backup og meta

4 Jenis Probiotik untuk Membantu Mengobati Diare

Probiotik untuk diareJenis probiotikDiare yang diobati dengan probiotik

Diare sering disebabkan oleh infeksi di usus. Selama diare tidak parah, Anda cukup minum banyak cairan untuk menghindari dehidrasi. Selain itu, beberapa orang percaya bahwa minuman probiotik bermanfaat untuk diare . Lantas, benarkah probiotik bisa mengobati diare?

4 Jenis Probiotik untuk Membantu Mengobati Diare

Apakah probiotik bisa menyembuhkan diare?

Mengosumsi suplemen atau makanan sumber probiotik dapat membantu menyembuhkan diare.

Probiotik adalah mikroorganisme yang punya banyak fungsi dalam mendukung kesehatan manusia. 

Secara alami, probiotik sudah ada di dalam sistem pencernaan manusia dan merupakan bagian dari mikrobiota usus. 

Saat terjadi diare, keseimbangan bakteri di dalam usus bisa terganggu, misalnya karena infeksi, penggunaan antibiotik, atau kondisi medis tertentu.

Nah, asupan probiotik bermanfaat untuk memperbaiki ketidakseimbangan bakteri di saluran pencernaan. Selain itu, probiotik bisa melawan infeksi bakteri jahat atau virus penyebab diare.

Dengan demikian, probiotik bisa menjadi salah satu solusi guna membantu mengurangi gejala diare dan mendukung pemulihannya. 

Jenis-jenis probiotik untuk diare

Probiotik

Beberapa jenis probiotik tertentu bermanfaat untuk mengatasi BAB encer terus menerus.

1. Lactobacillus rhamnosus GG (LGG)

LGG adalah salah satu jenis probiotik yang paling sering ditambahkan dalam makanan dan minuman. 

LGG termasuk probiotik yang berpotensi untuk mengobati kondisi ini pada orang dewasa dan anak-anak.

2. Saccharomyces boulardii

S. boulardii adalah jenis ragi yang  biasa digunakan dalam suplemen probiotik

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa S. boulardii mengurangi durasi diare menjadi lebih pendek dan pengurangan masa rawat inap bagi pasien dengan kondisi akut.

3. Bifidobacterium lactis

Probiotik ini berperan dalam membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi usus.

B. lactis dapat secara signifikan mengurangi keparahan dan frekuensi diare pada anak-anak.

4. Lactobacillus casei

Lactobacillus casei adalah jenis probiotik yang dapat Anda temukan di dalam minuman Yakult

Minum Yakult bisa mengobati diare yang disebabkan oleh efek samping antibiotik dan infeksi pada anak-anak dan orang dewasa.

Jenis diare yang dapat diatasi probiotik

Diare bisa disebabkan infeksi bakteri atau virus, efek samping obat-obatan, dan iritasi saluran pencernaan akibat konsumsi makanan pedas atau minuman asam. 

Asupan dari makanan, minuman, ataupun suplemen dapat membantu mengatasi beberapa jenis diare berikut ini.

1. Diare infeksi

Konsumsi probiotik dapat membantu mengatasi BAB encer terus menerus yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau parasit.

Lebih dari 20 bakteri, virus, dan parasit yang berbeda diketahui menyebabkan diare menular, termasuk Rotavirus, E. coli, dan Salmonella.

Probiotik  bekerja dengan mengembalikan keseimbangan bakteri di dalam usus serta melawan pertumbuhan bakteri jahat penyebab infeksi pada tubuh.

2. Diare wisatawan

Anda dikatakan mengalami diare wisatawan ketika buang air besar, dengan bentuk feses encer, sebanyak tiga kali atau lebih sehari ketika bepergian atau baru kembali dari tempat berlibur. 

Selain BAB terus-menerus, diare ini juga menimbulkan kram perut. Probiotik diketahui dapat membantu mengurangi terjadinya buang air besar dalam kasus diare wisatawan.

Studi dalam jurnal Travel Medicine and Infectious Disease mengungkapkan bahwa pengobatan dengan probiotik Saccharomyces boulardii mengurangi diare hingga 21% pada pelancong.

Bolehkah minum yakult saat diare?

Ya, Anda boleh saja mengonsumsi yakult ketika diare. Hal ini karena yakult mengandung probiotik bernama Lactobacillus casei yang dapat memperbaiki keseimbangan bakteri baik di usus serta meningkatkan kesehatan sistem pencernaan yang penting untuk meredakan gejala diare.

3. Diare karena antibiotik

Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri. 

Diare adalah efek samping yang umum dari pengobatan antibiotik karena gangguan keseimbangan mikrobiota usus yang disebabkan oleh obat-obatan ini.

Sebuah tinjauan ilmiah dari jurnal Antibiotics yang mengulas 17 penelitian pada 3.631 orang menunjukkan bahwa diare karena antibiotik dapat diatasi dengan probiotik.

Jurnal tersebut menyimpulkan bahwa probiotik, khususnya spesies Lactobacillus rhamnosus GG dan Saccharomyces boulardii, berpotensi mengurangi risiko diare terkait antibiotik hingga 51%.

4. Diare pada anak-anak dan bayi

dehidrasi anak

Necrotizing enterocolitis (NEC) adalah penyakit usus yang kerap terjadi pada bayi.

Penyakit ini ditandai dengan peradangan usus yang menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan. Bakteri ini bisa merusak sel-sel usus dan usus besar.

Sebuah tinjauan dari jurnal PeerJ yang mengulas 42 penelitian pada 5.000 bayi di bawah 37 minggu menemukan bahwa penggunaan probiotik mungkin mengurangi kasus NEC. 

Selain itu, studi ini menunjukkan bahwa pengobatan probiotik berpotensi menurunkan angka kematian bayi secara keseluruhan.

Studi lain juga menemukan bahwa jenis probiotik tertentu, termasuk Lactobacillus rhamnosus GG, mungkin dapat mengobati diare menular pada anak-anak.

Probiotik bisa menjadi salah satu solusi dalam mengatasi diare. Kombinasikan probiotik dengan konsumsi cairan yang cukup dan menjalani pola makan sehat untuk mempercepat kesembuhan.

Kesimpulan

  • Probiotik dapat membantu mengobati diare dengan memperbaiki ketidakseimbangan bakteri di dalam usus.
  • Jenis probiotik yang bermanfaat untuk mengatasi mencret adalah Lactobacillus rhamnosus GG, Saccharomyces boulardii, Bifidobacterium lactis, dan Lactobacillus casei.
  • Makanan ini juga dapat mengatasi diare akibat infeksi, penggunaan antibiotik, diare wisatawan, dan diare pada anak-anak atau bayi.

[embed-health-tool-bmr]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Ginglen, J. G. (2023). Necrotizing Enterocolitis. Retrieved 23 June 2025 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK513357/

Ahmadi, E., Alizadeh-Navaei, R., & Rezai, M. S. (2015). Efficacy of probiotic use in acute rotavirus diarrhea in children: A systematic review and meta-analysis. Caspian Journal of Internal Medicine, 6(4), 187–195.

Blaabjerg, S., Artzi, D. M., & Aabenhus, R. (2017). Probiotics for the Prevention of Antibiotic-Associated Diarrhea in Outpatients-A Systematic Review and Meta-Analysis. Antibiotics (Basel, Switzerland), 6(4), 21.

El-Soud, N. H., Said, R. N., Mosallam, D. S., Barakat, N. A., & Sabry, M. A. (2015). Bifidobacterium lactis in Treatment of Children with Acute Diarrhea. A Randomized Double Blind Controlled Trial. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 3(3), 403–407.

Lai, H. H., Chiu, C. H., Kong, M. S., Chang, C. J., & Chen, C. C. (2019). Probiotic Lactobacillus casei: Effective for Managing Childhood Diarrhea by Altering Gut Microbiota and Attenuating Fecal Inflammatory Markers. Nutrients, 11(5), 1150.

McFarland, L. V., & Goh, S. (2019). Are probiotics and prebiotics effective in the prevention of travellers’ diarrhea: A systematic review and meta-analysis. Travel medicine and infectious disease, 27, 11–19.

Sawh, S. C., Deshpande, S., Jansen, S., Reynaert, C. J., & Jones, P. M. (2016). Prevention of necrotizing enterocolitis with probiotics: a systematic review and meta-analysis. PeerJ, 4, e2429.

Shi, L. H., Balakrishnan, K., Thiagarajah, K., Mohd Ismail, N. I., & Yin, O. S. (2016). Beneficial Properties of Probiotics. Tropical Life Sciences Research, 27(2), 73–90.

Versi Terbaru

28/06/2025

Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Zulfa Azza Adhini


Artikel Terkait

Ingin Meningkatkan Daya Tahan Tubuh? Coba Konsumsi Makanan Probiotik

Memahami Perbedaan Probiotik dan Prebiotik untuk Kesehatan


Ditinjau oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes. · Magister Kesehatan · None · Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Diperbarui 28/06/2025

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan