Bagaimana penyakit ginjal anak didiagnosis?
Untuk mendiagnosis anak memiliki masalah pada ginjal, ada tiga tahap pemeriksaan yang perlu dilakukan, yaitu sebagai berikut.
- Laboratorium (tes darah, urine, kreatinin, elektrolit, profil lipid).
- Pencitraan (USG, CT-Scan MRI).
- Lainnya (biopsi ginjal).
Sulit membedakan kondisi gangguan ginjal kronik atau akut pada anak saat ia datang ke rumah sakit. Namun, hasil USG bisa menunjukan tanda-tandanya.
Mengutip dari situs resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pada penyakit ginjal akut, USG menunjukkan sedikit pembesaran pada ginjal anak.
Selain itu, dari hasil pemeriksaan darah anak juga ditemukan anemia hemolitik dan kadar trombosit menurun.
Sementara pada penyakit ginjal kronik (PGK), ditemukan riwayat penyakit ginjal pada keluarga, gambar USG menunjukkan ginjal mengecil, asimetris, dan bisa terdapat kista.
Bagaimana cara merawat anak dengan penyakit ginjal?

Anak-anak yang mengalami penyakit ginjal akan didampingi oleh dokter anak dan nefrologi, yakni dokter yang khusus melakukan pemeriksaan ginjal si kecil.
Perawatan anak dengan kondisi penyakit ginjal tergantung gejala, usia, jenis, kondisi kesehatan, dan tingkat keparahannya.
Perawatan yang dilakukan yaitu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar