Konsul

Sy usia 53 THN BB57,2 kg TB 158cm, hasil lab normal hny di bagian guldar puasa 124 guldar puasa 184. Hasil HBA1c 58,9.

Sy olahraga rutin setiap hr treadmill 7-8 km / jam.

Mohon saran dok, utk menstabilkan guldar sy kembali normal🙏

Terima kasih Dok 🙏

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Prinsip penting dalam pengobatan diabetes melitus adalah modifikasi gaya hidup yang dimulai dari :

a. Tepat Jumlah, Komposisi Makanan yang dianjurkan :

- Karbohidrat 45-65 % total asupan energi (minimal 130 gram / hari atau 9 sendok makan / hari dan diutamakan karbohidrat yang berserat tinggi)

- Lemak 20-25 % kebutuhan energi (atau < 200 mg / kgBB / hari dan hindari lemak jenuh serta lemak trans)

- Protein 0,8 gram/ kgBB per hari atau 10 % dari kebutuhan energi

- Natrium < 1500 mg / hari atau 0,3 sendok makan / hari

- Serat 20-35 gram / hari atau 1,4 – 2,4 sendok makan / hari

- Pemanis buatan dapat dipakai secukupnya (hindari pemakaian Fruktosa)

- Kebutuhan kalori

 Laki-laki = 30 kalori / kgBB /hari (min 1200- maks 1500 kalori / hari)

 Perempuan = 25 kalori / kgBB/ hari (min 1000- maks 1200 kalori / hari)

b. Tepat Jenis, Jenis makanan yang DIANJURKAN :

- Karbohidrat = beras buang kulit, beras merah, beras hitam, oat, bubur gandum, roti gandum tidak berperasa

- Protein = ikan, ayam tanpa kulit (lebih baik bagian dada), daging tak berlemak, segala produk olahan susu tanpa atau rendah lemak, putih telor, tahu, tempe.

- Lemak = mengutamakan sumber lemak tidak jenuh seperti minyak zaitun, minyak jagung, minyak biji bunga matahari.

- Serat = semua sayuran warna hijau dan kuning serta buah seperti apel, alpukat, pir, semua jenis jeruk (kecuali jeruk mandarin dan jeruk valensia), papaya, mangga, kiwi, nanas, semua jenis pisang (kecuali pisang berkadar tepung tinggi seperti pisang kapok atau pisang tanduk), sirsak, melon.

- Pemanis = gula stevia, gula kelapa, gula lontar, madu asli (maksimal hanya 1 sendok makan / hari)

c. Tepat waktu, jadwal makan harus selalu terdiri dari 3x makan besar diselingi 2x snack dan jadwalnya teratur seperti: (disesuaikan dengan jumlah kalori)

- Makan pagi (20 % kalori)

- Snack siang (15 % kalori)

- Makan siang (30 % kalori)

- Snack Sore (10 % kalori)

- Makan malam (25 % kalori)

d. Olahraga / Latihan Fisik

Jenis Olaharga yang dianjurkan :

- Frekuensi berolahraga 3-5 hari dalam seminggu

- Minimal 30-45 menit (total 150 menit per minggu)

- Jeda antar Latihan tidak boleh lebih dari 2 hari berturut-turut

- Latihan Fisik yang bersifat aerobic dengan intensitas sedang (50-70 % denyut jantung maksimal)

- Cara Ukur Denyut jantung maksimal = 220- usia pasien

e. Istirahat malam cukup (minimal 8 jam / hari)

f. Hindari Merokok dan konsumsi alkohol

g. Rutin Mengecek gula darah secara mandiri minimal 2x / hari (setelah bangun tidur pagi dan sebelum tidur malam)

h. Rutin Minum Obat sesuai Anjuran Dokter dan TIDAK BOLEH MEMBERHENTIKAN ATAU MENGURANGI DOSIS OBAT tanpa sepengetahuan dokter



Contoh Menu Makan Pasien DM: (contoh : laki-laki dengan BB 70 kg dengan kebutuhan kalori 1500 kalori / hari)

1. Makan Pagi (Pukul 07.00): nasi merah goreng taoge telor + 1 gelas jus jambu jeruk (300 kalori)

2. Snack Siang (Pukul 10.00): Roti gandum mini burger ikan + teh tawar (225 kalori)

3. Makan siang (Pukul 13.00): nasi merah 150 gram + Ikan Grill Saos Kari + Tempe Goreng isi Ragout+ Oseng Kembang kol Wortel Paprika + Sup Kemang Tahu + Salad Buah (450 kalori)

4. Snack Sore (Pukul 16.00): Lumpia Basah isi sayuran + Teh Tawar (150 kalori)

5. Makan Malam (Pukul 19.00): Tumis Fettucini Ayam Smoked Beef Paprika + Sup Krim Labu kuning Mix Vegetable + Buah Pepaya (375 kalori)


Kulit gatal disebabkan oleh kadar gula darah yang tidak terkontrol. Oleh sebab itu anda sebiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrin metabolik.


Sekian dan terima kasih


4 minggu yang lalu
Suka
Balas
Berdasarkan hasil lab Anda, kadar gula darah puasa 124 mg/dL dan gula darah setelah makan (asumsi 184 mg/dL adalah gula darah setelah makan atau sewaktu) 184 mg/dL menunjukkan bahwa Anda kemungkinan besar mengalami prediabetes atau bahkan diabetes. Nilai HbA1c 58.9 yang Anda sebutkan sangat tinggi dan perlu dikonfirmasi ulang satuannya (apakah dalam persen atau mmol/mol), namun dengan dua indikator gula darah lainnya yang sudah tinggi, ini menguatkan dugaan adanya gangguan metabolisme gula:

Kadar gula darah puasa normal adalah 70-99 mg/dL, sedangkan setelah makan kurang dari 140 mg/dL. Dengan nilai Anda yang melebihi batas ini, penting untuk segera mengambil langkah-langkah penanganan. Meskipun Anda sudah rutin berolahraga treadmill, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan untuk menstabilkan gula darah Anda:

  1. Pola Makan Sehat: Atur pola makan dengan mengurangi asupan karbohidrat sederhana, gula, dan lemak jenuh. Perbanyak konsumsi serat dari sayur dan buah, serta protein. Konsisten dalam waktu makan juga penting. Pastikan hidrasi yang cukup.
  2. Jaga Berat Badan Ideal: Dengan tinggi 158 cm dan berat 57.2 kg, Anda perlu memastikan berat badan Anda tetap ideal.
  3. Kelola Stres: Stres dapat memengaruhi kadar gula darah. Lakukan teknik relaksasi atau aktivitas yang Anda nikmati untuk mengelola stres.
  4. Cukup Tidur: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas setiap malam.
  5. Periksa Gula Darah Secara Rutin: Lanjutkan pemeriksaan gula darah secara berkala untuk memantau respons tubuh terhadap perubahan gaya hidup.
  6. Konsultasi dengan Dokter: Sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam atau endokrinologi. Dokter dapat membantu menginterpretasikan hasil lab secara lebih akurat, terutama nilai HbA1c yang perlu diklarifikasi, serta merencanakan penanganan yang tepat, termasuk kemungkinan pemberian obat jika diperlukan, untuk mencegah komplikasi diabetes.
1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan