backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

3

Tanya Dokter
Simpan

8 Jenis Buah dengan Nutrisi Penting untuk Meredakan Batuk

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Fidhia Kemala · Tanggal diperbarui 08/03/2024

    8 Jenis Buah dengan Nutrisi Penting untuk Meredakan Batuk

    Meski bisa hilang dengan sendirinya, batuk bisa jadi sangat mengganggu. Untungnya, ada banyak cara untuk mengatasi batuk, termasuk dengan makan buah.

    Vitamin dan antioksidan merupakan nutrisi dalam buah yang dapat membantu mempercepat penyembuhan batuk. Lantas, apa saja jenis buah tersebut?

    Pilihan buah-buahan untuk mengatasi batuk

    Nutrisi dalam buah, seperti vitamin, antioksidan, dan mineral, dapat mengurangi frekuensi batuk, mengurangi peradangan akibat infeksi pada saluran napas dan meningkatkan daya tahan tubuh.

    Dengan daya tahan tubuh yang baik, buah juga dapat meringankan gejala penyakit lain yang kerap menyertai, seperti pilek dan flu.

    Meski begitu, perlu Anda ingat bahwa buah tidak bisa menyembuhkan penyakit yang menyebabkan batuk. Untuk hal ini, Anda perlu melakukan pengobatan sesuai penyakit yang mendasari.

    Namun, untuk urusan meringankan batuk, Anda bisa memanfaatkan berbagai buah berikut.

    1. Nanas

    Nanas untuk batuk

    Pada buah nanas terdapat enzim bromelain dengan fungsi meredakan peradangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.

    Di samping itu, bromelain bisa berperan seperti mukolitik dalam obat batuk yang berperan memecah dan mengencerkan dahak pada tenggorokan.

    Dengan begitu, buah nanas bisa menjadi salah satu pilihan untuk  mengurangi batuk berdahak.

    Selain memakannya secara langsung, Anda bisa mengolah nanas menjadi jus, tetapi sebaiknya hindari gula tambahan.

    Meski nanas kaya akan manfaat, Anda perlu berhati-hati dengan reaksi alergi terhadap bromelain. Kondisi ini biasanya dialami oleh pasien yang mengonsumsi antibiotik dan obat pengencer darah.

    Tahukah Anda?

    Lidah gatal saat makan nanas merupakan salah satu gejala alergi terhadap reaksi bromelain. Kondisi ini seharusnya tidak berlangsung lama. Jika lidah Anda terus terasa gatal, tidak ada salahnya untuk memastikan ke dokter.

    2. Jeruk nipis

    Buah dengan nama latin Citrus aurantifolia ini memiliki kandungan minyak atsiri yang mampu melemaskan otot-otot pernapasan dan melembapkan tenggorokan.

    Hal tersebut sangat bermanfaat untuk Anda yang mengalami batuk kering berkepanjangan penyebab tenggorokan perih dan gatal.

    Selain itu, jeruk nipis juga mengandung berbagai zat antimikroba yang dapat membantu menangkal infeksi virus dan bakteri penyebab batuk.

    Salah satu pengobatan batuk alami yang cukup populer adalah mencampurkan jeruk nipis dengan kecap. Cara ini bisa mengurangi rasa asam yang kuat dari jeruk nipis.

    3. Lemon

    Kandungan vitamin C yang melimpah dalam buah lemon dapat mengurangi peradangan pada saluran pernapasan dan melumasi tenggorokan.

    Manfaat lain vitamin C adalah meningkatkan produksi limfosit, sel darah putih yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri.

    Tak hanya itu, vitamin C juga termasuk sebagai antioksidan yang baik sehingga dapat meningkatkan perlindungan terhadap sel-sel tubuh dari serangan radikal bebas yang berbahaya.

    Manfaat lainya, vitamin C dalam buah lemon bisa mempercepat pemulihan luka pada tubuh, termasuk mengatasi peradangan yang disebabkan oleh infeksi pada saluran pernapasan.

    Untuk mendapatkan manfaat terbaik lemon sebagai obat batuk alami, campurkan perasan buah ini dengan larutan jahe dan madu.

    4. Apel

    Buah lain yang tak kalah bagus manfaatnya, baik untuk batuk berdahak maupun batuk kering, adalah apel.

    Pada apel, terdapat kandungan vitamin C dan flavonoid yang mendukung pemulihan berbagai penyakit pernapasan penyebab batuk, seperti PPOK, bronkitis, emfisema.

    Laporan yang dipublikasikan dalam John Hopkins Bloomberg School of Public Health menyebutkan bahwa makan apel secara rutin dapat memperbaiki fungsi paru-paru secara keseluruhan.

    5. Jambu biji

    Tak hanya bagus untuk membantu mengatasi gangguan pencernaan, jambu biji ternyata juga bisa membantu menyembuhkan batuk.

    Jambu biji akan meringankan batuk dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh menggunakan kandungan vitamin C yang dimilikinya.

    Bukan hanya bagian buahnya, daun jambu biji juga banyak dimanfaatkan sebagai obat batuk alami.

    Daun jambu biji bahkan dinilai bisa menjadi obat alami untuk sakit tenggorokan yang kerap muncul bersama batuk.

    6. Alpukat

    Sebagai salah satu buah yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral, alpukat mampu meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan penyakit, termasuk batuk.

    Tak hanya itu, lemak dalam alpukat yang mengandung asam oleat juga dinilai dapat membantu mengurangi risiko peradangan.

    Selain batuk, buah alpukat juga baik untuk menjaga kesehatan jantung, melancarkan sistem pencernaan, dan membuat kulit ternutrisi.

    7. Kiwi

    Bukan sekedar menyegarkan, kiwi rupanya mengandung vitamin C yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Dengan sistem imun yang baik, risiko terkena batuk juga bisa berkurang.

    Kiwi merupakan salah satu buah yang mengandung antioksidan sehingga dapat mengurangi perkembangan penyakit, seperti flu dan pilek.

    Dengan begitu, kiwi bisa menjadi salah satu buah untuk mengurangi batuk. Pasalnya, batuk bisa menjadi salah satu gejala flu atau pilek biasa.

    8. Tomat

    Tingginya kandungan vitamin dan mineral dalam tomat membuat buah ini bagus untuk meredakan batuk.

    Buah tomat bahkan dapat memperlambat penurunan fungsi paru-paru di kalangan perokok. Namun, ini tidak akan membuat paru-paru Anda sehat kembali seperti sebelum merokok.

    Untuk mendapatkan manfaat terbaik dari tomat, makanlah buah ini dengan buah-buahan lain yang kaya akan antioksidan.

    Penelitian yang diterbitkan European Respiratory Journal menunjukkan bahwa makan tomat, apel, dan pisang secara bersamaan dapat membantu pemulihan pada pasien yang mengalami penurunan fungsi pernapasan dalam 10 tahun.

    Buah memang memiliki manfaat yang tidak kalah baik dari obat batuk sirop atau jenis obat lainnya.

    Namun, mengobati batuk secara alami menggunakan buah hanya berfungsi mengurangi gejala, bukan menyembuhkan penyakit penyebab batuk.

    Oleh karena itu, jika batuk tidak kunjung sembuh setelah mengonsumsi buah-buahan, segera periksakan diri Anda ke dokter.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

    General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


    Ditulis oleh Fidhia Kemala · Tanggal diperbarui 08/03/2024

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan