backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

10 Cara Ampuh Mengatasi Masalah Mulut Kering

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 27/11/2020

    10 Cara Ampuh Mengatasi Masalah Mulut Kering

    Fungsi air liur ternyata sangat penting bagi tubuh Anda. Air liur yang dihasilkan oleh kelenjar saliva berfungsi sebagai penetralisir asam di mulut dan mencegah pertumbuhan bakteri. 

    Jika mulut terasa kering, bukan cuma nafsu makan saja yang menurun. Kesehatan gigi dan gusi juga akan kena dampak buruknya. Simak beberapa cara mengatasi mulut kering yang terbukti ampuh di sini.

    Cara mengatasi mulut kering yang perlu Anda ketahui

    Air liur bermanfaat untuk meningkatkan fungsi indra pengecap untuk mendeteksi rasa, mengunyah, dan menelan makanan. Bahkan, air liur mengandung sejumlah enzim yang dibutuhkan oleh sistem pencernaan.

    Saat produksi air liur menurun, mulut kering bisa terjadi. Kondisi ini dikenal dengan istilah medis xerostomia. Penyebab terjadinya mulut kering pun beragam, seperti menggunakan obat-obatan tertentu, masalah penuaan, atau efek samping dari terapi radiasi kanker.

    Agar Anda terhindar dan terbebas dari masalah mulut kering, coba terapkan cara mengatasi mulut kering berikut ini.

    1. Cari tahu penyebabnya

    cara mengatasi mulut kering

    Bukan tergolong kondisi yang berbahaya, namun xerostomia pun bisa mengganggu Anda. Maka dari itu, untuk mengetahui cara mengatasi mulut kering Anda perlu mengetahui apa penyebabnya.

    Selain kelembapan yang kurang terjaga, penyebab mulut kering juga bisa terjadi karena konsumsi obat tertentu. Obat-obatan untuk mengobati depresi, kecemasan, anti-nyeri, alergi, atau diare kadang membuat mulut Anda kering.

    Jika Anda menggunakan obat untuk menyembuhkan penyakit tersebut dan merasa sangat terganggu dengan kondisi mulut yang kering, mengganti obat adalah solusinya.

    Konsultasikan ke dokter untuk membantu Anda memilih obat alternatif dan menyesuaikan dosisnya. Sementara untuk mulut kering akibat kemoterapi, penyakit Alzheimer, atau sindrom Sjögren, cara mengatasinya dengan meningkatkan produksi air liur.

    2. Tingkatkan produksi air liur

    Diazoxide adalah

    Untuk meningkatkan produksi air liur, dokter akan merekomendasikan berbagai produk yang dapat Anda coba. Pastinya dokter juga sudah mempertimbangkan keamananan dari obat yang akan Anda gunakan.

    Produk tersebut terdiri dari pasta gigi mengandung fluoride, obat kumur mengandung xylitol, atau gel pelembap yang diformulasikan untuk mulut kering.

    Dokter mungkin meresepkan beberapa obat untuk meningkatkan produksi air liur seperti pilocarpine (salagen) dan cevimeline (evoxac).

    Dilansir dari laman The American Academy of Oral Medicine, obat cevimeline telah disetujui FDA di Amerika Serikat (setara dengan Badan POM di Indonesia) untuk pasien sindrom Sjögren guna mengatasi mulut kering. Pilocarpine juga aman digunakan untuk orang yang menjalani terapi radiasi kepala dan leher.

    Obat cevimeline dan pilocarpine bekerja dengan saraf tertentu untuk meningkatkan jumlah air liur, sehingga membuat mulut terasa lebih nyaman untuk berbicara dan menelan.

    Anda juga bisa mencoba cara mengatasi mulut kering secara alami, dengan menambah rempah seperti biji adas, cabai, atau kapulaga pada makanan atau minuman. Rasa pedas dari cabai bisa merangsang produksi kelenjar air liur lebih banyak.

    Biji adas atau kapulaga dapat menghilangkan bau mulut akibat mulut kering dan mencegah produksi air liur menurun.

    Kedua rempah ini dapat Anda nikmati dalam bentuk minuman teh. Ingat, jika kondisi mulut kering sudah menyebabkan iritasi, makanan pedas atau asam harus Anda hindari.

    3. Terapkan pola hidup sehat

    cara mengatasi mulut kering

    Mengubah gaya hidup jadi lebih sehat adalah cara untuk mengatasi mulut kering untuk tidak terjadi lagi. Caranya cukup mudah, ikuti beberapa aturan pentingnya di bawah ini.

    • Tidak menggunakan obat kumur berbasis alkohol atau peroksida.
    • Mengurangi asupan kafein dari kopi, teh, cokelat, minuman bersoda, atau alkohol yang membuat Anda cepat haus.
    • Membatasi makanan kering, bergula, atau asin yang membuat Anda cepat haus dan melukai mulut Anda.

    Menjaga kebersihan mulut dengan sikat gigi rutin dan menggunakan benang gigi.

    Berbagai cara alami mengatasi mulut kering

    cara mengatasi mulut kering

    Meskipun tidak benar-benar mengobati sepenuhnya, namun setidaknya cara alami ini dapat membantu meringankan gejala mulut kering. Berikut ini cara alami mengatasi mulut kering yang bisa Anda lakukan di rumah:

    1. Perbanyak minum air putih

    Minum air putih yang banyak dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh sekaligus menjadi salah satu cara mengatasi mulut kering akibat dehidrasi. Ketika mulut Anda kering, yang bisa dilakukan adalah menjaganya tetap lembap.

    Selalu sediakan botol minum kemanapun Anda pergi supaya mulut tetap lembap di tengah padatnya aktivitas.

    2. Kunyah permen karet

    Begitu mulut terasa kering, cobalah kunyah permen karet bebas gula. Cara ini dapat Anda lakukan untuk mengatasi mulut kering sekaligus dapat membantu merangsang produksi air liur dan menjaga kelembapan mulut.

    Selain itu, Anda juga bisa mengisap obat batuk, obat tenggorokan, atau permen yang mengandung xylitol karena bebas dari kandungan gula sehingga membantu mengatasi mulut kering.

    3. Berhenti merokok dan minum alkohol

    Awalnya memang terasa berat dan sulit untuk menahan kebiasaan merokok atau minum minuman beralkohol kalau sudah menjadi kebiasaan. Namun, Anda tentu tidak ingin masalah mulut kering menjadi semakin parah, bukan?

    Alkohol dan rokok bisa menambah risiko Anda mengalami dehidrasi sehingga mulut pun jadi terasa lebih kering. Tidak hanya itu, alkohol pun juga dapat memicu tubuh untuk buang air kecil lebih sering.

    Coba alihkan perhatian Anda dengan mengunyah permen karet untuk membantu mengurangi keinginan dalam menghisap rokok atau minum alkohol. Selain menjadi cara mengatasi mulut kering, hal ini juga dapat membuat tubuh Anda jadi lebih sehat.

    4. Hindari obat-obatan tertentu

    Dikutip dari Academy of General Dentistry, sebanyak 90 persen kasus mulut kering disebabkan oleh konsumsi obat-obatan. Beberapa jenis obat yang memiliki efek samping berupa mulut kering adalah:

    Hindari obat-obatan tersebut untuk sementara waktu. Konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan resep obat lain yang tidak memberikan efek samping serupa.

    5. Jaga kebersihan mulut

    Pastikan Anda sudah menjaga kebersihan juga kesehatan gigi dan mulut dengan tepat.  Misalnya, dengan menyikat gigi dengan benar dan menggunakan pasta gigi berfluoride, supaya masalah mulut kering dapat segera diatasi.

    Bila perlu, coba cara mengatasi masalah mulut kering lainnya dengan menggunakan obat kumur yang mengandung xylitol. Mengapa? Karena kandungan ini diklaim membantu dalam merangsang produksi air liur sehingga dapat dijadikan cara tepat dalam mengatasi mulut kering.

    6. Gunakan humidifier

    Humidifier dapat membantu melembapkan udara di dalam kamar karena biasanya, udara di dalam kamar terasa lebih kering akibat sirkulasi udara yang kurang baik.

    Cara ini mampu mengatasi permasalahan mulut kering bagi Anda yang memiliki kebiasaan tidur mangap, alias bernapas lewat mulut saat tidur. Dengan begitu, mulut Anda akan terasa lebih lembap saat bangun di pagi hari.

    7. Menggunakan jahe

    Kandungan jahe yang bisa dibentuk menjadi semprotan penyegar mulut, teh, dan produk lainnya, diklaim dapat membantu merangsang kelenjar air liur. Sehingga Anda dapat memanfaatkannya dalam meningkatkan produksi air liur.

    Uji klinis yang dilakukan pada tahun 2017 pada 20 orang menghasilkan kesimpulan bahwa semprotan penyegar dari jahe dapat menjadi alternatif pengobatan mulut kering.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Tania Savitri

    General Practitioner · Integrated Therapeutic


    Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 27/11/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan