backup og meta

7 Manfaat Masker Pisang untuk Kulit dan Cara Membuatnya

7 Manfaat Masker Pisang untuk Kulit dan Cara Membuatnya

Siapa sangka bahwa buah pisang yang lezat dan kaya zat gizi ternyata bisa dijadikan masker wajah. Berbagai kandungan di dalam daging maupun kulit pisang berkhasiat untuk berbagai masalah kulit, seperti kulit kering, jerawat, hingga penuaan dini.

Manfaat masker pisang untuk kulit wajah

Manfaat buah pisang sudah dikenal untuk kesehatan tubuh berkat kandungan kalium di dalamnya. Buah ini juga rendah kalori sehingga bisa dijadikan menu diet sehat.

Ternyata pisang juga bisa dijadikan masker wajah karena memberikan manfaat berikut untuk kesehatan kulit.

1. Meredakan jerawat

Masker pisang berpotensi baik untuk jerawat berkat kandungan vitamin dan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan akibat jerawat.

Hal ini tertulis dalam salah satu penelitian dalam jurnal Annals of Medicine and Surgery.

Penelitian ini menjelaskan bahwa kandungan trigonelline, isovanillic acid, dan ferulic acid dalam kulit pisang kepok bekerja meredakan peradangan kulit dan menghambat aktivitas bakteri penyebab jerawat.

Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan efektivitas dan keamanan kulit pisang pada kulit dalam penggunaan sehari-hari.

2. Mencegah penuaan kulit

Masker pisang jika digunakan dengan rutin bisa mencegah munculnya gejala penuaan kulit.

Pisang mengandung flavonoid dan polifenol seperti lutein, zeaxanthin, serta beta dan alpha-karoten meskipun dalam jumlah kecil. 

Zat-zat ini berfungsi sebagai pelindung yang menangkal radikal bebas dan reaktif oksigen (reactive oxygen species) yang merupakan penyebab utama penuaan kulit. 

Dengan melawan efek radikal bebas, pisang membantu menjaga elastisitas kulit, mengurangi munculnya garis halus, dan mencegah kerutan.

3. Menyamarkan noda hitam

Masker pisang bermanfaat untuk menyamarkan noda hitam di wajah berkat kandungan antioksidannya. 

Pisang kaya akan vitamin C yang dikenal berpotensi mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi. 

Senyawa antioksidan dalam pisang, seperti flavonoid dan karotenoid, membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas yang dapat memperburuk noda hitam. 

Selain itu, pisang mengandung enzim alami dan vitamin A yang membantu mempercepat regenerasi sel kulit sehingga noda hitam memudar lebih cepat. 

4. Mencerahkan kulit

masker bedak bayi

Masker pisang kaya akan vitamin C yang dikenal efektif dalam mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi

Vitamin ini bekerja dengan cara menghambat produksi melanin, pigmen penyebab kulit gelap atau bercak hitam. 

Selain itu, kandungan vitamin A dalam pisang membantu regenerasi sel kulit sehingga kulit tampak lebih halus dan bercahaya.

Kulit pisang juga mengandung antioksidan seperti lutein dan polifenol, yang melawan radikal bebas penyebab kulit kusam.

5. Menghilangkan bekas jerawat

Pisang kaya akan vitamin C, yang berperan penting dalam mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi, termasuk bekas jerawat

Kandungan ini membantu mempercepat regenerasi sel kulit sehingga bekas jerawat memudar lebih cepat.

Pisang juga mengandung antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang melawan radikal bebas dan meredakan peradangan sehingga mendukung proses penyembuhan kulit. 

Kombinasi senyawa ini bekerja untuk meningkatkan produksi kolagen, yang dapat memperbaiki jaringan kulit yang rusak akibat jerawat.

6. Melembapkan kulit

Masker pisang sangat efektif untuk melembapkan kulit karena kandungan alaminya. 

Pisang kaya akan vitamin B6, vitamin C, dan memiliki kandungan air yang tinggi, yang berperan penting dalam menutrisi serta menghidrasi kulit. 

Vitamin B6 membantu memperbaiki tekstur kulit, sedangkan vitamin C merangsang produksi kolagen, menjaga kulit tetap elastis dan kenyal. 

Selain itu, pisang membantu mengunci kelembapan pada kulit sehingga sangat bermanfaat untuk mengatasi kulit kering.

7. Eksfoliator alami

Masker pisang dapat berfungsi sebagai eksfoliator alami yang lembut dan efektif untuk kulit. 

Pisang mengandung enzim alami seperti bromelain dan vitamin A yang membantu mengangkat sel kulit mati tanpa merusak lapisan kulit. 

Proses eksfoliasi ini membersihkan pori-pori, mencegah penumpukan minyak berlebih, dan membantu kulit terlihat lebih segar dan halus. 

Pisang juga kaya akan kalium, yang menjaga kulit tetap terhidrasi selama proses pembersihan, sehingga tidak membuat kulit terasa kering atau teriritasi.

Cara membuat masker pisang

manfaat pisang untuk rambut

Untuk membuat dan menggunakan masker pisang, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Siapkan 1 buah pisang matang dan 1 sendok teh madu. Haluskan kedua bahan hingga menjadi pasta.
  • Ambil sedikit bagian dan oleskan ke wajah secara merata.
  • Diamkan selama 15 – 20 menit untuk merasakan manfaat dari pisang dan kulitnya.
  • Apabila Anda ingin memberikan efek eksfoliasi, pijat halus wajah sebelum mencuci bersih masker yang sudah didiamkan.
  • Bilas dengan air hangat dan keringkan wajah dengan lembut.

Apabila Anda hanya ingin membuat masker buah dari kulit pisang, Anda bisa langsung menggunakan kulit pisang pada kulit.

Pastikan kulit sudah dicuci bersih terlebih dahulu, tempel kulit pisang lalu gosok secara halus pada wajah.

Cara lain yang lebih praktis yaitu dengan membeli produk masker yang mengandung pisang. Biasanya produk skincare ini bisa berbentuk sheet mask, sleep mask, peel-off mask, gel, atau masker bubuk.

Jika Anda membeli produk masker kulit, pastikan baca dulu petunjuk penggunaan pada kemasan agar hasilnya maksimal.

Ringkasan

  • Masker pisang dapat meredakan jerawat, mencegah penuaan kulit, menyamarkan noda hitam, menghilangkan bekas jerawat, melembapkan kulit kering, serta berfungsi sebagai eksfoliator alami yang mengangkat sel kulit mati, dan menjaga kelembapan.
  • Untuk membuat masker wajah, haluskan pisang matang dengan madu, oleskan ke wajah selama 15 – 20 menit, atau gunakan kulit pisang secara langsung.
  • Produk masker juga tersedia dalam bentuk sheet mask atau gel yang praktis digunakan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Savitri, D., Djawad, K., Hatta, M., Wahyuni, S., & Bukhari, A. (2022). Active compounds in kepok banana peel as anti-inflammatory in acne vulgaris: Review article. Annals of medicine and surgery (2012), 84, 104868. https://doi.org/10.1016/j.amsu.2022.104868

Cleveland Clinic. (2024). Are Banana Peels Good for Your Skin? Retrieved 8 January 2025, from https://health.clevelandclinic.org/banana-peel-for-skin

Kumar, N., Ved, A., Yadav, R. R., & Prakash, O. (2021). A comprehensive review on phytochemical, nutritional, and therapeutic importance of Musa. International Journal of Current Research and Review, 13, 114-124.

Zaini, H. M., Roslan, J., Saallah, S., Munsu, E., Sulaiman, N. S., & Pindi, W. (2022). Banana peels as a bioactive ingredient and its potential application in the food industry. Journal of Functional Foods, 92, 105054.

Bhavani, M., Morya, S., Saxena, D., & Awuchi, C. G. (2023). Bioactive, antioxidant, industrial, and nutraceutical applications of banana peel. International Journal of Food Properties, 26(1), 1277-1289.

Ohn, M. H., Ohn, K. M., Souza, U. D., Yusof, S., & Ariffin, Z. (2019). Banana peel: is it useful for surgical suturing training?. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1358, No. 1, p. 012018). IOP Publishing.

Versi Terbaru

10/01/2025

Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

7 Manfaat Daun Pisang dan Efek Sampingnya

8 Manfaat Kesehatan Pisang Merah (Red Dacca)


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 23 jam lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan