Membersihkan lidah yang baik dan benar sama pentingnya seperti menyikat gigi secara rutin dengan teknik yang benar. Pasalnya, ada beberapa masalah lidah yang terjadi akibat kondisi lidah yang kotor.
Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Membersihkan lidah yang baik dan benar sama pentingnya seperti menyikat gigi secara rutin dengan teknik yang benar. Pasalnya, ada beberapa masalah lidah yang terjadi akibat kondisi lidah yang kotor.
Dr. Puneet Ahuja, Konsultan Senior Bedah Gigi dari Sri Balaji Action Medical Institute India, mengatakan bahwa beberapa infeksi dapat disebabkan oleh kebersihan lidah yang buruk. Berikut ini cara membersihkan lidah dengan baik dan benar untuk orang dewasa dan bayi.
Mengabaikan perawatan lidah dapat menimbulkan efek negatif. Lidah dapat menunjukkan tanda-tanda adanya masalah saat mengalami perubahan warna.
Dalam beberapa kasus, perubahan warna pada lidah juga bersamaan dengan rasa sakit atau tidak nyaman. Lidah yang berubah warna atau terasa sakit dapat menandakan adanya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kekurangan vitamin, AIDS, hingga kanker mulut.
Untuk mencegah berbagai gangguan pada lidah yang mungkin terjadi, Anda harus menjaga kesehatan lidah dengan cara membersihkan lidah berikut.
Dr. Euan Swan dari Canadian Dental Association di Ottawa mengatakan bahwa permukaan lidah bisa menampung banyak bakteri. Menumpuknya kuman di lidah bisa menjadi salah satu penyebab bau mulut.
Bakteri yang terkurung dalam lidah bisa melakukan perjalanan ke bagian lain dalam mulut Anda. Hal ini bisa menyebabkan penumpukan plak yang menyebabkan kerusakan gigi serta penyakit gusi dan mulut.
Oleh karena itu, dr. Ahuja mengatakan cara penting agar lidah tetap terjaga kesehatannya ialah dengan membersihkannya menggunakan alat khusus pembersih lidah.
Anda bisa menggunakannya dengan menariknya dari pangkal ke ujung lidah. Ulangi kegiatan ini dua sampai tiga kali saat proses pembersihan lidah berlangsung.
Dikutip dari Cleveland Clinic, membersihkan lidah dengan tongue cleaner atau pembersih lidah dapat mengangkat bakteri dan sisa makanan yang menempel di lidah.
Selain itu, alat ini juga mampu mengurangi senyawa sulfur yang sering menyebabkan mulut bau. Berikut ini adalah cara membersihkan lidah dengan benar menggunakan tongue cleaner.
Marc Lowenberg, dokter gigi kecantikan di New York, mengatakan paling tidak Anda membersihkan lidah satu kali dalam sehari. Gunakan alat pembersih lidah setelah menyikat gigi baik pada pagi atau malam hari.
Setelah menggunakan alat pembersih lidah, Anda disarankan untuk menggunakan obat kumur non-alkohol atau berkumur dengan air hangat.
Meskipun kurang efektif, Anda bisa menggunakan cara ini sebagai pilihan kedua dalam membersihkan lidah. Cara ini lebih mudah dilakukan dan diingat karena umumnya dilakukan setelah menyikat gigi.
Namun, Anda harus menggunakan cara ini dengan hati-hati. Pasalnya, banyak orang yang sering kali melakukan kesalahan, seperti menggosoknya terlalu keras atau terlalu dalam. Lidah bisa terluka dan Anda juga bisa muntah karena hal ini.
Cara membersihkan lidah menggunakan sikat gigi antara lain sebagai berikut.
Konsumsi dua liter air per hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Cara ini juga bisa membantu menjaga lidah Anda tetap berwarna merah muda dan sehat. Ini adalah cara membersihkan lidah termudah.
Hal ini karena air membantu membersihkan bakteri pada permukaan lidah Anda dan membuatnya tetap lembab.
Mengonsumsi cukup air juga menghindarkan mulut Anda dari kekeringan yang berisiko mendorong pertumbuhan mikroba pada permukaan lidah.
Untuk menjaga kesehatan lidah, Anda bisa berkumur dengan air garam. Cara membersihkan lidah dengan air garam, isi gelas setengah penuh dengan air hangat dan masukkan setengah sendok teh garam ke dalamnya. Kemudian gunakan cairan tersebut untuk berkumur.
Dalam artikel di British Dental Journal menyebut bahwa bilasan air garam bermanfaat untuk meningkatkan pH dalam rongga mulut sehingga mampu menghalangi pertumbuhan bakteri.
Melakukan tindik badan membawa risiko infeksi bagi tubuh. Menurut Canadian Dental Association, risiko infeksi yang terjadi akibat penggunaan tindikan lidah jauh lebih tinggi.
Hal tersebut dikarenakan mulut dan lidah sudah sarat dengan bakteri. Selain itu, perhiasan logam yang digunakan juga dapat merusak gigi serta gusi Anda.
Bahkan prosedur menindik lidah itu sendiri bisa merusak saraf yang dapat membuat lidah kehilangan kepekaannya.
Sebagai orang tua, Anda juga perlu menjaga kebersihan lidah bayi. Pada beberapa kondisi lidah bayi akan berwarna putih yang menyebabkan bayi rewel dan tidak nafsu makan.
Lidah putih pada bayi adalah kondisi normal jika terjadi akibat sisa susu yang menempel pada lidah. Kondisi ini lebih banyak ditemui pada bayi dengan tongue tie. Noda putih ini mudah untuk Anda bersihkan dan umumnya hanya berada pada area sekitar lidah saja.
Sementara lidah putih bayi yang perlu diwaspadai disebabkan oleh infeksi jamur mulut bernama Candida albicans yang dikenal juga sebagai oral thrush. Kondisi ini lebih sulit Anda hilangkan dan bahkan bisa menyebar ke bagian rongga mulut lain, seperti pipi dalam dan gusi.
Untuk membersihkan lidah bayi agar terhindar dari infeksi jamur dan masalah kesehatan mulut lainnya, Anda dapat mengikuti cara membersihkan lidah bayi berikut ini.
Pada bayi yang belum tumbuh gigi, Anda cukup memperhatikan kebersihan gigi dan lidahnya saja. Namun apabila gigi bayi pertama kali tumbuh sekitar usia 5 – 7 bulan, Anda juga perlu merawat gigi bayi untuk menghindari risiko gigi susu berlubang.
Apabila timbul masalah pada lidah pada bayi, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Ada salah satu sakit pada lidah hingga menyebabkan perubahan fisik lidah, penyakit dikenal sebagi glositis. Glositis merupakan bentuk terjadinya peradangan pada lidah. Penyebabnya beragam, mulai dari faktor genetik, reaksi alergi, infeksi, mulut kering, malnutrisi, dan trauma pada mulut.
Sebagian besar penyebab glositis dapat sembuh sendiri dan tidak memerlukan pengobatan serius. Mempraktikkan perawatan kebersihan gigi dan mulut yang baik secara rutin bisa menjadi pereda gejala peradangan pada lidah.
Di bawah ini perawatan khusus dan cara membersihkan lidah untuk mengatasi gejala glositis.
Beberapa perawatan yang bisa dilakukan dimulai dari kebiasaan sehari-hari yang bisa membantu mengurangi kondisinya antara lain seperti di bawah ini.
Perawatan dan pengobatan glositis perlu Anda tentukan berdasarkan penyebabnya. Secara umum, hal yang paling bisa dilakukan adalah menjaga kebersihan dan kesehatan lidah.
Oleh karena itu, penting untuk Anda mengetahui cara membersihkan lidah yang baik agar terhindar dari sejumlah infeksi pada lidah yang bisa memengaruhi kesehatan secara menyeluruh.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar