Neozep Forte adalah obat untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin. Obat ini juga bisa digunakan untuk meringankan nyeri badan (linu), rhinitis alergi, dan sinusitis.
Obat ini mengandung empat senyawa aktif, yaitu:
Neozep Forte termasuk obat bebas terbatas yang tidak memerlukan resep dokter. Anda bisa mendapatkan obat ini di toko obat, apotek, maupun supermarket.
Selalu gunakan obat ini sesuai dengan aturan minum obat yang tercantum pada kemasan, atau sesuai dengan anjuran dokter Anda.
Tanyakan pada dokter jika Anda merasa ragu terhadap petunjuk penggunaan obat. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda terapkan saat menggunakan obat ini:
Neozep Forte adalah obat yang sebaiknya disimpan pada suhu ruangan. Jauhkan obat ini dari paparan sinar matahari langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan.
Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda.
Jika Anda sudah tidak menggunakan obat ini lagi atau jika obat telah kedaluwarsa, segera buang obat ini sesuai tata cara membuang obat.
Salah satunya, jangan mencampurkan obat ini dengan sampah rumah tangga. Jangan pula membuang obat ini di saluran pembuangan air seperti toilet.
Tanyakan kepada apoteker atau petugas dari instansi pembuangan sampah setempat mengenai tata cara membuang obat yang benar dan aman untuk kesehatan lingkungan.
Jangan menyiram obat ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker mengenai bagaimana cara aman membuang obat Anda.
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Untuk orang dewasa, dosis Neozep Forte adalah 1 tablet diminum 3-4 kali sehari.
Untuk anak-anak usia 6-12 tahun, dosis Neozep adalah ½ tablet diminum 3-4 kali sehari.
Obat ini tersedia dalam bentuk tablet. Dalam satu strip, terdapat 4 tablet Neozep Forte.
Menurut MIMS, beberapa efek samping paling umum dari obat Neozep Forte adalah:
Efek samping obat ini mungkin berbeda-beda pada setiap pasien. Jadi, tidak semua orang mengalami efek samping tersebut. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas.
Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Sebelum minum obat Neozep, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan segala manfaat dan risiko dari obat ini. Pasalnya, obat ini tidak boleh digunakan secara sembarangan. Beberapa hal yang penting untuk Anda ketahui sebelum menggunakan obat Neozep Forte adalah:
Mungkin ada hal-hal lain yang tidak disebutkan di atas. Jika ada pertanyaan lain, maka silakan konsultasi ke dokter untuk informasi lebih lanjut.
Dokter mungkin akan memberikan informasi yang lebih lengkap, termasuk dosis, keamanan, serta interaksi obat ini. Simak dengan baik semua informasi yang dijelaskan dokter agar pengobatan yang Anda lakukan berjalan secara optimal.
Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.
Walaupun beberapa jenis obat tidak bisa diminum secara bersamaan, ada juga kasus di mana obat bisa diminum serentak jika ada interaksi. Dalam kasus ini, dokter mungkin mengubah dosis, atau mungkin perlu melakukan beberapa pencegahan. Beri tahu petugas kesehatan profesional bila Anda minum obat dengan atau tanpa resep.
Beberapa obat yang mungkin dapat berinteraksi dengan obat Neozep adalah:
Mungkin ada beberapa obat-obatan yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda ragu akan interaksi obat ini dengan obat lainnya yang sedang Anda konsumsi, maka silakan konsultasi ke dokter untuk informasi lebih lanjut. Dokter mungkin akan meresepkan obat lain yang sesuai dengan kondisi Anda.
Obat-obatan tertentu, termasuk Neozep, tidak boleh digunakan pada saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dengan makanan dapat terjadi.
Merokok tembakau atau mengonsumsi alkohol dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi.
Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
Hindari memakan jeruk bali merah (grapefruit) atau meminum jus jeruk bali merah saat menggunakan obat kecuali diizinkan dokter.
Jeruk bali merah dan obat-obatan dapat meningkatkan risiko terjadinya interaksi. Konsultasikan dengan dokter dan apoteker untuk info lebih lanjut.
Adanya masalah medis lainnya mungkin mempengaruhi penggunaan obat ini. Pastikan Anda memberitahu dokter kalau Anda memiliki masalah medis lainnya, khususnya:
Mungkin ada beberapa kondisi kesehatan yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda ragu dengan kondisi kesehatan Anda, maka jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter. Dokter mungkin akan meresepkan obat lain yang sesuai dengan kondisi Anda.
Pada kasus gawat darurat atau tanda overdosis akibat Neozep, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (118) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun, bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar