Patikan kebo atau biasa disebut daun biji kacang merupakan gulma yang dianggap mengganggu dalam dunia pertanian. Padahal, ada manfaat kesehatan yang tidak pernah Anda sangka dari daun dari tanaman gulma ini. Apa saja keistimewaan dari daun patikan kebo ini?
Kandungan daun patikan kebo
Patikan kebo (Euphorbia hirta) adalah tanaman obat yang hampir semua bagiannya memiliki kegunaan.
Karena begitu populernya digunakan sebagai obat tradisional asma, patikan kebo juga dikenal dengan nama tanaman asma.
Daun dari tanaman ini juga biasa digunakan untuk mengobati diare dan peradangan pada tubuh. Manfaat ini berkat kandungan senyawa fitokimia, di antaranya berupa:
- tanin,
- polifenol,
- flavonoid,
- fitosterol,
- alkana, dan
- triterpenoid
Selain itu, daun herbal ini mengandung zat gizi seperti natrium, kalium, kalsium, vitamin C, fenolik, dan beta-karoten.
Manfaat daun patikan kebo
Berikut ini beberapa potensi khasiat daun patikan kebo yang ditemukan dalam beberapa penelitian.
1. Mengobati asma
Salah satu manfaat yang paling sering ditemukan pada daun ini adalah mengurangi gejala gangguan pernapasan, seperti asma.
Daun herbal ini diketahui memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu untuk meredakan peradangan saluran pernapasan yang menyebabkan asma.
Pada tanaman ini, ditemukan juga kandungan yang mirip dengan obat antiastatik yang memberikan efek rileks terhadap saluran udara (bronkus). Obat antiastatik biasa digunakan untuk membantu mengurangi gejala asma.
2. Mempercepat penyembuhan luka
Daun patikan kebo ternyata bisa digunakan untuk membantu mengobati iritasi pada permukaan kulit Anda. Pasalnya, ada kandungan flavonoid yang bisa meredakan radang dari iritasi.
Flavonoid juga mampu mempercepat proses penyembuhan luka dengan merangsang lebih banyak aliran darah kaya oksigen dan nutrisi ke kulit.
Hal tersebut membuat tubuh Anda lebih cepat menumbuhkan sel-sel baru. Dengan begitu, luka akan cepat sembuh.
3. Menjaga sistem imun tubuh
Daun ini juga bisa digunakan sebagai obat herbal untuk memperkuat daya tahan tubuh berkat kandungan antioksidan di dalamnya.
Paparan radikal bebas yang berasal dari asap kendaraan, asap rokok, makanan olahan, maupun radiasi UV dapat menurunkan sistem imun tubuh.
Jika sistem imun tubuh menurun, tentu tubuh akan kesulitan untuk melindungi diri dari bakteri atau virus penyebab penyakit.
Kandungan antioksidan bisa membantu menangkal kerusakan sel imun akibat radikal bebas. Dengan begitu, sistem imun tubuh dapat terjaga.
4. Mengobati diare
Daun herbal ini dapat dijadikan sebagai obat alami diare karena tanaman ini memiliki kandungan quercetin yang diketahui dapat membantu mengatasi diare.
Hal ini karena quercetin dapat membantu mengurangi cairan di feses dan mengendurkan pergerakan usus.
Selain itu, daun ini juga mengandung asam caffeic dan asam epicatechin 3-gallate yang memiliki sifat antimikroba. Potensi antimikroba ini membantu membunuh bakteri penyebab diare.