Masih dari studi yang sama, untuk mengatasi gejala herpes genital yang muncul pertama kali, dokter mungkin menganjurkan Anda minum obat valacyclovir (500mg – 1 gram) 2 kali dalam sehari.
Namun, dosis obat herpes kelamin ini tersebut bisa berbeda untuk setiap orang.
3. Famciclovir
Famciclovir adalah jenis antivirus lain yang umum digunakan dalam pengobatan penyakit akibat infeksi virus herpes.
Obat famciclovir mengandung bahan aktif penciclovir yang dapat bertahan lebih lama dalam melawan infeksi virus.
Artinya, obat herpes genital ini bisa mencegah replikasi virus bertambah banyak.
Dalam mengatasi gejala herpes kelamin yang muncul pertama kali, dokter bisa memberikan dosis obat famciclovir sebesar 250 mg yang perlu dikonsumsi 3 kali dalam sehari selama 7-10 hari.
Sama dengan obat antivirus lainnya, dosis setiap obat yang diberikan bisa berbeda-beda tergantung dari keparahan gejala dan kondisi kesehatan Anda.
Pengobatan saat herpes genital kambuh

Pengobatan antivirus bisa membantu meringankan gejala saat Anda pertama kali terinfeksi herpes genital.
Namun, infeksi virus ini bisa aktif kembali karena beberapa faktor sehingga menyebabkan gejala kambuh.
Biasanya, dokter dapat menyarankan metode pengobatan antivirus untuk mengatasi herpes kelamin yang kambuh.
Berdasarkan durasi kekambuhan gejalanya, pengobatan herpes genital (kelamin) tersebut meliputi:
1. Terapi episodik
Jenis terapi episodik dilakukan saat gejala herpes genital kambuh kurang dari 6 kali dalam setahun.
Pengobatan untuk herpes genital ini meliputi konsumsi obat acyclovir, famciclovir, atau valaciclovir selama 2-5 hari.
Berdasarkan studi dari International Journal of STD & AIDS, obat dalam terapi episodik bisa diminum sebanyak 2-5 kali dalam sehari tergantung dari jenis obat antivirus dan dosisnya.
2. Terapi supresif
Sementara pada pasien yang mengalami kekambuhan gejala herpes genital sebanyak 6 kali atau lebih dalam setahun akan menjalani terapi supresif.
Terapi supresif juga menggunakan obat-obatan antivirus untuk mengatasi herpes kelamin.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar