Penyebab seseorang melakukan ghosting

Minimnya penelitian tentang ghosting membuat perilaku satu ini sulit untuk diketahui alasan pastinya.
Namun, berikut merupakan beberapa alasan yang kerap digunakan seseorang untuk membela dirinya saat meng-ghosting orang lain.
1. Memilih bermain aman
Saat Anda tidak tertarik dengan seseorang setelah melalui PDKT, Anda sebenarnya bisa langsung memberitahukannya.
Akan tetapi, beberapa orang memilih bermain aman dengan hilang tanpa kabar secara tiba-tiba.
Keputusan ini kerap dipilih untuk menghindari rasa canggung atau melihat reaksi yang Anda berikan atas keputusan tersebut.
Pelaku ghosting berpikir bahwa meninggalkan orang lain secara tiba-tiba tidak akan menyebabkan rasa sakit hati yang lebih besar dibandingkan membicarakan ketidaktertarikannya.
2. Merasa tidak ada ikatan
Beberapa pelaku yang hilang tanpa kabar memilih untuk meninggalkan calon pasangannya karena merasa tidak memiliki ikatan.
Mereka mungkin merasa bahwa keberadaan orang tersebut tidak berbeda dengan kehadiran teman biasa.
Dengan begitu, mereka berpikir bahwa memutuskan kontak secara tiba-tiba bukanlah sesuatu hal yang patut dipermasalahkan.
3. Menghindari pertengkaran
Perpisahan memang tidak jarang disertai dengan pertengkaran atau perilaku pasif-agresif seperti silent treatment.
Nah, ketika seseorang tidak nyaman dengan kondisi tersebut, mereka kerap memilih untuk hilang tanpa kabar.
Ini karena dengan menghilang secara tiba-tiba, Anda tidak perlu memberikan penjelasan apa pun pada orang tersebut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar