Kecipir adalah sayuran dari tanaman merambat yang tumbuh subur di wilayah tropis, seperti Indonesia, Filipina, dan Thailand. Dikenal sebagai sayuran serbaguna bergizi lengkap, kandungan kecipir dipercaya menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan.
Kandungan gizi kecipir
Kecipir merupakan salah satu sayuran dengan zat gizi yang paling beragam. Sayuran ini mengandung karbohidrat, protein, dan bahkan lemak dalam jumlah kecil yang biasanya jarang ada pada sayuran.
Cukup dengan mengonsumsi 100 gram kecipir, Anda bisa mendapatkan kandungan zat gizi sebagai berikut.
- Energi: 32 kkal
- Protein: 2,9 gram
- Lemak: 0,2 gram
- Karbohidrat: 5,8 gram
- Serat: 5,5 gram
- Beta-karoten: 261 mikrogram
- Karoten total (vitamin A): 595 mikrogram
- Vitamin B1: 0,24 miligram
- Vitamin B2: 0,11 miligram
- Vitamin B3: 0,7 miligram
- Vitamin C: 19 miligram
- Kalsium: 63 miligram
- Fosfor: 37 miligram
- Besi: 0,3 miligram
- Kalium: 104 miligram
- Zinc: 0,4 miligram
- Mangan: 0,22 miligram
- Tembaga: 5,24 miligram
Manfaat kecipir bagi kesehatan
Berkat kandungan vitamin, mineral, dan berbagai zat gizi lain yang ada di dalamnya, kecipir bisa memberikan berbagai khasiat yang dijabarkan di bawah ini.
1. Menghambat penuaan dini
Sel-sel tubuh akan menua seiring usia. Dampaknya, muncullah gejala penuaan seperti keriput dan flek hitam pada kulit. Penuaan merupakan hal yang alamiah, tapi proses ini dapat bertambah cepat bila Anda sering terkena radikal bebas dari lingkungan.
Kecipir mengandung mineral tembaga yang merupakan antioksidan kuat. Bersama enzim superoxide dismutase (SOD), mineral ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari pengaruh radikal bebas sehingga mencegah penuaan dini.
2. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Seratus gram kecipir mengandung 19 miligram vitamin C yang bisa memenuhi sekitar 20 – 30% kebutuhan harian Anda. Mengutip laporan jurnal Nutrients, vitamin C merupakan antioksidan yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Vitamin C membantu meningkatkan produksi limfosit dan fagosit, yaitu sel darah putih yang bertugas melawan infeksi di dalam tubuh. Selain itu, sifat antioksidan vitamin ini juga melindungi sel-sel darah putih dari kerusakan akibat pengaruh radikal bebas.
3. Membantu meredakan peradangan dan keseleo
Selain tembaga, manfaat antioksidan dalam kecipir juga berasal dari mineral mangan. Mineral ini diyakini bisa meredakan peradangan dan nyeri akibat keseleo dengan cara meningkatkan jumlah enzim superoxide dismutase di dalam tubuh.
Para ahli menemukan bahwa penderita radang sendi memang kerap mengalami kekurangan enzim SOD. Dengan meningkatkan produksi enzim ini, peradangan dapat berkurang sehingga keluhan pun berangsur membaik.
Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Osteoarthritis, Serta yang Sebaiknya Dihindari