Selain itu, respon Anda terhadap penjelasan pasangan juga perlu diperhatikan. Anda bisa menjadi pendengar yang aktif, bukan hanya menjawab penjelasannya dengan anggukan atau mengatakan “oh” tetapi Anda juga bisa memahami apa yang dikatakan pasangan Anda.
Berikan kata-kata yang menunjukan bahwa Anda menangkap apa yang pasangan katakan, atau bahkan dengan kalimat sederhana “Aku mengerti”, jika Anda benar-benar mengerti.
3. Jangan hanya komunikasi secara verbal

Komunikasi tidak hanya verbal, berikan sentuhan hangat untuk pasangan Anda dan tidak hanya dengan cara seksual. Berpegangan tangan, mencium keningnya sebelum pergi kerja atau saat pulang ke rumah.
Biarkan pasangan Anda tahu tanpa kata-kata, yang kadang-kadang bisa disalahartikan oleh orang lain, seberapa besar arti kehadiran Anda di hidupnya. Sentuhan yang digabungkan dengan ucapan yang tepat dapat menambah keintiman dan keharmonisan hubungan Anda.
4. Mulai dengan pembicaraan yang sederhana

Jika Anda sedang ada masalah dengan pasangan Anda atau ada hal yang mengganggu hubungan Anda, tetap mulai komunikasi dengan pasangan dari hal yang sederhana.
Bahkan jika pasangan Anda tidak terlalu tertarik untuk berbicara panjang lebar pada saat itu, Anda bisa memancingnya dengan pertanyan-pertanyaan yang membuatnya ingin bercerita.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar