backup og meta

Kenapa Ngulet di Pagi Hari? Ternyata Ada 7 Manfaatnya

Kenapa Ngulet di Pagi Hari? Ternyata Ada 7 Manfaatnya

Ketika bangun tidur di pagi hari, biasanya tubuh Anda akan secara otomatis ngulet alias menggeliat. Gerakan refleks yang biasa terjadi di pagi setelah bangun tidur ini disebut juga dengan istilah pediculation. Tahukan Anda apa manfaat ngulet bagi kesehatan? Simak ulasannya berikut ini!

Apa yang dimaksud dengan ngulet atau menggeliat?

Ngulet adalah respons alami tubuh untuk melakukan peregangan dan melepaskan ketegangan pada otot fascia, selaput otot yang mengelilingi organ pembuluh darah, tulang, serta saraf. 

Gerakan refleks ini bertujuan menghilangkan kaku pada leher atau tangan tangan dengan cara merenggangkan badan atau menarik-narik tangan dan badan.

Manusia umumnya akan melakukan gerakan peregangan tanpa sadar untuk menjaga agar otot fascia tetap fleksibel dan penuh dengan oksigen. 

Jadi, fungsi ngulet ketika bangun pagi sebenarnya mempersiapkan tubuh dalam melakukan berbagai aktivitas. Gerakan peregangan ini membuat tubuh kembali segar setelah bangun tidur.

Fungsi dan manfaat ngulet bagi kesehatan

Olahraga di kantor

Terdapat beragam manfaat dan fungsi ngulet atau menggeliat bagi kesehatan tubuh, di antaranya sebagai berikut.

1. Melemaskan otot dan sendi

Setelah tidur atau duduk berjam-jam, tubuh Anda pasti terasa kaku dan tegang. Tubuh juga bisa terasa berat dan kaku karena alasan lainnya, seperti kurang berolahraga, atau tidur tidak nyenyak.

Jika tubuh terasa berat dan kaku, Anda akan semakin malas bergerak. Otot dan sendi kemudian mengirimkan sinyal pada otak untuk melakukan peregangan.

Nah, menggeliat membatu otot dan sendi yang kaku untuk ‘bangun’ dan menyiapkan diri untuk beraktivitas.  

2. Melancarkan peredaran darah

Sebuah penelitian dalam jurnal International journal of environmental research and public health menunjukkan bahwa peregangan dapat membantu mengurangi kekakuan arteri serta meningkatkan aliran darah. 

Sirkulasi darah yang lancar juga dapat mencegah kepala yang pusing dan berkunang-kunang saat Anda beranjak bangun. 

Selain itu, peredaran darah yang lancar juga bisa membuat Anda merasa lebih segar karena otot serta otak mendapat asupan oksigen yang cukup untuk bekerja seharian.

4. Mengurangi rasa lelah di pagi hari

Melakukan stretching di pagi hari dapat meningkatkan energi serta mengurangi kelelahan.

Saat melakukan peregangan atau ngulet, oksigen dan nutrisi akan mengalir ke jantung serta paru-paru. Alhasil, tubuh akan lebih berenergi di pagi hari serta mengurangi rasa lelah yang kerap muncul.

Sebuah studi dalam jurnal Frontiers in Physiology meneliti mengenai manfaat peregangan bagi tubuh ini

Hasil penelitian menunjukkan bahwa melakukan peregangan dapat menurunkan sleep inertia, kondisi ditandai dengan rasa pusing dan lelah saat bangun tidur. 

3. Melepas stres

Ngulet bisa membantu Anda menghilangkan stres, ketegangan, atau kecemasan. Ketika menggeliat, tubuh memproduksi zat endorfin yang akan memicu rasa senang dan pikiran yang positif. 

Inilah alasannya mengapa ketika sedang bosan atau stres pun tubuh Anda sering kali secara refleks menggeliat. 

Karena pelepasan endorfin, Anda pun merasa lebih berstamina untuk menghadapi berbagai tantangan dan kesibukan hari itu.

5. Memperbaiki postur tubuh

Duduk atau berdiam terlalu lama dapat memicu perubahan pada postur tubuh dan membuat tubuh menjadi sedikit bungkuk. 

Nah, menggeliat yang memiliki fungsi peregangan bisa membantu mencegah perubahan postur tubuh ini. Manfaat ini akan lebih terasa jika Anda melanjutkan melakukan latihan peregangan setelah bangun tidur.

Selain ketika bangun tidur, biasakan juga melakukan peregangan setelah duduk atau berbaring lama. Dalam jangka panjang, kebiasaan ini bisa memperbaiki postur tubuh

6. Meminimalisir risiko cedera

Melakukan stretching atau peregangan di pagi hari seperti ngulet juga dapat meminimalisir risiko cedera. Peregangan  membuat tubuh menjadi lebih fleksibel.

Selain itu, rutin melakukan peregangan dapat membantu tubuh lebih mudah bergerak.

Hal ini sangat dibutuhkan ketika Anda harus menjalani aktivitas fisik yang intens, seperti berolahraga.

7. Meningkatkan kemampuan kognitif

Melakukan aktivitas fisik, seperti peregangan di pagi hari, juga dianggap dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan konsentrasi.

Peningkatan fokus akan membantu Anda lebih mudah menerima informasi dan membuat keputusan. Jadi, ngulet bisa membantu Anda yang kesulitan untuk fokus di pagi hari lebih awas dan cepat tanggap.

Cara melakukan gerakan ngulet yang aman

Saat menggeliat, Anda bisa saja meregangkan otot terlalu jauh atau memutar tubuh secara tiba-tiba sehingga otot dan sendi jadi cedera. 

Untuk itu, sebaiknya jangan hanya mengandalkan ngulet untuk meluruskan badan. Lakukan gerakan peregangan yang aman dan bermanfaat.

Mudah saja, coba ikuti beberapa gerakan peregangan berikut ini.

1. Peregangan lengan dan punggung

Jenis peregangan otot ini dilakukan dengan posisi duduk atau berdiri tegak, jalin kedua tangan Anda dan angkat ke atas melewati kepala. 

Tahan selama kira-kira 10 detik sambil mengambil napas dalam. Setelah itu, regangkan lengan ke depan dengan kedua telapak tangan Anda menghadap ke luar.

Tahan selama 10 detik. Terakhir, ulangi posisi tersebut dengan menarik kedua lengan Anda ke belakang, pastikan telapak tangan Anda menghadap ke luar.

2. Peregangan leher dan bahu

mengatasi nyeri punggung

Langkah pertama adalah dengan mengalihkan wajah Anda ke sisi kanan dan kiri masing-masing selama 20 detik.

Setelah itu, pelan-pelan gerakkan kepala secara melingkar searah jarum jam dan berlawanan dengan jarum jam. 

Lalu, mendongaklah selama 10 detik dan lanjutkan dengan menunduk selama 10 detik. Terakhir, angkat bahu Anda dan gerakkan ke depan dan ke belakang selama 10 detik.

Coba untuk melakukan peregangan setelah bangun tidur, setelah berolahraga, atau setelah duduk dalam posisi yang sama selama beberapa jam. Aktivitas ini juga dapat membantu Anda rileks dan bersantai sebelum tidur.

3. Peregangan kaki

Peregangan kaki dilakukan dalam posisi berbaring, yakni dengan mengangkat sebelah kaki Anda sampai tegak lurus dan tubuh Anda membentuk sudut siku-siku 90 derajat.

Tahan paha belakang Anda dengan kedua lengan selama kira-kira 6 detik. Lalu, putar kaki Anda dalam gerakan melingkar. Ulangi gerakan yang sama dengan kaki Anda yang satunya.

Ngulet tidak hanya terasa enak tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Aktivitas ini juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi rasa sakit, stres, dan ketegangan pada otot Anda.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Bertolucci, L. (2011). Pandiculation: Nature’s way of maintaining the functional integrity of the myofascial system?. Journal Of Bodywork And Movement Therapies, 15(3), 268-280. 

Kato, M., Nihei Green, F., Hotta, K., Tsukamoto, T., Kurita, Y., Kubo, A., & Takagi, H. (2020). The Efficacy of Stretching Exercises on Arterial Stiffness in Middle-Aged and Older Adults: A Meta-Analysis of Randomized and Non-Randomized Controlled Trials. International journal of environmental research and public health, 17(16), 5643. 

Kovac, K., Ferguson, S. A., Paterson, J. L., Aisbett, B., Hilditch, C. J., Reynolds, A. C., & Vincent, G. E. (2020). Exercising Caution Upon Waking-Can Exercise Reduce Sleep Inertia?. Frontiers in physiology, 11, 254.

Witvrouw, E., Mahieu, N., Danneels, L., & McNair, P. (2004). Stretching and injury prevention: an obscure relationship. Sports medicine (Auckland, N.Z.), 34(7), 443–449. 

Wheeler, M., Green, D., Ellis, K., Cerin, E., Heinonen, I., & Naylor, L. et al. (2019). Distinct effects of acute exercise and breaks in sitting on working memory and executive function in older adults: a three-arm, randomised cross-over trial to evaluate the effects of exercise with and without breaks in sitting on cognition. British Journal Of Sports Medicine, 54(13), 776-781. 

Versi Terbaru

03/08/2023

Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

7 Gerakan Peregangan di Rumah untuk Meredakan Sakit Punggung

Yuk, Coba 6 Gerakan Peregangan Sebelum Tidur Agar Lebih Nyenyak


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 03/08/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan