backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan

8 Cara Menghilangkan Bulu di Badan yang Paling Populer

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui kemarin

    8 Cara Menghilangkan Bulu di Badan yang Paling Populer

    Ada banyak cara menghilangkan bulu di badan seperti cukuran, waxing, dan krim pencabut bulu. Masing-masing cara memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri sehingga dapat disesuaikan dengan kenyamanan dan preferensi masing-masing orang.

    Nah, sebelum memutuskan metode yang mana yang ingin Anda pilih, sebaiknya kenali berbagai cara menghilangkan bulu di badan berikut ini terlebih dulu.

    Berbagai cara menghilangkan bulu di badan

    Ada beberapa cara untuk menghilangkan bulu di badan, termasuk metode yang sementara dan permanen. Berikut adalah beberapa opsi yang umum dan populer.

    1. Mencabut menggunakan pinset

    Metode ini dilakukan satu per satu bulu menggunakan pinset dan biasanya dilakukan pada ketiak dan alis. Ketahanan cara ini untuk menghilangkan bulu diperkirakan 3 – 8 minggu.

    Meski terbilang cukup lama, dibutuhkan teknik yang tepat untuk melakukan pencabutan bulu menggunakan pinset. Pasalnya, jika bulu Anda patah, maka bulu itu dapat tumbuh ke dalam kulit, menyebabkan ingrown hair (bulu tumbuh ke dalam).

    Agar aman, bersihkan pinset dengan alkohol sebelum dan sesudah penggunaan. Hal ini dilakukan guna mengurangi risiko infeksi.

    2. Mencukur dengan alat (shaving)

    Mencukur atau shaving adalah salah satu metode penghilangan bulu yang paling umum dan mudah dilakukan di rumah. Prosesnya melibatkan penggunaan pisau cukur atau alat cukur listrik untuk memotong bulu.

    Sekilas cara ini memang terlihat mudah dilakukan, tetapi penting untuk mengetahui cara mencukur yang benar sebelum melakukannya. Contohnya yaitu membasahi kulit sebelum dicukur.

    Sayangnya metode satu ini memiliki ketahanan yang terbilang lebih sedikit dibanding jika Anda menghilangkan bulu dengan cara dicabut. 

    Hal ini karena metode ini memotong bulu yang berada di dekat area kulit bukan dicabut dari akar sehingga bulu mudah tumbuh kembali.

    Dalam kurun waktu setidaknya seminggu, bulu-bulu di tubuh bisa saja muncul kembali, sehingga Anda harus bercukur sesering mungkin.

    3. Waxing

    Waxing

    Waxing bisa dilakukan di bagian tubuh manapun, termasuk wajah, ketiak, kaki, dan area bulu kemaluan. Terapis akan membalurkan cairan lilin (wax) pada kulit Anda, kemudian menutupnya dengan potongan kain.

    Ketika wax sudah kering, kain itu akan ditarik dengan cepat untuk mencabut bulu Anda. Beberapa jenis wax dapat ditarik tanpa menggunakan kain. Metode ini memiliki durasi ketahanan sekitar 3 – 6 minggu. 

    Jika Anda tertarik melakukan metode ini, pastikan bulu Anda harus memiliki panjang setidaknya 0,5 cm agar dapat di-wax. Jadi biarkan bulu Anda tumbuh sebelum melakukan waxing.

    Selain menggunakan lilin, ada juga cara menghilangkan bulu yang hampir mirip dengan waxing yaitu sugaring. Bedanya, waxing menggunakan lilin dan sugaring menggunakan gula leleh.

    4. Krim perontok bulu

    Menggunakan krim perontok bulu bisa dibilang cara menghilangkan bulu yang cukup praktis. Depilatori atau krim perontok bulu menawarkan metode menghilangkan bulu tanpa alat dan rasa sakit. 

    Krim ini bekerja dengan cara memecah struktur protein rambut sehingga rambut bisa keluar dan terangkat dari kulit dengan mudah.

    Setelah digosok, disemprot atau dioles ke kulit, formula krim akan memecah ikatan kimia yang menahan struktur protein rambut di tubuh, dan protein ini dikenal sebagai keratin.

    Begitu krim melarutkan keratin, rambut menjadi cukup lemah untuk terlepas dari folikel. Maka rambut atau bulu bisa dengan mudahnya melepaskan diri atau rontok dari folikel.

    5. Laser hair removal

    Semakin majunya perkembangan teknologi, kini Anda tak perlu lagi merasakan sakit ketika menghilangkan bulu di badan. Laser untuk menghilangkan bulu termasuk salah satu cara yang efektif dan memiliki ketahanan waktu yang lama.

    Meski begitu, metode ini harus dilakukan oleh dokter terlatih dan berpengalaman karena memiliki kemungkinan efek samping seperti terbakar dan munculnya jaringan parut di kulit.

    Laser bisa dilakukan untuk bagian tubuh manapun, tapi tidak efektif jika digunakan pada bulu yang berwarna terang. Biasanya bagian tubuh yang umum untuk dihilangkan bulunya meliputi punggung, dada, perut, dan kaki.

    Untuk mencapai hasil akhir yang maksimal, Anda diharuskan melakukan metode ini berkali-kali, setidaknya 6 – 12 kali perawatan. Karena menggunakan alat berteknologi canggih, maka harga yang ditawarkan untuk sekali laser terbilang mahal.

    6. Elektrolisis

    menghilangkan bulu

    Elektrolisis adalah cara menghilangkan bulu yang bertujuan untuk menghancurkan folikel rambut menggunakan arus listrik. 

    Pada prosedur elektrolisis, seorang profesional kesehatan kulit atau ahli elektrolisis akan menggunakan jarum kecil yang dimasukkan ke dalam folikel rambut. 

    Dikutip dari American Academy of Dermatology Association, jarum tersebut mengalirkan arus listrik ke dalam folikel rambut untuk menghancurkan dan mencegah pertumbuhan bulu secara permanen.

    Prosedur elektrolisis biasanya memerlukan beberapa sesi untuk mencapai hasil yang optimal. Jumlah sesi yang dibutuhkan dapat bervariasi tergantung pada area tubuh yang diobati, ketebalan bulu, dan jenis kulit.

    7. Mengonsumsi pil KB

    Pil KB atau pil kontrasepsi oral biasanya digunakan untuk mencegah kehamilan dengan mengatur hormon tubuh. 

    Namun, ada beberapa jenis pil KB yang juga dapat membantu mengurangi pertumbuhan bulu berlebih pada wanita. Metode ini disebut sebagai terapi kontrasepsi hormonal untuk hirsutisme.

    Hirsutisme adalah kondisi di mana wanita mengalami pertumbuhan bulu berlebih di area yang biasanya dianggap sebagai area tubuh laki-laki, seperti wajah, dada, atau punggung. 

    Salah satu penyebabnya adalah tingginya kadar hormon androgen dalam tubuh. Cara kerja pil KB untuk mengurangi pertumbuhan bulu yaitu kandungan hormon estrogen dan progestin yang dapat mengontrol produksi hormon androgen.

    Apakah bisa menghilangkan bulu secara permanen?

    Beberapa metode penghilangan bulu bisa menghasilkan pengurangan pertumbuhan bulu secara permanen atau setidaknya sangat signifikan. Berikut adalah beberapa metode yang umumnya memiliki efek permanen yaitu elektrolisis, dan laser hair removal.

    8. Threading

    Threading adalah metode penghilangan bulu dengan menggunakan seutas benang katun atau nilon yang ditarik secara cepat dan teratur melintasi area kulit yang ingin dihilangkan bulunya.

    Umumnya threading digunakan di area alis untuk mempertegas garis bulu dan menghilangkan bulu-bulu halus secara efektif.

    Kekurangan threading ialah muncul rasa nyeri dan kemerahan setelah perawatan selesai. Namun, metode ini dapat menghambat pertumbuhan bulu lebih lama karena bulu dicabut dari akar.

    Metode ini tidak menggunakan bahan kimia seperti waxing atau krim pencabut bulu, sehingga cocok untuk orang dengan kulit sensitif.

    Sebelum memutuskan metode mana yang ingin Anda coba, pertimbangkan sensitivitas kulit Anda, biaya, tingkat ketahanan hasil, dan kenyamanan masing-masing metode. 

    Jika masih bingung, Anda dapat berkonsultasi terlebih dulu dengan ahli kecantikan atau profesional medis untuk mendapatkan rekomendasi cara penghilangan bulu yang tepat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Risky Candra Swari · Tanggal diperbarui kemarin

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan