Bedakuilin fumarat (bedaquiline fumarate) adalah obat untuk mengatasi tuberkulosis (TBC) aktif. Obat ini digunakan bersama kombinasi obat-obatan lain dalam pengobatan antituberkulosis.
Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm. · Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita
Bedakuilin fumarat (bedaquiline fumarate) adalah obat untuk mengatasi tuberkulosis (TBC) aktif. Obat ini digunakan bersama kombinasi obat-obatan lain dalam pengobatan antituberkulosis.
Golongan obat: anti-infeksi khusus, antituberkulosis
Merek dagang bedakuilin fumarat: Sirturo
Bedakuilin fumarat adalah obat yang digunakan untuk mengobati tuberkulosis, terutama terhadap tuberkulosis resisten obat.
Obat ini digunakan bila obat antituberkulosis biasa seperti isoniazid dan rifampin tidak lagi bekerja.
TBC resisten obat awalnya berasal dari tuberkulosis biasa. Namun, bakteri TBC dapat menjadi kebal terhadap obat lini pertama akibat beberapa faktor.
Penggunaan obat yang tidak tepat atau kambuhnya TBC yang sebelumnya berhasil diobati merupakan beberapa faktor dari TBC resisten obat.
Bedaquiline fumarate termasuk dalam kelas obat yang disebut diarylquinoline.
Obat ini bekerja dengan menghambat pembentukan enzim adenosin trifosfat sintase (ATP sintase) pada Mycobacterium tuberculosis, bakteri penyebab TBC.
Hal ini akan menghambat pertumbuhan dan mematikan M. tuberculosis. Akan tetapi, bedakuilin hanya dapat mengatasi infeksi bakteri dan tidak bisa mengobati infeksi virus, seperti pada pilek atau flu.
Bedaquiline fumarat tersedia dalam bentuk tablet. Berikut dosis obat ini menurut kelompok usia.
Minumlah bedaquiline fumarate melalui mulut bersama makanan sesuai anjuran dokter dan keterangan pada kemasan obat.
Obat ini sebaiknya diminum satu tablet langsung, tapi Anda juga bisa membelah atau menghancurkannya.
Untuk mendapatkan hasil terbaik, minumlah obat ini pada waktu yang sama. Jika Anda mengonsumsinya dalam jadwal mingguan, minumlah pada hari dan jam yang sama.
Tandai kalender Anda agar Anda tidak melewatkan dosisnya. Jika Anda melewatkan dosis obat selama dua minggu pertama, lanjutkan minum obat sesuai jadwal.
Pada tiga minggu setelahnya, jika Anda melewatkan 200 mg dosis, Anda harus mengonsumsi dosis yang terlewat tersebut sesegera mungkin.
Anda harus mengonsumsi bedakuilin dan obat TBC lainnya hingga tuntas. Lanjutkan penggunaan obat sesuai masa pakai yang tertera pada resep bahkan jika Anda merasa lebih baik.
Jangan menghentikan konsumsi obat tanpa anjuran dokter. Menghentikan dosis obat ini sebelum waktunya bisa menyebabkan bakteri menjadi kebal obat (resisten) dan makin sulit untuk ditangani.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), efek samping yang paling umum dari penggunaan bedakuilin antara lain:
Tidak semua orang mengalami efek samping obat TBC. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas.
Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Sebelum menggunakan bedakuilin fumarat, beri tahu dokter bila Anda memiliki kondisi berikut.
Jika Anda tidak dapat memastikan apakah Anda memiliki kondisi di atas, konsultasikan kepada dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Menurut kategori tingkat keamanan penggunaan obat pada ibu hamil oleh US FDA, bedaquiline termasuk ke dalam golongan B. Artinya, studi pada hewan tidak menunjukkan adanya risiko terhadap ibu atau janin.
Tidak diketahui apakah bedakuilin fumarat dapat masuk ke air susu ibu yang menyusui. Namun, studi terhadap tikus menunjukkan bahwa obat ini bisa bercampur dengan air susu induk.
Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Beberapa jenis obat yang berpotensi berinteraksi dengan bedakuilin antara lain:
Bedakuilin fumarat merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi TBC resisten obat.
Guna mengoptimalkan manfaat obat dan mencegah efek samping, pastikan Anda memberi tahu dokter atau apoteker mengenai riwayat medis Anda.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.
Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar