backup og meta

Alasan dan Cara Mengatasi Lengan Sakit Setelah Suntik Vaksin

Alasan dan Cara Mengatasi Lengan Sakit Setelah Suntik Vaksin

Banyak yang bilang sakit saat disuntik jarum seperti digigit semut. Memang ketika baru vaksin, rasa nyerinya hanya sekejap, tapi setelah disuntik tak sedikit orang yang justru mengeluhkan lengan terasa sakit.

Rasa sakit di lengan setelah vaksin bahkan bisa bertahan sampai berjam-jam hingga berhari-hari. Lantas, kenapa lengan bisa terasa nyeri setelah disuntik vaksin?

Mengapa lengan terasa nyeri setelah disuntik vaksin?

suntik anestesi caesar

Rasa sakit dan nyeri yang timbul di lengan setelah vaksin sebenarnya adalah efek samping dari tindakan suntik.

Penyebab rasa nyeri pada bekas suntikan umumnya adalah reaksi alergi yang kerap menimbulkan gejala gatal dan kemerahan pada kulit atau justru pembengkakan.

Jika Anda baru saja disuntik vaksin, rasa nyeri umumnya akan bertahan hingga sehari atau dua hari. Hal ini juga tergantung dengan jenis vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh.

Sebagai contoh, vaksin flu lebih rentan menyebabkan reaksi alergi pada orang yang memiliki alergi terhadap telur. Ini karena kandungan dalam vaksin flu salah satunya yaitu protein telur.

Namun tenang, reaksi ini bisa hilang dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu.

Menurut American Lung Association, lengan sakit dan nyeri sampai ke otot setelah disuntik vaksin biasanya disebabkan oleh sistem imun yang sedang aktif saat itu.

Hal ini terjadi karena vaksin sebenarnya berisi virus yang tidak aktif.

Meski tidak aktif, virus tetap bisa memicu reaksi sistem imun untuk memproduksi berbagai antibodi untuk membunuh virus tersebut.

Nah, ketika antibodi berusaha melawan virus yang ‘mati’ ini, respons alergi biasanya akan muncul.

Cara mengatasi lengan sakit setelah disuntik vaksin

menopur obat adalah

Sebagian besar orang yang takut disuntik beralasan tidak mau merasakan rasa sakitnya.

Padahal, kebanyakan orang hanya merasakan nyeri untuk sesaat setelah disuntik atau bahkan ada juga yang tidak mengalami sakit sama sekali.

Namun jika lengan atau tangan sakit setelah vaksin, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kondisi tersebut.

1. Suntik di lengan yang jarang Anda gunakan

Sebelum disuntik, ada baiknya jika Anda meminta suntikan vaksin atau suntik untuk pengobatan dilakukan pada lengan yang lebih jarang Anda gunakan untuk berkegiatan.

Tujuannya untuk mengurangi rasa sakit yang mungkin timbul pada lengan setelah disuntik.

Misalnya, jika Anda lebih sering menggunakan tangan kanan untuk menulis, mengemudi, makan, dan gerakan aktif lainnya, sebaiknya minta dokter atau perawat melakukan suntik pada tangan kiri Anda.

Hal ini sebaiknya dilakukan karena jika suntikan diberikan pada tangan yang digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan aktif, otot Anda dikhawatirkan akan terasa semakin sakit.

Selain itu, berusahalah untuk mengurangi tegangan atau tekanan pada tangan yang mendapat suntikan dan lakukan gerakan tangan ringan dan perlahan.

Cara tersebut bisa membantu melancarkan peredaran darah dan menyebarkan vaksin mengalir ke seluruh bagian tubuh Anda.

2. Kompres

Reaksi alergi memang dapat menghilang dengan sendirinya setelah satu hingga dua hari setelah pemberian suntikan.

Namun tidak ada salahnya bagi Anda untuk mengompres area sekitar lengan yang terasa sakit setelah disuntik vaksin.

Kompres air hangat atau dingin pada area tangan yang menerima suntikan menggunakan handuk bersih yang sudah dibasahi.

Anda juga bisa langsung menggunakan es batu yang ditempelkan pada bekas suntikan.

Hal ini dipercaya dapat mengurangi reaksi alergi di area sekitar suntikan, seperti lengan terasa terbakar, kulit kemerahan, hingga pembengkakan.

3. Gunakan obat pereda nyeri

Demi mengurangi rasa sakit setelah disuntik, Anda bisa menggunakan obat-obatan pereda nyeri, seperti ibuprofen.

Ibuprofen dapat membantu mengatasi nyeri otot pada lengan yang terasa sakit setelah disuntik.

Gunakan ibuprofen setidaknya 2 jam sebelum mendapat suntikan pada lengan Anda.

Setelah itu, cobalah untuk mengompres lengan Anda dan minum satu dosis ibuprofen jika masih terasa sakit setelah menerima suntikan.

Cara ini diketahui bisa membantu menghilangkan rasa sakit di lengan setelah vaksin.

4. Temui dokter

Reaksi alergi pada lengan setelah disuntik adalah efek samping yang paling sering terjadi. Artinya, hal ini amat wajar terjadi dan tidak berbahaya.

Namun, jika Anda merasa bahwa reaksi alergi yang Anda rasakan berbeda, cobalah tandai area tangan yang mengalami kulit kemerahan atau pembengkakan.

Terlebih, jika ukurannya semakin besar atau rasa sakit di tangan tidak kunjung hilang setelah berhari-hari sejak mendapat vaksin, sebaiknya segera lakukan konsultasi ke dokter.

Anda juga harus waspada jika timbul reaksi alergi yang lebih serius, seperti kesulitan bernapas dan pembengkakan di sekitar mata atau bibir.

Pada kondisi ini, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memastikan penyebabnya.

Bila Anda mengalami pusing, jantung berdebar, dan demam lebih dari 40º Celcius, segera cari pertolongan medis di rumah sakit.

Kesimpulan

Setelah mengetahui penyebab lengan sakit setelah vaksin, diharapkan Anda bisa lebih tenang saat harus disuntik karena tahu bahwa rasa nyeri tersebut biasanya merupakan hal yang normal terjadi. Pada umumnya, lengan sakit setelah vaksin juga bisa menandakan antibodi bekerja dengan baik dalam melindungi tubuh dari serangan penyebab penyakit.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Association, A. (2023). Why Does My Arm Hurt After a Flu Shot?. Retrieved 10 July 2023, from https://www.lung.org/blog/arm-hurts-after-flu-shot

Don’t aim too high: Avoiding shoulder injury related to vaccine administration. (2023). Retrieved 10 July 2023, from https://www.racgp.org.au/afp/2016/may/don-t-aim-too-high-avoiding-shoulder-injury-relate

Medlin, D. (2022). Shoulder pain rare after vaccination – Kaiser Permanente Department of Research & Evaluation. Retrieved 10 July 2023, from https://www.kp-scalresearch.org/shoulder-pain-rare-after-vaccination/

About Shoulder Pain Post-Vaccination: When Do I Need to See a Doctor? (2020). Retrieved from https://www.cdc.gov/tobacco/basic_information/health_effects/index.htm

Sahu, D. (2022). Focus: Vaccines: Shoulder Pain and Injury after COVID-19 Vaccination. The Yale Journal Of Biology And Medicine95(2), 217. Retrieved from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC9235265/

Versi Terbaru

17/07/2023

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Benarkah Suntik Putih Ampuh dan Aman untuk Mencerahkan Kulit?

Trypanophobia (Fobia Jarum Suntik)


Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 17/07/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan