Jika Anda selama ini sudah rajin gosok gigi dua kali sehari, berkumur, membersihkan lidah, dan menggunakan benang gigi (dental floss), pertahankanlah. Namun, akan jauh lebih bagus jika Anda mengimbanginya dengan menjauhi minuman dan makanan penyebab sakit gigi. Apa saja makanan dan minuman yang harus dihindari saat sakit gigi?
Makanan dan minuman penyebab sakit gigi yang harus dihindari
Sering kali Anda tidak sadar bahwa makanan dan minuman yang dikonsumsi selama ini ternyata termasuk yang harus dihindari saat sakit gigi.
Selain itu, ada pula banyak makanan juga minuman yang menyebabkan terjadinya plak sehingga merusak gigi karena menyerang email gigi.
Sebagai tindakan pencegahan, simak beberapa jenis makanan juga minuman yang menjadi penyebab sakit gigi berikut ini.
1. Permen asam
Tidak mengherankan jika permen menduduki peringkat pertama sebagai makanan yang harus dihindari serta penyebab sakit gigi dan gigi berlubang.
Namun, ternyata bukan cuma permen manis bergula yang bisa merusak gigi. Permen asam pun efeknya bisa jauh lebih merusak.
Hampir semua jenis permen asam memiliki kandungan asam yang sangat tinggi yang dapat mengikis enamel, lapisan terluar gigi. Parahnya lagi, menyikat gigi setelah makan permen asam tidak bisa mencegah kerusakan tersebut—yang ada malah makin memperparah.
Jika enamel gigi Anda sudah terlanjur pecah, menyikat gigi justru semakin mengikisnya.
Selain itu, permen asam umumnya memiliki tekstur kenyal sehingga dapat menempel pada gigi tanpa disadari dalam jangka waktu yang lama.
Sisa permen asam yang menempel ini bisa menyebabkan plak dan karang gigi. Karang gigi lama-lama dapat membusuk dan menggerogoti gigi jika tidak dibersihkan.
2. Soda
Minuman soda mengandung gula yang sangat tinggi. Pamornya pun sudah sangat terkenal sebagai minuman yang harus dihindari saat sakit gigi.
Selain itu, soda memiliki sifat dapat menyebabkan mulut kering. Kondisi ini merupakan ladang bagi bakteri jahat untuk semakin melancarkan aksinya merusak gigi.
Soda seperti kola dan minuman berwarna gelap lainnya lainnya juga dapat merusak warna asli gigi. Efeknya, gigi Anda akan terlihat lebih gelap dan kusam.
Menyikat gigi setelah minum soda justru bisa mempercepat pembusukan. Ada baiknya untuk berkumur dan minum banyak air putih untuk membuang sisa-sisa minuman yang masih menempel di gigi.
3. Es batu
Banyak orang hobi mengunyah es batu sembari menghabiskan minuman dinginnya. Namun, kebiasaan ini buruk bagi kesehatan mulut dan gigi.
American Dental Association menyatakan bahwa mengunyah es bisa merusak email gigi sehingga gigi jadi lebih sensitif dan rentan patah atau retak.
Tidak hanya menjadi makanan yang harus dihindari saat sakit gigi, memaksa mengunyah es batu yang keras juga bisa membuat gigi lama-lama menjadi longgar dan rentan copot.
4. Buah kering
Meski namanya buah, buah kering tetap berbeda dengan buah segar. Kismis, aprikot, plum, sultana, dan buah lainnya yang dikeringkan memiliki rasa yang sangat manis dan cenderung lengket.
Tidak menutup kemungkinan buah tersebut bisa terjebak di sela-sela gigi dan menjadi makanan empuk bagi bakteri. Plak gigi yang menumpuk lama-lama dapat menyebabkan sakit gigi atau gigi berlubang.
Maka dari itu, buah kering juga termasuk makanan yang harus dihindari serta menjadi penyebab sakit gigi.
Pastikan Anda berkumur dengan benar atau minum banyak air putih setelah makan buah kering apapun.
Setelahnya, sikat gigi dan bersihkan gigi dengan dental floss untuk memastikan tidak ada lagi sisa buah yang tersangkut di celah gigi.
5. Keripik kentang
Siapa yang tidak suka menjadikan keripik kentang sebagai camilan favorit di kantor atau di rumah? Menjadi camilan andalan untuk sebagian orang, keripik kentang pun termasuk menjadi salah satu makanan yang harus dihindari saat sakit gigi.
Hal ini karena adanya kandungan pati yang nantinya akan menjadi gula dan bisa tertinggal di dalam gigi.
Nantinya, kandungan gula tersebut akan memberi makan bakteri mulut dan menghasilkan asam. Produksi asam tersebut akan bertahan dan menyebabkan pembentukan plak.
6. Biskuit
Camilan seperti biskuit pun bisa menjadi penyebab sakit gigi. Di dalamnya terdapat kandungan karbohidrat olahan yang bisa berubah menjadi gula dan menjadi makanan untuk bakteri di dalam mulut.
Selain itu, biskuit yang Anda kunyah dan menjadi lembek pun bisa menumpuk di bagian sela-sela gigi. Terlebih lagi jika Anda malas menyikat gigi.
7. Acar
Acar menjadi makanan pelengkap yang sering dicari ketika Anda butuh sesuatu yang segar saat makan berat. Rasa asam cuka acar juga dapat membuat nafsu makan meningkat.
Namun, sebuah studi pada tahun 2004 yang dilakukan terhadap lebih dari dua ribu siswa di Inggris membuktikan bahwa acar merupakan makanan penyebab sakit gigi nomor satu dibandingkan dengan makanan lainnya.
8. Roti putih
Roti putih ternyata sama berbahayanya dengan permen. Ini karena roti putih kaya akan karbohidrat sederhana yang diubah oleh liur menjadi gula.
Ketika terselip di gigi, sisa kunyahan roti bisa mengundang bakteri untuk bersarang dan berkembang biak.
Lama kelamaan, bakteri akan menyebabkan gigi berlubang dan menghasilkan rasa sakit yang menusuk. Inilah mengapa roti putih termasuk ke dalam makanan yang harus dihindari saat sakit gigi.
9. Kopi
Menjadi minuman yang digemari banyak orang, Anda pun harus berhati-hati dengan minuman jenis kopi
Tidak hanya dapat meninggalkan noda serta mengubah warna gigi jadi kuning, ternyata kopi juga bisa menjadi minuman penyebab sakit gigi.
Noda kopi yang lengket pada gigi juga dapat menarik partikel makanan dan bakteri penyebab kerusakan gigi.
10. Alkohol
Konsumsi alkohol dapat menyebabkan mulut kering dan dehidrasi. Padahal, air liur dibutuhkan mulut untuk membersihkan mulut dari sisa makanan serta melindungi jaringan lunak pada mulut dari iritasi dan infeksi.
Mulut yang kering menjadi sumber penyakit karena dapat mendukung perkembangan kuman. Kondisi ini lama-lama akan menjadi akar dari banyak masalah kerusakan gigi dan infeksi mulut lainnya, seperti gusi bengkak.
Jika Anda tidak bisa langsung berhenti mengonsumsi makanan dan minuman yang harus dihindari saat sakit gigi, mulailah mengurangi porsinya sedikit demi sedikit.
Pastikan juga Anda tetap rajin sikat gigi, berkumur, serta minum air putih yang banyak untuk menjaga kebersihan gigi.