Masa anak-anak dan remaja merupakan momen penting untuk pertumbuhan tulang. Pada masa ini, tulang bertumbuh dengan cepat hingga akhirnya berhenti pada akhir masa remaja atau usia awal dua puluhan. Bukan cuma bertumbuh, kepadatan massa tulang pun mulai terbentuk sejak fase pertumbuhan ini. Oleh karena itu, menjaga kesehatan tulang sejak masa kanak-kanak dan remaja merupakan hal yang penting. Adapun salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi makanan yang baik untuk pertumbuhan tulang anak.
Pentingnya makanan untuk mendukung pertumbuhan tulang anak
Pertumbuhan dan kepadatan tulang pada masa kanak-kanak dan remaja dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Faktor-faktor tersebut meliputi genetik, hormon, serta gaya hidup seperti pola makan anak dan olahraga yang anak lakukan.
Dari ketiga faktor tersebut, genetik memegang peranan paling besar. Namun, kedua faktor lainnya juga diperlukan untuk mendukung pencapaian genetik yang optimal.
Maka dari itu, makanan sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan kepadatan tulang sejak masa kanak-kanak dan remaja.
Apalagi, pada usia remaja, pertumbuhan dan kepadatan tulang akan mencapai masa puncaknya.
Dengan mengonsumsi makanan yang tepat, pertumbuhan dan kepadatan tulang dapat optimal serta bisa mencegah osteoporosis di kemudian hari.
Sebaliknya, kurangnya kepadatan tulang meningkatkan risiko osteoporosis pada anak atau ketika dewasa nanti.
Adapun kondisi ini juga mengurangi risiko patah tulang di kemudian hari.
Daftar makanan untuk mendukung pertumbuhan tulang anak
Guna mendukung pertumbuhan dan kepadatan tulang, dibutuhkan banyak vitamin dan mineral untuk anak, seperti kalsium, vitamin D, magnesium, fosfor, zinc (seng), dan masih banyak lagi.
Lantas, apa saja makanan yang mengandung zat gizi tersebut? Berikut adalah beberapa makanan yang mengandung zat gizi di atas untuk mendukung pertumbuhan, perkembangan, dan kepadatan tulang anak.
1. Susu
Susu merupakan salah satu sumber protein dan kalsium yang penting untuk pertumbuhan tulang.
National Institutes of Health’s Office of Dietary Supplements (ODS) menyebut, satu gelas susu mengandung sekitar 30% kalsium yang diperlukan tubuh.
Selain kalsium, susu juga biasanya telah difortifikasi atau ditambahkan dengan kandungan vitamin D ke dalamnya.
Adapun kedua zat ini sangat membantu pertumbuhan dan perkembangan tulang, terutama pada masa puncak pertumbuhannya.
Pasalnya, sebanyak 99% kalsium dalam tubuh terdapat di tulang. Dengan demikian, mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium tinggi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tulang anak.
2. Produk susu
Bukan cuma susu, produk susu seperti yoghurt dan keju juga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan tulang anak.
Pasalnya, yoghurt dan keju juga merupakan makanan dengan kandungan kalsium yang tinggi.
Dalam 8 ons yoghurt rendah lemak mengandung sekitar 32% kebutuhan kalsium per hari, sedangkan 1,5 ons keju cheddar mengandung lebih dari 30%.
Namun tak seperti susu, yoghurt dan keju umumnya tidak difortifikasi dengan vitamin D.
Dengan demikian, yoghurt dan keju tidak dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin D untuk anak guna mendukung pertumbuhan tulangnya.
3. Sayuran berdaun hijau
Beberapa sayuran berdaun hijau juga dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium untuk anak Anda guna mendukung proses pertumbuhan tulangnya. Jenis sayuran ini termasuk brokoli, kale, kubis, sawi, dan pokcoy.
Selain mengandung kalsium, sayuran berdaun hijau juga mengandung vitamin K yang merupakan salah satu vitamin penting untuk anak.
Adapun vitamin K berperan dalam pembentukan tulang dan mineralisasi. Sementara kadar vitamin K yang rendah dalam tubuh umumnya terkait dengan rendahnya kepadatan tulang.
Meski demikian, tidak semua makanan sayuran berdaun hijau baik untuk pertumbuhan tulang, bayam misalnya.
Bayam juga mengandung kalsium, tetapi ada juga kandungan asam oksalat yang dapat menghambat penyerapan kalsium.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari makan makanan sumber kalsium dan bayam dalam waktu bersamaan.