Perubahan warna kulit selama kehamilan relatif umum. Melasma umumnya bertahan sampai kehamilan berakhir atau beberapa bulan setelah kelahiran.
Berbeda dengan flek hitam dan melasma yang tidak berbahaya, melanoma merupakan jenis kanker kulit paling agresif yang biasanya muncul sebagai tahi lalat.
Pada dasarnya, tahi lalat merupakan tumor kulit jinak. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan tahi lalat bisa muncul sebagai tumor ganas, seperti dalam kasus melanoma.
Meski jarang terjadi, melanoma bisa berbahaya karena berisiko menyebar ke bagian tubuh lain, seperti pembuluh darah, kelenjar getah bening, paru-paru, dan hati.
2. Tingkat keparahannya
Tidak semua masalah kesehatan pada kulit manusia berbahaya. Pada dasarnya, flek hitam dan melasma tidak berisiko dan sangat umum terjadi.
Flek hitam dan melasma hanya menimbulkan perubahan pada tampilan kulit Anda. Keduanya tidak akan menimbulkan rasa gatal atau sakit.
Meski tidak berbahaya, kedua kondisi ini bisa berdampak pada kepercayaan diri pengidapnya.
Bercak-bercak hitam bisa bertahan dalam hitungan bulan atau tahun, tetapi mungkin hilang dengan sendirinya. Hal ini tentu tergantung pada gaya hidup dan kondisi kesehatan pasien.
Karena sifatnya sebagai kanker kulit yang ganas, Anda perlu mewaspadai melanoma. Kondisi ini memengaruhi melanosit, yakni sel-sel kulit yang bertanggung jawab memproduksi pigmen warna pada kulit.
Sel-sel inilah yang mengalami mutasi dan memicu kanker. Sel kanker dapat berkembang dan menyebar ke bagian tubuh lain sehingga komplikasinya lebih serius.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar