🔥 Diskusi Menarik

dok, apakah jantung berdebar yang berulang berbahaya??3 tahun yang lalu

dok, apakah jantung berdebar yang berulang berbahaya??

3 tahun yang lalu sya didiaagnosa suspek aritmia ,sempat terapi bisoprolol selama 3 bulan lalu diberhentikan karena hasil holter masih aman,,

tapi sekarang kambuh lagi dok, jantung berdebar di tambah sesak dan nyeri punggung

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
9
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Terkait kondisi anda, karena ada sesak, dada berdebar sebaiknya segera periksakan ke UGD RS terdekat untuk penanganan lebih lanjut.


terima kasih

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami bahwa Anda mengalami jantung berdebar yang berulang, disertai sesak napas dan nyeri punggung. Ini tentu bisa menjadi hal yang mengkhawatirkan, terutama mengingat riwayat diagnosis aritmia yang Anda miliki sebelumnya.

Jantung berdebar atau palpitasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk gangguan irama jantung, stres, atau bahkan masalah hormonal. Mengingat Anda sudah pernah menjalani terapi bisoprolol dan hasil Holter sebelumnya menunjukkan kondisi yang aman, penting untuk mengevaluasi kembali gejala yang Anda alami saat ini.

Gejala yang Anda sebutkan, seperti sesak napas dan nyeri punggung, bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang lebih serius yang perlu ditangani. Beberapa komplikasi dari jantung berdebar yang perlu diwaspadai termasuk risiko pingsan, henti jantung, stroke, dan gagal jantung. Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak mengabaikan gejala ini.

Saya sarankan Anda segera berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter mungkin akan merekomendasikan tes elektrokardiografi (EKG) atau pemantauan dengan Holter untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai irama jantung Anda saat ini. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, dokter akan dapat menentukan penyebab pasti dari palpitasi dan merencanakan pengobatan yang sesuai.

Sementara itu, Anda bisa mencoba beberapa langkah sederhana untuk mengurangi gejala, seperti menghindari stres, melakukan teknik relaksasi, dan menjaga pola makan yang sehat. Namun, langkah-langkah ini tidak menggantikan pentingnya konsultasi medis yang tepat.

Jaga kesehatan Anda dan jangan ragu untuk mencari bantuan medis segera. Semoga Anda segera mendapatkan penanganan yang tepat dan merasa lebih baik.

1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan