Sebagaimana namanya, diet rendah kalori menekankan pada pengurangan asupan kalori dalam pola makan sehari-hari. Namun, diet ini juga berprinsip untuk tetap mencukupi kebutuhan zat gizi seperti vitamin dan mineral. Agar lebih mudah menerapkan diet rendah kalori, Anda bisa merancang menu hariannya seperti inspirasi berikut.
Panduan memilih makanan untuk menu diet rendah kalori
Sebelum mengetahui pilihan menu, kenali makanan apa saja yang perlu dikurangi atau dimasukkan dalam menu makanan diet rendah kalori. Berikut ini daftarnya.
1. Makanan yang perlu dihindari
Berikut ini beberapa makanan tinggi kalori yang perlu dikurangi jika Anda ingin dalam menu diet rendah kalori.
- Cokelat.
- Es krim.
- Makanan cepat saji
- Jus buah.
- Minuman bersoda.
- Gorengan.
- Yoghurt full fat dan susu full fat.
- Ayam dengan kulitnya.
- Puding.
2. Makanan yang dianjurkan
Di bawah ini beberapa makanan yang sebaiknya dikonsumsi sebagai menu makanan ketika menjalani pola makan rendah kalori.
- Susu atau yoghurt rendah lemak.
- Buah-buahan segar, seperti apel, jeruk, atau pepaya.
- Jus buah tanpa tambahan gula.
- Sayuran segar, seperti brokoli, bayam, atau wortel
- Oats.
- Sereal.
- Daging ayam tanpa kulit.
- Ikan.
- Tempe.
- Tahu.
- Telur.
- Nasi merah.
Menu diet rendah kalori seminggu
Agar tidak bingung memilih makanan yang tepat untuk program menurunkan berat badan, berikut ini menu diet rendah kalori untuk seminggu.
1. Menu Senin
- Sarapan: omelette putih telur dengan bayam dan keju, roti panggang, kopi dengan susu almon.
- Makan siang: susyi, sup miso, dan kacang kedelai.
- Makan malam: daging kalkun tanpa lemak, jamur, keju parmesan.
- Camilan: popcorn dan keju.
2. Menu Selasa
- Sarapan: telur putih dadar, bayam, keju rendah lemak, roti panggang, kopi dengan susu almon.
- Makan siang: sandwich isi tuna, campuran selada, tomat dan mayones, serta 1 mangkok kecil buah anggur.
- Makan malam: ayam panggang tanpa kulit, kembang kol, dan jagung.
- Camilan: stroberi dan cokelat hitam.
3. Menu Rabu
- Sarapan: 2 telur rebus, 1 buah jeruk bali ukuran sedang, dan roti gandum panggang dengan mentega.
- Makan siang: kentang panggang yang diolah dengan cabai dan sour cream.
- Makan malam: mi shirataki yang diolah dengan udang bakar, tauge, dan minyak wijen.
- Camilan: yoghurt dan bluberi.
Manfaat diet rendah kalori
Studi dalam
The Journals of Gerontology mengungkapkan bahwa menu diet rendah kalori dapat membantu mengurangi berat badan, termasuk mengurangi kadar lemak tubuh, pada penderita obesitas.
4. Menu Kamis
- Sarapan: roti gandum dengan topping mentega dan selai bebas gula, telur rebus, serta susu rendah lemak.
- Makan siang: dada ayam, semangka, biskuit, serta puding vanila.
- Makan malam: spaghetti dengan saus, roti, serta wortel.
- Camilan: susu sapi rendah lemak dan crackers gandum.
5. Menu Jumat
- Sarapan: pancake dengan bluberi, sirup bebas gula, dan mentega, serta susu rendah lemak.
- Makan siang: roti gandum dengan selai kacang, sup ayam, sayuran mentah, dan pisang ukuran sedang.
- Makan malam: dada ayam, nasi merah, dan jamur.
- Camilan: pisang dan keju.
6. Menu Sabtu
- Sarapan: oatmeal, almon, dan susu rendah lemak.
- Makan siang: roti gandum, ayam kalkun, keju, mustard, dan biskuit.
- Makan malam: salmon, kentang rebus, wortel, dan ceri.
- Camilan: yoghurt dan bluberi.
7. Menu Minggu
- Sarapan: roti gandum dengan margarin dan selai bebas gula, telur rebus, serta susu rendah lemak.
- Makan siang: dada ayam, semangka, biskuit, dan puding vanila.
- Makan malam: spageti dengan saus daging, roti gandum dengan wortel, saus, dan paprika kuning.
- Camilan: keju rendah lemak dan biskuit gandum utuh.
Nah, itulah berbagai menu makanan rendah kalori selama seminggu yang bisa jadi inspirasi untuk diet Anda. Untuk mengetahui informasi lengkap mengenai pilihan menu makanan diet sehat lainnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi.
[embed-health-tool-bmi]