🔥 Diskusi Menarik

Bagaimana Diet Sehat Untuk Pengidap Maag?

Halo, bagaimana diet sehat untuk pengidap maag / asam lambung? Saya pernah coba kurangi porsi makan tapi maag saya kambuh. Saya juga memiliki palpitasi atau gejala jantung berdebar ketika asam lambung naik. Pernah saat saya mencoba berolahraga seperti lari yang terjadi badan saya keringat dingin dan jantung berdebar dan tubuh saya lemas.

0
408k
2 komen

2 komentar

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Diet sehat untuk pengidap maag atau asam lambung tinggi dapat membantu mengelola gejala dan mencegah kambuhnya penyakit. Berikut adalah beberapa pedoman umum untuk diet penderita maag:

Pilihan Makanan yang Direkomendasikan:

  1. Serat Tinggi: Makanan tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu pencernaan dan mengurangi tekanan pada lambung.
  2. Protein Rendah Lemak: Pilih sumber protein rendah lemak, seperti ayam tanpa kulit, ikan, tahu, dan kacang-kacangan.
  3. Karbohidrat Kompleks: Pilih karbohidrat kompleks seperti ubi, beras merah, dan roti gandum utuh untuk memberikan energi secara bertahap.
  4. Sayuran Hijau dan Non-asam: Sayuran hijau dan non-asam seperti brokoli, kacang panjang, dan wortel umumnya lebih baik untuk penderita maag.
  5. Buah dengan pH Rendah: Pilih buah dengan pH rendah, seperti apel dan pir, daripada buah-buahan asam seperti jeruk dan tomat.
  6. Pilihan Lemak Sehat: Pilih lemak sehat dari sumber seperti alpukat, minyak zaitun, dan kacang-kacangan.

Pilihan Makanan yang Harus Dihindari atau Dibatasi:

  1. Makanan Pedas dan Berbumbu Tinggi: Hindari makanan pedas dan berbumbu tinggi karena dapat merangsang produksi asam lambung.
  2. Makanan Asam: Batasi konsumsi makanan asam seperti tomat, jeruk, dan cuka.
  3. Makanan Berlemak Tinggi: Batasi makanan berlemak tinggi karena dapat mengendurkan otot saluran pencernaan dan meningkatkan risiko refluks.
  4. Kafein dan Minuman Berkarbonasi: Hindari kafein dan minuman berkarbonasi, karena dapat meningkatkan produksi asam lambung.
  5. Cokelat dan Peppermint: Cokelat dan peppermint dapat mengendurkan katup antara kerongkongan dan lambung, sehingga sebaiknya dihindari.

Tips Tambahan:

  1. Makan Secara Teratur: Makan dalam porsi kecil dan teratur, hindari makan berlebihan, dan hindari makan menjelang tidur.
  2. Hindari Merokok dan Alkohol: Merokok dan alkohol dapat merangsang produksi asam lambung.
  3. Kelola Stres: Stres dapat memperburuk gejala maag, jadi praktikkan teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi.
  4. Konsumsi Air: Minumlah air dalam jumlah cukup antara waktu makan.

Penting untuk mengkonsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Jika Anda mengalami palpitasi atau gejala serius lainnya, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

4 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Untuk pengidap maag atau asam lambung, ada beberapa prinsip diet sehat yang dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah kekambuhan. Berikut adalah beberapa tips diet sehat untuk pengidap maag: 1. Pilih makanan yang tepat: Hindari makanan yang dapat memicu produksi asam lambung, seperti makanan pedas, berlemak, dan berminyak. Pilih makanan yang rendah lemak, tinggi serat, dan mudah dicerna, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, ikan, dan daging tanpa lemak. Hindari juga makanan yang mengandung kafein, seperti kopi dan teh. 2. Makan dalam porsi kecil tapi sering: Daripada makan dalam porsi besar, lebih baik makan dalam porsi kecil tapi sering. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan mencegah terjadinya kelebihan asam lambung. 3. Hindari makan terlalu cepat: Makan dengan perlahan dan kunyah makanan dengan baik. Hindari makan terburu-buru, karena dapat menyebabkan peningkatan produksi asam lambung. 4. Hindari makan sebelum tidur: Usahakan untuk tidak makan dalam waktu 2-3 jam sebelum tidur. Makan sebelum tidur dapat menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan gejala maag. 5. Hindari minuman berkarbonasi dan alkohol: Minuman berkarbonasi dan alkohol dapat memicu produksi asam lambung. Sebaiknya hindari minuman ini atau konsumsi dengan sangat terbatas. 6. Minum cukup air: Pastikan Anda minum cukup air setiap hari. Air dapat membantu melindungi lapisan lambung dan mengurangi gejala maag. 7. Hindari stres: Stres dapat memicu gejala maag. Usahakan untuk mengelola stres dengan baik melalui relaksasi, meditasi, atau aktivitas fisik. Selain menjalani diet sehat, penting juga untuk menghindari faktor-faktor lain yang dapat memicu gejala maag, seperti merokok, mengonsumsi obat-obatan tertentu, dan menghindari aktivitas fisik yang terlalu berat. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan toleransi makanan yang berbeda. Jika Anda memiliki masalah maag yang serius atau gejala yang tidak kunjung membaik, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi Anda. Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?
4 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.