Perbedaan pengobatan PCO dan PCOS
Akibat perbedaan penyebab, kista ovarium dan PCOS juga memiliki prosedur pengobatan yang berbeda.
Pada dasarnya, polycystic ovaries atau kista ovarium adalah kondisi yang umum terjadi pada wanita dan bukan merupakan penyakit yang parah.
Biasanya, kista pada ovarium dapat hilang sendiri dalam beberapa bulan. Ini terutama jika Anda mengalaminya di usia yang masih muda.
Anda hanya perlu melakukan konsultasi dan pemeriksaan rutin untuk mengetahui apakah kista yang Anda miliki mulai mengecil atau sudah menghilang sama sekali.
Namun, jika dalam waktu beberapa bulan, kista Anda masih ada, maka dokter mungkin akan melakukan berbagai tindakan pengobatan berikut.
- Pil KB untuk PCOS.
- Operasi pengangkatan kista dengan prosedur laparoskopi ataupun laparatomi.
Berbeda dengan kista ovarium, pengobatan PCOS cenderung lebih rumit karena kista dapat berkembang semakin ganas sehingga berisiko kanker.
Pengobatan kondisi ini biasanya dilakukan sesuai dengan keluhan yang ditimbulkannya.
- Untuk melancarkan siklus haid, dokter akan menganjurkan konsumsi pil hormonal dan terapi progestin. Terapi ini juga bertujuan untuk mencegah terbentuknya sel kanker.
- Untuk membantu menaikkan kesuburan, dokter akan memberikan obat-obatan, seperti pil anti-estrogen, letrozole, metformin dan suntik gonadotropins.
- Untuk mengurangi pertumbuhan bulu, dokter akan memberikan obat-obatan hormonal, seperti spironolactone, eflornithine, atau elektrolisis.
Selain pemberian obat-obatan, tindakan operasi untuk mengangkat kista mungkin diperlukan jika kista pada PCOS semakin ganas dan berisiko kanker
Untuk mengurangi keparahan PCOS, Anda sebaiknya menjalani pola hidup sehat, seperti berolahraga secara teratur dan diet rendah karbo.
Untuk lebih jelasnya, Anda bisa menanyakan ke dokter secara langsung untuk mengetahui apa bedanya PCO dan PCOS.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar