Cara Mencegah Uban Tumbuh Lebih Cepat di Usia Muda
Kemunculan uban atau rambut berwarna abu-abu memang berkaitan dengan pertambahan usia. Itulah mengapa tumbuhnya uban disebut sebagai tanda penuaan. Namun, adakah pencegah yang efektif untuk menunda pertumbuhan uban?
Apakah uban bisa dicegah?
Secara alami, pertumbuhan uban tidak bisa dicegah. Setiap orang pada akhirnya akan memiliki uban ketika proses regenerasi rambut mengalami penurunan.
Seiring bertambahnya usia, fungsi rambut dan mekanisme pertumbuhannya semakin menurun, tidak sebaik ketika usia muda.
Kondisi ini menyebabkan sel pigmen (zat warna) rambut memproduksi lebih sedikit melanin yang menjaga warna asli rambut Anda.
Anda mungkin tidak bisa sepenuhnya mencegah munculnya rambut uban, tetapi Anda bisa memperlambat pertumbuhan uban dengan perawatan rambut yang tepat.
Namun, tidak ada pencegahan yang efektif untuk menghambat pertumbuhan uban bila uban disebabkan oleh faktor genetik.
Uban biasanya mulai muncul pada usia 30 tahun. Namun, beberapa orang sudah memiliki uban di usia yang lebih muda.
Ini karena orang tersebut mewarisi gen dari orangtua yang juga memiliki uban di usia muda.
Namun, pencegah uban mungkin bisa mengatasi kekhawatiran Anda jika pertumbuhan uban dipengaruhi oleh gaya hidup atau kondisi medis tertentu.
Pertumbuhan uban bisa diperlambat apabila kemunculan rambut abu-abu ini dipengaruhi oleh kondisi medis seperti:
bahan kimia tertentu pada produk perawatan rambut.
Nutrisi yang tepat bisa menjadi pencegah uban
Kesehatan rambut dan munculnyauban erat kaitannya dengan asupan nutrisi.
Meski tidak ada makanan yang benar-benar bisa mencegah uban, mencukupi kebutuhan nutrisi dapat membantu Anda menghambat penuaan dini pada rambut.
Berikut ini zat gizi yang perlu Anda penuhi sebagai pencegahan tumbuhnya uban lebih cepat di usia muda.
1. Vitamin B12
Menurut situs Harvard Health Publishing, kekurangan vitamin B12 dapat memengaruhi pertumbuhan uban terlalu dini (uban prematur).
Selain membentuk sel darah, vitamin B12 berpotensi untuk menjaga kesehatan rambut, salah satunya sebagai pencegah uban.
Seiring bertambahnya umur, kemampuan tubuh untuk menyerap vitamin B12 dari makanan akan menurun, sehingga risiko kekurangan vitamin ini jadi makin besar.
Anda dapat dengan mudah memperoleh vitamin untuk rambut beruban ini dari makanan berikut:
telur,
organ dalam ayam,
daging atau hati sapi, dan
kerang.
2. Vitamin B9
Vitamin B9 membantu vitamin B12 untuk memproduksi DNA dan RNA yang dibutuhkan dalam membentuk sel darah merah.
Selain itu, vitamin B9 yang Anda kenal sebagaifolat ini juga menjaga kesehatan rambut, seperti mencegah kerontokan dan merangsang produksi metionin.
Metionin merupakan asam amino yang penting untuk menjaga warna rambut.
Tak hanya itu, vitamin B9 ini juga memegang peran penting untuk mengantarkan oksigen dan zat gizi ke folikel rambut.
Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan rambut beruban lebih dini daripada seharusnya.
Untuk itu, Anda dapat mencegah rambut uban dengan mencukupi kebutuhan vitamin B9 dari beberapa sumber makanan berikut:
bayam,
buncis,
berbagai jenis kacang,
asparagus,
nasi putih,
sereal, dan
pasta.
3. Zat besi
Kadarzat besi yang rendah pada tubuh bisa mempercepat terjadinya penuaan. Hal ini memungkinkan seseorang memiliki uban lebih cepat daripada usia seharusnya.
Menurut situs Cleveland Clinic, zat besi berperan penting dalam pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen ke folikel rambut untuk proses pertumbuhan rambut.
Jika Anda kekurangan mineral penting ini, risiko rambut beruban dan rambut rontok akan lebih besar anda alami.
Anda bisa mendapatkan zat besi dalam kandungan sumber makanan berikut:
daging sapi,
hati ayam,
bayam, dan
lentil.
4. Makanan kaya antioksidan
Stres oksidatif akibat paparan radikal bebas dalam tubuh dapat berperan pada tumbuhnya uban prematur.
Stres oksidatif menyebabkan ketidakseimbangan hormon, bahkan mengakibatkan kerusakan sel dan berkontribusi terhadap terjadinya penuaan.
Tak terkecuali, stres oksidatif juga mengganggu kinerja sel pigmen untuk memproduksi melanin yang memberikan warna pada rambut, sehingga memicu tumbuhnya rambut uban.
Anda bisa mengonsumsi sumber makanan yang mengandung antioksidan tinggi sebagai pencegah munculnya uban.
Beberapa sumber makanan yang kaya antioksidan meliputi:
jeruk,
bayam,
kacang-kacangan,
ubi jalar,
brokoli,
stroberi, dan
jambu.
Cara mencegah uban lainnya
Jika nutrisi dari makanan sudah tercukupi, Anda juga bisa melakukan cara lain untuk mencegah uban muncul di usia muda.
Hindari mencabut uban karena tidak akan mengatasi masalah uban, tetapi justru dapat merusak folikel rambut Anda.
Di bawah ini beberapa cara pencegah uban yang bisa mulai Anda terapkan.
1. Berhenti merokok
Penelitian dalam Indian Dermatology Online Journal menyebutkan bahwa kebiasaan merokok memiliki kaitan dengan pertumbuhan uban prematur.
Pasalnya, rokok mengandung racun dan radikal bebas yang dapat merusak sel pada tubuh, termasuk sel yang memproduksi warna rambut.
Berhenti merokok dapat menjadi pencegah uban muncul lebih cepat daripada usia seharusnya.
2. Gunakan produk perawatan rambut yang tepat
Tidak cocok pada kandungan produk perawatan rambut juga dapat mempercepat timbulnya uban lebih dini.
Penggunaan produk pemutih rambut, pewarna rambut, atau penggunaan sampo terlalu sering bisa menyebabkan munculnya uban.
Untuk mencegah maupun memperlambat pertumbuhan uban, sebaiknya gunakan produk perawatan rambut yang sesuai dengan tipe rambut Anda.
Selain itu, hindari bahan-bahan kimia berbahaya pada produk perawatan rambut dan kulit kepala, seperti sulfat dan paraben.
3. Hindari paparan sinar matahari langsung
Paparan sinar matahari juga dapat memberikan dampak negatif tak hanya pada rambut Anda, tapi juga pada kesehatan kulit secara keseluruhan.
Panas dari sinar matahari dapat merusak kelembapan alami rambut dan sel penghasil warna rambut.
Akibatnya, Anda akan mengalami masalah kerontokan, rambut kering, hingga munculnya uban prematur.
Anda bisa mencegah munculnya ubandengan melindungi kulit kepala dari sinar matahari langsung serta merawat rambut dengan cara yang tepat.
[embed-health-tool-bmi]
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.
Why does hair turn gray? – Harvard Health. (2017). Retrieved 31 August 2022, from https://www.health.harvard.edu/blog/hair-turn-gray-2017091812226
Why Hair Turns Gray. (2021). Retrieved 31 August 2022, from https://health.clevelandclinic.org/why-hair-turns-gray/
nails, A. (2022). Aging changes in hair and nails: MedlinePlus Medical Encyclopedia. Retrieved 31 August 2022, from https://medlineplus.gov/ency/article/004005.htm
Kumar, A., Shamim, H., & Nagaraju, U. (2018). Premature graying of hair: Review with updates. International Journal Of Trichology, 10(5), 198. doi: 10.4103/ijt.ijt_47_18
Zayed, A., Shahait, A., Ayoub, M., & Yousef, A. (2013). Smokers′ hair: Does smoking cause premature hair graying?. Indian Dermatology Online Journal, 4(2), 90. doi: 10.4103/2229-5178.110586
How Stress Causes Gray Hair. (2020). National Institute of Health. Retrieved 31 August 2022, from https://newsinhealth.nih.gov/2020/04/how-stress-causes-gray-hair
Versi Terbaru
17/10/2022
Ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany
Ditinjau secara medis olehdr. Patricia Lukas Goentoro