Jika peregangan saja belum cukup ampuh, Anda bisa lanjutkan dengan mengompres pinggang dengan waslap hangat.
Kompres hangat dapat memperlebar pembuluh darah sehingga aliran darah dan suplai oksigen lebih mudah mencapai daerah yang sakit.
Hal ini akan membantu melemaskan otot yang tegang dan kaku akibat kontraksi berlebihan, sehingga mengurangi nyeri.
Rendam waslap dalam baskom air hangat (40—50º Celsius) dan peras kelebihan airnya. Lalu, tempelkan di pinggang selama 10—15 menit. Alternatifnya, Anda bisa berendam air hangat.
3. Makan cokelat batangan
Sekali dayung, dua tiga pulau terlewati dengan trik yang satu ini.
Sementara memuaskan hasrat ngidam makanan manis, Anda juga bisa sekaligus meredakan sakit pinggang saat haid dengan makan cokelat hitam (dark chocolate).
Cokelat hitam tinggi kandungan antioksidan yang bersifat antiradang dan merupakan pereda nyeri alami.
4. Olahraga rutin
Merangkum berbagai sumber penelitian, olahraga teratur dapat mengurangi intensitas sakit pinggang saat menstruasi karena tubuh akan terus menghasilkan endorfin.
Endorfin adalah senyawa kimia yang diproduksi otak untuk meringankan rasa sakit secara alami dari dalam.
Olahraga teratur juga membantu melancarkan peredaran darah ke daerah yang terasa nyeri untuk mengurangi bengkak dan peradangan.
Pada dasarnya semua jenis aktivitas fisik baik untuk Anda lakukan saat menstruasi.
Namun studi menunjukkan bahwa olahraga seperti yoga, joging, bersepeda, lari, berenang, dan jalan kaki adalah pilihan olahraga terbaik untuk wanita yang sedang menstruasi.
5. Obat-obatan
Cara terakhir yang bisa Anda coba jika sakit pinggang ketika haid masih terus mengganggu adalah dengan minum obat pereda nyeri haid nonresep, seperti naproxen atau ibuprofen.
Keduanya adalah obat antiradang yang membantu mengendurkan otot-otot sehingga meredakan nyeri.
Gunakan dosis terendah untuk amannya. Namun, Anda sebaiknya tetap konsultasi dulu kepada dokter sebelum menggunakan obat apa pun selama haid.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar