🔥 Diskusi Menarik

Tanya dok tentang testis

Dok, Saya berusia 23 tahun, beberapa bulan ini kadang saya merasa testis saya agak ngilu, tapi setelah air mani keluar baik mimpi basah maupun masturbasi, rasa ngilu pada testis hilang dok, Tolong bisa dijelaskan kenapa dan apakah ada solusi selain masturbasi?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
46
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Ada berbagai penyebab nyeri pada testis, di antaranya:

1. Epididimitis dan orchitis -> Kondisi ini ditandai dengan peradangan pada epididimis yang dapat menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan nyeri di bagian skrotum. Peradangan sering kali disebabkan oleh penyakit menular seksual. Jika tidak diobati dengan baik, penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi berupa peradangan pada testis atau orchitis.

2. Hidrokel -> Hidrokel merupakan penumpukan cairan yang menyebabkan pembengkakan pada skrotum. Kondisi ini bisa membuat testis terasa nyeri dan skrotum atau kantung zakar membesar.

3. Varikokel -> Penyakit ini terjadi ketika terdapat pembengkakan pada sktrotum akibat pembesaran pembuluh darah di testis. Selain menyebabkan nyeri pada testis, varikokel juga dapat menyebabkan masalah kesuburan pada pria.

4. Hernia inguinal -> Kondisi ini ditandai dengan tonjolan yang muncul akibat masuknya jaringan lemak atau organ di dalam rongga perut, seperti usus, melalui celah di bagian bawah dinding perut ke arah skrotum. Hernia inguinal bisa berbahaya bila sampai mengganggu aliran darah pada usus.

5. Torsio testis -> Torsio testis adalah kondisi ketika testis terpelintir di dalam kantung zakar. Kondisi ini dapat mengakibatkan terputusnya aliran darah ke testis dan menimbulkan nyeri mendadak yang cukup parah. Torsio testis merupakan kondisi berbahaya yang perlu ditangani secepat mungkin.

6. Kista epididimis -> Kista ini muncul akibat mengumpulnya cairan di dalam saluran epididimis. Kondisi yang disebut juga spermatokel ini umumnya tidak berbahaya dan bisa sembuh sendiri, apabila ukuran kistanya kecil. Namun, jika kista yang terbentuk berukuran besar, hal ini bisa berpotensi menyebabkan testis tertekan atau bahkan menjadi torsio testis.

7. Kanker testis -> Kanker testis merupakan salah satu jenis kanker yang tergolong jarang terjadi pada pria. Kanker ini biasanya menyerang pria berusia 15–45 tahun. Gejala utama kanker testis adalah munculnya benjolan, pembengkakan pada testis atau sktrotum, pembesaran payudara atau nyeri pada payudara pria, dan munculnya rasa nyeri pada testis, selangkangan, atau skrotum.


Apabila testis terus terasa nyeri maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis andrologi.


Sekian dan terima kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda tentang ngilu pada testis.

Ngilu pada testis bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:

  1. Infeksi: Infeksi pada testis atau epididimis (saluran yang menghubungkan testis dengan vas deferens) dapat menyebabkan rasa ngilu. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri dan dapat diobati dengan antibiotik.

  2. Varikokel: Varikokel adalah pembengkakan pada pembuluh darah di sekitar testis yang dapat menyebabkan rasa ngilu atau nyeri. Jika varikokel menyebabkan gejala yang mengganggu, mungkin perlu dilakukan tindakan medis seperti operasi.

  3. Cedera atau trauma: Cedera pada testis dapat menyebabkan rasa ngilu. Jika Anda mengalami cedera pada testis, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

  4. Torsi testis: Torsi testis terjadi ketika testis berputar pada sumbatnya, yang dapat menyebabkan rasa ngilu yang hebat. Ini adalah kondisi darurat dan memerlukan perawatan segera.

Selain masturbasi, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk meredakan rasa ngilu pada testis:

  1. Istirahat dan kompres dingin: Beristirahatlah dengan meletakkan bantal di bawah panggul Anda untuk mengurangi tekanan pada testis. Anda juga dapat mengompres testis dengan kantong es atau handuk dingin selama 15-20 menit beberapa kali sehari.

  2. Kenakan celana dalam yang nyaman: Pilih celana dalam yang terbuat dari bahan yang menyerap keringat dan memberikan dukungan yang cukup pada testis.

  3. Hindari aktivitas yang memicu rasa ngilu: Jika ada aktivitas tertentu yang memperburuk rasa ngilu, hindarilah aktivitas tersebut sementara waktu.

Namun, penting untuk diingat bahwa saran di atas hanya bersifat umum. Untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan seperti tes darah atau ultrasonografi untuk menentukan penyebab pasti dari rasa ngilu pada testis Anda.

Saya harap ini dapat membantu! Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan