backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

1

Tanya Dokter
Simpan
Konten

8 Cara yang Membantu Hilangkan Bekas Luka di Kaki

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Tanggal diperbarui 20/09/2022

8 Cara yang Membantu Hilangkan Bekas Luka di Kaki

Beberapa bekas luka di kaki, seperti bekas luka knalpot atau luka bakar yang cukup parah, biasanya sulit hilang sepenuhnya. Namun, bekas luka bisa disamarkan. Cari tahu cara menghilangkan bekas luka di kaki, dari tindakan medis hingga penggunaan obat alami. 

Cara menghilangkan bekas luka di kaki dengan obat

Sebenarnya, tidak ada cara pasti yang benar-benar bisa menghilangkan  bekas, tetapi ada sejumlah cara yang membantu menyamarkan bekas luka. 

Berikut ini beberapa pengobatan medis yang dapat Anda coba untuk memudarkan bekas luka di kaki. 

1. Gel atau lembaran silikon

mengatasi jari kaki gatal

Gel atau lembaran silikon dapat digunakan seperti pembalut berperekat. Produk ini dirancang untuk membantu melembutkan kulit dan meratakan bekas luka.

Silikon berpotensi untuk mengurangi munculnya bekas luka baru meskipun mungkin tidak memperbaiki tampilan bekas luka lama.

Sebuah ulasan ilmiah dari International wound journal (2020) mengamati dampak pemakaian gel silikon untuk mengobati luka. 

Penelitian ini menganalisis pengkajian ilmiah pada enam penelitian terdahulu dengan jumlah 375 pasien yang diamati. 

Hasil ulasan memperlihatkan bahwa gel silikon topikal dapat membantu menghilangkan bekas luka menonjol atau keloid meskipun efeknya mungkin baru terlihat sampai enam bulan pasca-perawatan.

2. Suntik kortikosteroid

Suntikan kortikosteroid bisa efektif sebagai cara menghilangkan jenis bekas luka tertentu, seperti bekas luka tebal atau keloid di kaki.

Obat ini disuntikkan langsung ke jaringan parut (luka) untuk membantu mengurangi rasa gatal, kemerahan, dan sensasi terbakar yang mungkin muncul pada bekas luka.

Suntik kortikosteroid tidak digunakan pada jenis bekas luka lain karena dapat menyebabkan lekukan permanen.

Kondisi ini umum terjadi jika disuntikkan langsung ke bekas luka yang rata atau tidak tebal.

Suntikan akan bekerja mengurangi pembengkakan dan meratakan bekas luka. Suntikan ini akan diberikan beberapa kali selama beberapa bulan. 

3. Alpha hydroxy acid (AHA)

Cairan alpha hydroxy acid atau asam alfa hidroksi (AHA) berpotensi membantu meningkatkan pembaruan sel kulit, terutama pada bekas luka. 

Hal ini ditunjukkan melalui penelitian di dalam jurnal Molecules (2018) yang menganalisis efek AHA pada kulit.

AHA adalah bentuk asam ringan yang bisa mengikis sel-sel kulit mati sehingga bisa digantikan oleh sel-sel kulit baru. 

Proses ini dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi akibat jaringan parut.

Namun, pembengkakan, rasa terbakar, dan gatal dapat terjadi jika menggunakan cairan AHA dengan konsentrasi tinggi. 

Bicarakan dengan dokter sebelum mencoba AHA. Mereka dapat membantu dengan menyarankan konsentrasi yang sesuai dengan kondisi kulit kaki Anda.

Prosedur medis untuk menghilangkan bekas luka di kaki

adenosine

Beberapa perawatan medis dapat menjadi cara lain untuk menghilangkan atau mengurangi bekas luka di kaki.

Dokter kulit dapat merekomendasikan prosedur atau kombinasi terapi yang sesuai, tergantung pada luas dan jenis jaringan parut. Berikut ini beberapa pilihannya.

1. Terapi laser

Terapi laser untuk menghilangkan bekas luka di kaki disebut jga sebagai laser skin resurfacing

Cara ini ditujukan pada pembuluh darah yang dapat mengurangi munculnya bekas luka.

Oleh karena itu, tindakan medis ini umum dilakukan oleh dokter atau ahli estetika.

Meskipun tidak dapat menghilangkan bekas luka sepenuhnya, sinar cahaya laser dapat membuat bekas luka menjadi lebih rata, mengurangi kemerahan, dan mengurangi rasa sakit dan gatal.

2. Microneedling

Microneedling adalah proses memasukkan jarum kecil ke dalam kulit di sekitar bekas luka untuk merangsang lebih banyak produksi kolagen. 

Kolagen sendiri bekerja untuk mengurangi munculnya bekas luka dengan menghaluskan kulit.

Namun, microneedling dapat menyebabkan efek samping. Sebagian pasien mengalami kulit kemerahan, nyeri, dan peradangan setelah perawatan. Untungnya, efek ini akan mereda seiring waktu.

3. Operasi

Tindakan pembedahan atau operasi dapat digunakan untuk memperbaiki bekas luka agar membuatnya tampak lebih alami atau samar.

Operasi pengurangan bekas luka adalah perawatan invasif yang mungkin tidak cocok untuk semua orang.

Anda harus hati-hati sebelum memutuskan untuk menjalani operasi.

Selain risiko efek samping, ada kemungkinan operasi membuat bekas luka menjadi lebih buruk.

Pengobatan alami untuk menghilangkan bekas luka di kaki

lidah buaya untuk luka

Ada juga beberapa bahan alami yang dapat digunakan sebagai cara alternatif menghilangkan bekas luka di kaki Anda. 

1. Lidah buaya

Dalam satu ulasan dari Iranian journal of medical sciences (2019) menguji klinis efek lidah buaya pada pencegahan dan penyembuhan luka kulit.

Riset ini mengamati 23 percobaan terdahulu, hasil penelitian menyarankan bahwa lidah buaya berpotensi untuk meningkatkan penyembuhan luka.

Selain itu, gel lidah buaya dapat membantu menyamarkan bekas luka apabila digunakan bersama perawatan kulit lainnya.

Untuk menggunakan gel lidah buaya pada bekas luka di kaki, Anda cukup mengupas lidah buaya segar dan mengoleskannya pada bekas luka dengan gerakan melingkar. 

Setelah setengah jam, bersihkan kulit dengan air dingin yang segar. Ulangi dua kali setiap hari.

2. Vitamin E

Sebuah penelitian ilmiah kecil mencoba mengamati Aesthetic surgery journal (2016) efek vitamin E dalam mengobati bekas luka.

Penelitian ini melakukan kajian ilmiah pada enam penelitian terdahulu yang juga mengamati penggunaan vitamin E pada bekas luka. 

Hasil riset memperlihatkan bahwa penggunaan vitamin E sendiri mungkin tidak memberikan efek banyak pada bekas luka. 

Oleh karena itu, penggunaannya perlu dikombinasikan dengan bahan lain seperti hyaluronic acid atau asam salisilat. 

Namun, Anda tetap dapat mengoleskan minyak yang mengandung vitamin E pada bekas luka. Diamkan selama 10 menit, pijat minyak pada dan sekitar bekas luka. 

Setelah sekitar 20 menit, bersihkan minyak dengan air hangat. Ulangi proses ini minimal tiga kali sehari.

Terdapat beberapa cara untuk menghilangkan atau menyamarkan bekas luka di kaki.

Anda bisa menggunakan gel silikon, produk yang mengandung AHA, atau mengoleskan lidah buaya secara rutin pada bekas luka. 

Jika perawatan tersebut tidak membantu, perawatan laser atau pembedahan bisa menjadi pilihan lain. 

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Tanggal diperbarui 20/09/2022

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan