Kalori yang menumpuk tersebut sebenarnya disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak. Makanya, banyak juga yang mengatakan bahwa Anda harus membakar lemak Anda, sebab pada dasarnya tumpukan kalori sama dengan lemak.
Sebenarnya, berat badan Anda selalu naik turun setiap harinya. Tidak percaya? Coba saja untuk menimbang berat badan Anda setelah beraktivitas seharian atau sesudah buang air besar. Pasti berat badan Anda berkurang 500 gram hingga 1 kg.
Namun masalahnya, berat badan tersebut akan kembali bertambah seiring dengan makanan – apapun jenis makanannya – yang masuk ke dalam perut Anda. besarnya kenaikan berat badan Anda, tergantung dengan banyaknya makanan yang Anda makan. Ingat, semua makanan tersebut akan disimpan dalam bentuk lemak.
Oleh sebab itu, berat badan akan turun jika kalori yang terbakar di dalam tubuh lebih besar ketimbang kalori yang masuk.
Lalu bagaimana proses berat badan turun?
Semua proses yang dilakukan tubuh membutuhkan energi, entah itu untuk melakukan fungsi dasar – seperti bernapas dan mencerna makanan – dan menggerakkan otot-otot. Sedangkan energi didapatkan dari makanan yang Anda makan, terutama glukosa dalam darah.
Ketika Anda melakukan aktivitas fisik yang berat atau berolahraga dengan rutin, Anda membutuhkan energi yang cukup besar. Pada awalnya, memang energi akan dibentuk oleh tubuh dari hasil pencernaan makanan yang baru saja Anda makan sebelum beraktivitas. Namun apabila aktivitas yang Anda lakukan cukup berat dan makanan tersebut tidak menghasilkan glukosa yang banyak, tubuh akan secara otomatis mengambil tumpukan lemak untuk dijadikan energi.