Penelitian terhadap 300 jenis zat aditif tersebut menunjukkan hasil bahwa pewarna dan pengawet makanan berhubungan dengan gangguan hiperaktif dan gangguan perilaku pada anak seperti ADHD (Attention-Deficit Hyperactivity Disorder).
Penelitian yang dicantumkan dalam buku berjudul Why Your Child Is Hyperactive yang terbit di New York pada tahun 1975 ini terus dijadikan rujukan oleh para ahli hingga saat ini.
Meski begitu, hubungan antara zat aditif dengan kejadian hiperaktif pada anak masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Ini karena masih terdapat berbagai perbedaan pendapat di kalangan para ahli.
Bagaimana jika anak terpaksa makan mie instan?
Jika anak tidak memiliki pilihan makanan lain selain mie instan, ibu bisa menyiasatinya dengan menambahkan sayuran dan lauk ke dalam mie instan yang dimakan si kecil. Tujuannya agar kebutuhan nutrisinya tetap terpenuhi.
Selain itu, kurangilah porsi mie instan yang disajikan, misalnya hanya setengah bungkus saja dan kombinasikan dengan sayuran yang direbus atau protein seperti telur atau ayam
Namun, berhati-hati terhadap berbagai risiko kesehatan, upayakan sebisa mungkin agar anak tidak sering makan mie instan dan makanan cepat saji lainnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar