Apakah Anda salah satu orang yang gemar minum teh? Minum teh telah menjadi suatu kebiasaan di Indonesia mulai dari minum teh hijau, teh melati, hingga teh hitam. Teh hitam merupakan jenis teh yang juga kaya manfaat. Berikut manfaat yang bisa Anda peroleh dari konsumsi teh hitam.
Kandungan gizi teh hitam
Pada dasarnya semua jenis teh, termasuk teh hitam atau black tea, berasal dari daun Camellia sinensis. Hanya saja, cara memanen dan pengolahannya yang berbeda.
Untuk menghasilkan teh hitam dibutuhkan proses yang disebut oksidasi. Tujuannya yaitu untuk mengubah daun Camellia sinensis yang berwarna hijau menjadi warna hitam kecokelatan.
Selain memiliki warna yang lebih pekat, teh hitam memiliki rasa yang lebih khas dibandingkan dengan jenis teh lainnya.
Teh hitam juga mengandung lebih banyak kafein dibandingkan teh lainnya, tetapi lebih sedikit dari kandungan yang terdapat pada kopi.
Bagaimana dengan kandungan gizi dalam teh hitam? Mengutip dari Panganku, berikut adalah komposisi gizi dalam 100 gram teh hitam.
- Kalori: 293 kkal.
- Air: 8 gram (g).
- Protein: 24,5 g.
- Karbohidrat: 58,8 g.
- Serat: 8,7 g.
- Kalsium: 327 g.
- Fosfor: 313 miligram (mg).
- Kalium: 5854,8 mg.
- Beta karoten: 2700 mikrogram (mcg).
- Niacin (vitamin B3): 7,6 mg.
- Vitamin C: 9 mg.
Manfaat teh hitam untuk kesehatan
Dari penjelasan di atas, Anda mengetahui teh hitam mempunyai kandungan gizi yang cukup melimpah, belum lagi kandungan antioksidannya.
Hal inilah yang membuat teh hitam menawarkan sejumlah khasiat berikut.
1. Menambah kewaspadaan dan energi
Selain kopi, sebagian orang memilih untuk minum teh hitam agar lebih waspada dan menambah energi.
Hal ini karena ada kandungan kafein dan asam amino L-theanin pada teh hitam yang mempunyai manfaat untuk meningkatkan kewaspadaan serta fokus.
L-theanin juga berfungsi untuk meningkatkan aktivitas otak, memberikan relaksasi, serta meningkatkan fokus yang lebih baik.
2. Memperbaiki suasana hati
L-theanine dalam teh hitam juga dikenal punya efek menenangkan yang bisa membantu mengurangi rasa cemas dan bahkan memperbaiki kualitas tidur.
Senyawa ini bekerja dengan meningkatkan aktivitas gelombang alfa di otak, yang berkaitan dengan kondisi rileks tanpa menyebabkan kantuk.
Karena itulah, teh hitam bisa menjadi pilihan minuman yang tepat untuk menenangkan pikiran setelah hari yang melelahkan.
3. Mengurangi plak pada gigi
Plak gigi terbentuk dari campuran bakteri dan sisa makanan yang menempel di permukaan gigi. Jika dibiarkan, plak dapat menyebabkan gigi berlubang.
Nah, untuk mencegahnya Anda dapat mengonsumsi teh hitam yang mengandung senyawa aktif bernama teaflavin yang memiliki sifat antibakteri.
Senyawa ini bekerja dengan merusak membran sel bakteri penyebab plak sehingga menghambat pertumbuhan bakteri di rongga mulut.
4. Melancarkan pencernaan
Kandungan tanin serta polifenol dalam teh hitam bermanfaat untuk membantu melancarkan proses pencernaan, terutama mengatasi berbagai penyakit usus dan lambung.
Hal ini karena adanya sifat antimikroba yang dapat membunuh zat berbahaya sekaligus memperbaiki lapisan saluran pencernaan.
Selain itu, minum teh hitam mampu membantu menurunkan risiko peradangan usus dan pembentukan batu ginjal.
5. Melawan radikal bebas
Black tea memiliki banyak manfaat untuk kesehatan karena kandungan polifenol sebagai antioksidan dapat membantu mencegah terjadinya kerusakan sel akibat radikal bebas.
Pasalnya radikal bebas dapat menyebabkan gumpalan darah, sel kanker dan aterosklerosis.
Nah, mengonsumsi teh hitam setiap hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis serta meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
6. Menjaga keseimbangan tekanan darah
Ada juga kandungan teh hitam yang merupakan salah satu jenis mineral penting, yaitu kalium, dengan jumlah yang tergolong tinggi.
Kalium pada teh hitam mempunyai manfaat untuk menjaga keseimbangan serta menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik yang cukup signifikan.
Lalu, manfaat lain dari kalium adalah membantu menjaga kekuatan tulang dan otot.
7. Menurunkan kadar gula darah
Manfaat lainnya dari black tea yang diminum tanpa tambahan pemanis adalah membantu meningkatkan kadar insulin sehingga mengurangi kadar gula darah.
Perlu diketahui bahwa peningkatan kadar gula darah juga dapat mengakibatkan risiko komplikasi kesehatan seperti obesitas, penyakit jantung, gagal ginjal, hingga depresi.
8. Membantu mencegah kanker
Teh hitam telah dikonsumsi selama berabad-abad karena kemampuannya dalam membantu mencegah kanker.
Teh hijau mengandung tinggi katekin, terutama epigallocatechin gallate (EGCG),dikenal memiliki efek antioksidan dan antikanker yang kuat.
Dikutip dari salah satu penelitian dalam jurnal Advances in Nutrition, kandungan ini mampu menangkal radikal bebas dan menghambat pertumbuhan sel kanker pada tahap awal.
9. Menurunkan risiko serangan jantung
Minum teh hitam juga mempunyai manfaat untuk mencegah timbulnya penyakit kardiovaskular dan serangan jantung.
Senyawa antioksidan lainnya dalam teh hitam berupa flavonoid mempunyai manfaat untuk membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Caranya adalah dengan mencegah tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, peningkatan kadar trigliserida, dan obesitas.
Lalu, kandungan flavonoid juga mampu membantu mencegah kolesterol jahat sehingga tidak menyumbat aliran darah ke arteri.
Efek samping teh hitam
Secara umum teh hitam memang bermanfaat dan aman untuk dikonsumsi. Namun, Anda perlu memperhatikan asupan teh per hari karena ada efek samping yang dapat terjadi.
Mengonsumsi teh hitam dalam jumlah yang banyak, seperti lebih dari 4 – 5 cangkir dalam satu hari, berisiko mengganggu kesehatan karena kandungan kafein di dalamnya.
Beberapa keluhan yang umum dialami karena efek kafein teh hitam di antaranya:
- sulit tidur,
- gelisah,
- sakit kepala,
- sering buang air kecil,
- jantung berdebar-debar,
- mual,
- muntah, dan
- bernapas dengan cepat.
Jika Anda memiliki kondisi kesehatan khusus atau sedang mengonsumsi obat-obatan, jangan lupa konsultasikan dengan dokter sebelum rutin minum teh hitam,
Kesimpulan
- Berbagai manfaat teh hitam yaitu dapat membantu meningkatkan kewaspadaan, memperbaiki suasana hati, mengurangi plak gigi, melancarkan pencernaan, serta melawan radikal bebas yang memicu kerusakan sel.
- Konsumsi teh hitam secara rutin juga dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, kadar gula darah, risiko kanker, dan penyakit jantung.
- Namun, teh hitam tetap harus dikonsumsi dalam jumlah wajar karena kandungan kafeinnya yang tinggi dapat menimbulkan efek samping jika diminum berlebihan.
[embed-health-tool-bmi]
