sama seperti gula biasa, jenis ini memiliki lebih sedikit kalori yaitu sekitar 40 persen.
Selain itu, jenis gula ini memiliki toleransi yang cukup baik terhadap gangguan pencernaan meski dikonsumsi dalam jumlah banyak.
2. Erythritol
Erythritol dianggap memiliki rasa yang sangat baik. Gula alkohol ini diproses melalui fermentasi glukosa dalam pati jagung.
Gula ini memiliki 70 persen lebih manis dari gula biasa, tapi hanya mengandung 5 persen kalori dari gula biasa.
Erythritol tidak memiliki efek samping pada pencernaan seperti gula alkohol lainnya karena tidak mencapai usus besar dalam jumlah banyak.
Sebaliknya, sebagian besarnya (sekitar 90 persen) terserap hingga usus halus dan dikeluarkan tidak berubah dalam burine.
3. Sorbitol
Sorbitol diklaim memiliki tekstur lembut dan dingin dalam mulut. Kadar rasa manisnya 60 persen yang hampir sama dengan gula biasa.
Sorbitol adalah bahan umum dalam makanan dan minuman dengan label sugar free, termasuk selai dan permen.
Sorbitol memiliki efek yang sangat kecil pada gula darah dan insulin, tetapi dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang serius.
4. Maltitol
Maltitol diproses dari gula maltose, dan rasanya sangat mirip seperti gula biasa. Jenis gula alkohol ini memiliki rasa manis 90 persen dari gula biasa dengan kandungan kalori yang hampir setengahnya.
Meski begitu, pemanis ini bisa menyebabkan lonjakan gula darah.
Jika Anda memiliki diabetes, sebaiknya hati-hati terhadap produk gula “rendah karbohidrat” yang dimaniskan dengan maltitol. Pastikan untuk memantau gula darah Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar