Hilangnya kemampuan pendengaran terjadi ketika sel-sel rambut di koklea tidak bisa berfungsi dengan baik.
Koklea sendiri adalah bagian telinga dalam yang berperan penting dalam menerjemahkan gelombang dan getaran suara menjadi impuls untuk diteruskan ke otak.
Otak akan memproses informasi tersebut sehingga Anda bisa mengidentifikasi berbagai suara.
Prosedur pemeriksaan audiometri
Tidak ada persiapan khusus yang perlu dilakukan untuk menjalani tes audiometri.
Anda hanya perlu bersikap tenang dan tidak banyak bergerak selama pemeriksaan ini berlangsung sehingga bisa mendapatkan hasil yang akurat.
Pemeriksaan audiometri biasanya dilakukan dalam ruangan kedap suara. Anda akan diminta untuk mengenakan perangkat earphone yang terhubung dengan mesin audiometri (audiometer).
Audiometer tersebut akan mengirimkan gelombang suara dengan nada dan intensitas yang berbeda ke dalam telinga. Audiometer adalah alat elektronik yang terdiri dari:
- penghasil nada murni,
- pengukur fungsi koklea,
- peredam untuk berbagai suara nyaring,
- mikrofon untuk pengujian bicara, dan
- earphone untuk pengujian pendengaran melalui rangsangan udara.
Selama menjalani pemeriksaan audiometri, dokter akan melakukan beberapa tes. Setiap tes dilakukan dengan cara yang berbeda sehingga dapat mengetahui fungsi pendengaran secara lebih spesifik.
Menurut U.S. National Library of Medicine, berikut ini adalah 3 jenis tes yang mungkin Anda jalani saat melakukan audiometri:
1. Audiometri nada murni (audiogram)
Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan telinga saat mendengar suara dengan volume minimum. Pada tes ini, pasien mendengarkan berbagai nada dengan frekuensi dan volume yang berbeda.
Pasien akan diminta untuk mengangkat tangan atau menekan tombol pada alat setiap mendengar suara dengan volume rendah.
Alat bernama oksilator juga akan dipasang pada telinga pasien untuk menguji apakah tulang telinga dapat menerima getaran suara dengan baik.
2. Audiometri ucapan
Tes pendengaran ini menguji kemampuan Anda untuk mendengar kata-kata yang diucapkan dalam volume dan interval berbeda.
Untuk menguji kemampuan pendengaran, Anda akan diminta untuk mengulangi kata-kata tersebut dengan tepat.
Dalam tes ini, dokter atau audiologis juga meminta Anda mengucapkan kembali kata-kata yang disampaikan menggunaan latar noise (suara berisik) untuk mengukur kejelasan pendengaran.
3. Pengujian konduksi tulang (immittance audiometry)
Pemeriksaan audiometri ini dapat mengukur fungsi gendang telinga dan kemampuan telinga bagian tengah untuk mengalirkan gelombang suara.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar