
Pilihan buah lainnya yang bisa Anda masukkan dalam camilan atau makanan pencuci mulut untuk penderita asam urat adalah mangga, pepaya, semangka, dan nanas. Kesemua buah ini biasanya Anda nikmati menjadi buah.
Seperti buah yang sudah dijelaskan sebelumnya, mangga, pepaya, semangka, dan nanas juga kaya vitamin C yang bisa memberi pelindungan pada tubuh, termasuk sendi Anda dari peradangan.
Berdasarkan studi pada journal Biotechnology research international, kandungan bromelain pada nanas, dapat mengurangi rasa nyeri dan peradangan pada pasien osteoarthritis.
Osteoarthritis atau Anda kenal pengapuran sendi lutut merupakan jenis lain dari arthritis. Potensi nanas tersebut mungkin juga memberikan manfaat yang sama pada orang dengan jenis peradangan sendi lainnya.
5. Kelompok buah sitrus
Membicarakan buah kaya vitamin C yang sehat untuk penderita asam urat, tentu kelompok buah sitrus masuk dalam kategorinya. Beberapa jenis buah sitrus yang bisa Anda nikmati adalah jeruk manis, jeruk bali, lemon, atua jeruk nipis.
Kandungan vitamin C pada buah ini dapat mengurangi respons peradangan di tubuh, yang mungkin berpotensi membantu menekan efek peradangan yang dialami penderita asam urat.
Jeruk bali atau jeruk manis, bisa Anda konsumsi langsung. Sementara lemon dan jeruk nipis, biasanya lebih aman jika Anda konsumsi sebagai minuman. Anda cukup mengambil sari buahnya dan mencampurkannya dengan air putih, teh, dengan tambahan madu.
6. Ceri
Buah yang satu ini cukup mendapatkan perhatian besar dari para ilmuwan mengenai manfaatnya untuk penderita asam urat. Studi tahun 2012 pada jurnal Arthritis and rheumatism menunjukkan bahwa asupan buah ceri yang dikombinasikan dengan allopurinol dapat menurunkan risiko asam urat kambuh sebesar 75 persen.
Periset menyimpulkan bahwa buah ceri mengandung antosianin tingkat tinggi. Antosianin sendiri memiliki sifat antiradang dengan menghambat siklooksigenase, yang sama dengan cara kerja obat NSAID. Kemudian, senyawa ini juga mengurangi peradangan dengan membersihkan oksida nitrat, yakni senyawa yang bersifat toksik (racun).
Tips aman mengonsumsi buah untuk pengidap asam urat

Berdasarkan ulasan di atas, tentu penderita asam urat ingin mendapatkan manfaatnya, bukan? Cobalah untuk menambahkan deretan buah tersebut ke dalam menu makan dan camilan Anda setiap hari. Meski menyehatkan, bukan berarti Anda boleh mengonsumsi buah-buahan tersebut secara berlebihan.
Mengonsumsi jeruk, nanas, blewah, atau kiwi secara berlebihan bisa menimbulkan masalah pencernaan, seperti perut kembung, mulas karena beberapa buah rasanya asam, dan rasa tidak nyaman pada lidah.
Selain tidak boleh berlebihan, Anda juga perlu memilih kondisi buah yang segar, bukan buah yang dikemas dalam bentuk manisan. Cuci buah dengan air mengalir sebelum Anda konsumsi untuk menghilangkan bakteri yang mungkin menempel di permukaanya.
Mengonsumsi buah secara rutin dan menjaga pola makan mungkin bisa membantu meredaka gejala asam urat. Akan tetapi, Anda tetap harus konsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan asam urat yang tepat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar