
Vagina yang mengeluarkan bau menyengat biasanya menandakan gejala infeksi.
Dilansir dari Mayo Clinic, bau vagina tidak normal biasanya berasal dari peradangan vagina, yang disebabkan oleh infeksi vaginitis atau trikomoniasis. Maka, cara menghilangkan bau vagina seperti ini tentu harus dengan obat.
Meski begitu, pilihan obatnya akan tergantung dari akar penyebabnya.
Apabila bau disebabkan oleh infeksi jamur, maka obatnya adalah antijamur dalam bentuk obat minum, krim atau salep, atau supositoria. Obat ini digunakan untuk menghentikan pertumbuhan jamur penyebab infeksi.
Adapun obat antijamur untuk menghilangkan bau akibat infeksi vagina di antaranya:
Clotrimazole
Clotrimazole tersedia dalam bentuk krim yang bisa dioles langsung ke vagina dan area kulit di sekitarnya. Krim biasanya dioleskan satu kali sehari sebelum tidur.
Meski ada yang dijual bebas, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum membeli obat ini.
Miconazole
Miconazole merupakan krim antijamur lain yang juga dioles di area kulit sekitar vagina. Obat ini digunakan untuk mengurangi gatal, tidak nyaman, dan mengurangi bau. Biasanya krim miconazole mampu bekerja efektif setelah digunakan selama 3 hari.
Fluconazole
Fluconazole adalah obat antijamur minum yang membunuh jamur penyebab infeksi sekaligus mencegahnya timbul kembali. Namun, hanya kasus infeksi parahlah yang akan diresepkan obat antijamur ini.
Namun jika penyebabnya adalah bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik sebagai cara menghilangkan infeksi sekaligus masalah bau vagina. Pilihan antibiotik yang umum diresepkan yaitu:
Metronidazole (Flagyl)
Metronidazole adalah antibiotik paling efektif untuk mengatasi infeksi bakteri di vagina. Metronidazole tersedia dalam bentu gel yang umumnya digunakan satu kali sehari. Oleskan gel sesuai dengan petunjuk yang tertera di kemasan agar kerja obatnya terjamin efektif.
Tinidazole (Tindamax)
Tinidazole adalah antibiotik minum untuk mengobati infeksi bakteri vagina (bacterial vaginosis) dan trikomoniasis. Obat ini bekerja menghentikan pertumbuhan bakteri dan parasit tertentu.
Tinidazole biasanya perlu diminum sekali sehari. Meski efektif, obat ini bisa menyebabkan berbagai efek samping seperti:
- Rasa pahit atau logam di mulut
- Sakit perut
- Pusing
- Mual
- Urine yang berwarna lebih gelap
Namun tenang saja, efek samping ini akan hilang dengan sendirinya ketika Anda menghentikan pengobatan.
Biasanya obat menjadi cara terakhir untuk menghilangkan bau pada vagina. Maka itu, coba dulu melakukan berbagai cara perawatan rumahan di atas untuk membantu menghilangkan bau vagina.
Jika baunya tidak hilang atau malah makin menyengat, konsultasi ke dokter untuk mendapatkan obat yang tepat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar