Akromegali adalah suatu kondisi medis yang jarang terjadi, tetapi memiliki dampak signifikan pada kesehatan seseorang. Lantas, apa itu akromegali dan apa penyebab, gejala, hingga pengobatannya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Apa itu akromegali?
Akromegali adalah penyakit hormonal akibat hormon pertumbuhan yang berlebihan.
Hal ini menyebabkan kulit dan tulang di kepala, wajah, lengan, dan kaki tumbuh lebih cepat daripada tubuh, sehingga ukuran tubuh jadi lebih besar daripada orang pada normalnya.
Perubahan fisik terjadi lebih lambat dan dapat tidak terdeteksi selama bertahun–tahun. Jika tidak ditangani, akromegali dapat menyebabkan komplikasi yang serius.
Jika terjadi pada anak yang masih dalam masa pertumbuhan, maka kondisi ini menyebabkan penyakit gigantisme.
Seberapa umumkah penyakit ini?
Apa saja tanda-tanda dan gejala akromegali?
Tanda dan gejala yang umum terjadi jika mengalami akromegali adalah tulang pada tangan, kaki, kepala, dan wajah Anda lebih besar dari tubuh.
Selain itu, penyakit ini juga menyebabkan beberapa gejala seperti berikut ini.
- Kulit menebal, berminyak, dan kasar.
- Keringat berlebih dan bau badan.
- Lelah dan otot lemah.
- Suara yang menjadi parau atau serak.
- Lidah yang membesar.
- Nyeri sendi dan gerakan sendi yang terbatas.
- Pembesaran organ.
- Sakit kepala.
- Penurunan penglihatan.
- Jari-jari baal dan kesemutan.
- Perubahan siklus menstruasi pada wanita.
- Impotensi pada pria.
- Jarak antargusi melebar.
- Mendengkur saat tidur.
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Kapan saya harus periksa ke dokter?
Akromegali adalah penyakit yang harus ditangani dengan cepat dan tepat. Maka dari itu, Anda harus menghubungi dokter bila Anda mengalami gejala-gejala berikut ini.
- Tungkai bengkak dan besar, lemah otot, atau paralisis otot.
- Ada bagian bibir, hidung, lidah yang mulai tumbuh membesar dan membengkak lebih dari biasanya.
- Jarak antarakar gigi Anda melebar dari gigi normal.
- Penglihatan terganggu, sakit kepala berlebih, baal atau nyeri saraf, dan nyeri dada.
Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala di atas atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah kepada dokter Anda.
Tubuh masing-masing orang berbeda. Selalu konsultasikan kepada dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.
Apa penyebab akromegali?
Penyebab penyakit akromegali adalah produksi yang berlebih dari hormon pertumbuhan. Penyebab tersering dari hormon pertumbuhan berlebih adalah tumor jinak pituitari.
Namun demikian, menurut Cleveland Clinic, tumor pada bagian tubuh lain seperti tumor pankreas, paru, atau kelenjar adrenal juga dapat mengeluarkan hormon pertumbuhan yang berlebih sehingga mengakibatkan kondisi ini.
Ini artinya, seseorang yang memiliki riwayat tumor pituitari atau tumor lainnya disebut lebih berisiko mengalami kondisi ini dibandingkan dengan yang tidak mengalaminya.
Apa saja komplikasi yang bisa timbul dari penyakit akromegali
Komplikasi yang akan muncul jika penyakit ini tak ditangani dengan cepat dan tepat adalah sebagai berikut.
- Tekanan darah tinggi (hipertensi).
- Penyakit jantung.
- Sindrom carpal tunnel.
- Osteoarthritis.
- Diabetes Mellitus.
- Kehilangan kemampuan penglihatan.
- Sleep apnea.
- Goiter atau gondok.