3. Vitamin C
Vitamin C dikenal sebagai sumber antioksidan tinggi yang baik untuk menangkal radikal bebas.
Mengonsumsi suplemen vitamin C meningkatkan jumlah dan pergerakan (motilitas) sel sperma. Selain itu, vitamin untuk promil ini juga mampu mengurangi jumlah sperma yang rusak.
Sementara pada wanita, vitamin C akan membantu menguatkan dinding pembuluh darah serta melawan infeksi yang malah mengganggu proses pelepasan sel telur (ovulasi).
Makin baik kualitas sperma dan proses ovulasi, akan makin besar pula peluang terjadinya pembuahan pada pasangan yang sulit hamil.
Asupan vitamin C bisa diperoleh dari berbagai bahan makanan, seperti jeruk, mangga, tomat, stroberi, kacang polong, dan kentang.
4. Vitamin D
Selain menjaga kesehatan tulang dan meningkatkan kekebalan tubuh, vitamin D juga tergolong sebagai vitamin penyubur kandungan yang baik untuk promil.
Wanita yang kekurangan vitamin D berisiko mengalami endometriosis. Perlu dicatat, kondisi ini merupakan salah satu penyebab sulit hamil pada sebagian besar wanita.
Sementara pada pria, vitamin D membantu meningkatkan kadar testosteron. Asupan vitamin ini juga dapat meningkatkan kualitas sel sperma.
Vitamin D bisa diperoleh dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi. Anda juga bisa makan makanan kaya vitamin D, seperti susu, minyak ikan, hati sapi, dan sereal.
5. Vitamin E

Salah satu manfaat vitamin E ialah menebalkan dinding rahim yang tipis agar bisa cepat hamil. Ketebalan dinding rahim yang ideal memang penting bagi pembuahan dan kehamilan.
Selain itu, vitamin ini juga membantu mengatasi sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan memperlambat metabolisme pada wanita.
Studi dalam BioMed Research International (2021) menyebutkan bahwa suplemen vitamin E membantu menetralkan aktivitas radikal bebas yang bisa merusak sperma.
Konsumsi suplemen vitamin ini dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan pergerakan sperma.
Tidak hanya dalam suplemen, vitamin E juga dapat diperoleh dari makanan seperti alpukat, ubi jalar, sayuran hijau, kacang almon, dan kacang tanah.
6. Kalsium
Menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kemenkes RI, wanita yang ingin hamil disarankan untuk memenuhi asupan kalsium setidaknya 1.000 miligram (mg) per hari.
Tidak hanya untuk pertumbuhan tulang dan gigi, suplemen penyubur kandungan ini juga Anda butuhkan untuk perkembangan hati, saraf, dan otot janin yang sehat selama kehamilan.
Pada dasarnya, kalsium merupakan mineral yang tidak bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh Anda.
Kebutuhan akan mineral ini bisa diperoleh melalui suplemen atau jenis makanan, seperti susu, keju, yoghurt, sayuran hijau, sereal, serta olahan kedelai termasuk tahu dan tempe.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar