Beberapa jenis penyakit kronis seperti kanker pada remaja, adalah:
- Limfoma
- Leukimia (kanker darah)
- Kanker tiroid
- Kanker otak
- Kanker rahim
- Melanoma (kanker kulit)
Penyebab munculnya penyakit kronis pada remaja
Risiko penyakit kronis umumnya dipengaruhi oleh genetik turunan dalam keluarga dan lingkungan sekitar.
Namun khusus pada remaja, penyebab utamanya adalah gaya hidup buruk seperti merokok, kebiasaan makan tidak sehat, dan kurang gerak.
Hal ini ditekankan oleh dr. Theresia Sandra Diah Ratih, MHA, Kepala Sub Direktorat Penyakit Paru Kronik dan Gangguan Imunologi Dirjen P2PTM Kemenkes RI.
Berdasarkan data Riskerdas 2013, perokok anak usia 15 tahun ke atas ada di angka 36.6 persen. Pada 2016, angka ini meningkat hingga 54 persen dari sekitar 65 juta remaja di Indonesia.
Merokok dan kurang gerak dapat meningkatkan risiko pembekuan darah yang dapat menghambat aliran darah ke jantung. Pola makan buruk (tinggi kalori, lemak, kolesterol, gula, dan garam) dapat memicu penumpukan plak dalam pembuluh.
Semua elemen dari gaya tidak hidup sehat ini sama-sama mengakibatkan pembuluh darah menyempit dan mengeras.
Gaya hidup tidak sehat ini kemudian menyumbang hingga 80 persen dari penyebab kemunculan penyakit kronis di usia muda.
Terapkan CERDIK untuk kurangi risiko penyakit kronis sejak muda
Memulai gaya hidup sehat memang tidak mudah. Namun, jika sudah berkomitmen dan yakin untuk mengubah gaya hidup lebih sehat, itu akan terasa mudah.
Oleh karena itu, sebagai orangtua Anda perlu mengajak anak secara bersama-sama untuk menerapkan pola hidup sehat sedari remaja.
“Untuk semakin memudahkan masyarakat mulai menjalani gaya hidup sehat, Kemenkes mencanangkan prinsip CERDIK,” ungkap dr. Sandra.
Gerakan CERDIK sendiri adalah singkatan dari.
- Cek kondisi kesehatan secara berkala, termasuk berat dan tinggi badan sampai kadar gula darah, kolesterol, dan tekanan darah. Cek kesehatan rutin sudah bisa dimulai sejak usia 15 tahun, untuk 1 tahun sekali. Hal ini berguna untuk mendeteksi dini risiko penyakit pada remaja.
- Enyahkan asap rokok dan berhenti merokok.
- Rajin melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit dalam sehari serta dilakukan dengan teratur.
- Diet dengan gizi seimbang. Konsumsi makanan sehat, makan buah sayur yang cukup, hindari makanan manis yang berlebihan dan minuman berkarbonasi.
- Istirahat yang cukup, pastikan anak mendapatkan tidur yang cukup dalam sehari. Setidaknya tidak kurang dari tujuh atau delapan jam.
- Kelola stres dengan baik.
Prinsip CERDIK juga dapat sekaligus meminimalisasi atau bahkan mencegah munculnya penyakit kronis di usia remaja.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar