Bila Korea punya kimchi, Jerman punya sauerkraut. Makanan ini terbuat dari kubis yang difermentasi menggunakan garam. Diproses fermentasi, sauerkraut menawarkan nutrisi dan manfaat kesehatan yang melebihi manfaat kubis segar sendiri.
Kandungan gizi sauerkraut
Tentunya, sejumlah manfaat dari makanan berbahan dasar sayuran kubis (kol) tak lepas dari berbagai kandungan yang ada di dalamnya. Di bawah ini komposisi gizi yang terkandung pada setiap penyajian 100 gramnya.
- Air: 95,2 gram
- Kalori: 19 kilokalori (kkal)
- Protein: 0,91 gram
- Lemak: 0,14 gram
- Karbohidrat: 4,28 gram
- Serat: 2,9 gram
- Kalsium: 30 miligram
- Zat besi: 1,47 miligram
- Fosfor: 20 miligram
- Kalium: 170 miligram
- Magnesium: 13 miligram
- Sodium: 661 miligram
- Vitamin C: 14,7 miligram
Manfaat sauerkraut untuk kesehatan
Di bawah ini berbagai manfaat sauerkraut untuk kesehatan.
1. Menjaga kesehatan pencernaan
Salah satu manfaat utama sauerkraut yaitu bantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Sauerkraut tinggi akan kandungan probiotik, sekumpulan bakteri baik yang berfungsi untuk melindungi lapisan usus Anda dari bakteri yang berbahaya.
Probiotik bisa bantu dalam pengobatan atau pencegahan beberapa penyakit pencernaan seperti diare akibat bakteri atau antibiotik, sindrom iritasi usus besar (IBS), dan penyakit Crohn.
Tak hanya itu, sauerkraut juga mengandung enzim yang dapat membantu tubuh memecah makanan menjadi molekul yang lebih kecil, sehingga makanan lebih mudah dicerna. Akibatnya, tubuh jadi menyerap lebih banyak nutrisi.
2. Bantu meningkatkan sistem imun
Kandungan probiotik dalam sauerkraut bermanfaat untuk sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan. Bakteri yang ada dalam usus memiliki pengaruh kuat terhadap sistem kekebalan tubuh.
Adanya probiotik dapat membantu meningkatkan keseimbangan bakteri, menjaga flora usus tetap sehat. Nantinya, usus yang sehat mampu mencegah pertumbuhan bakteri bahaya lalu meningkatkan produksi antibodi alami.
Kandungan probiotik dan vitamin C yang ada di dalamnya juga akan mengurangi risiko terkena penyakit infeksi seperti flu biasa atau mempercepat penyembuhannya.
3. Bisa bantu menurunkan berat badan
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan kaya probiotik seperti sauerkraut dapat mengurangi risiko obesitas dan membantu penurunan berat badan, meskipun penelitian lebih lanjut perlu dilakukan di bidang ini.
Sauerkraut mengandung serat yang cukup tinggi. Serat membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna dalam tuvuh, sehingga hal ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Dengan begitu, mengonsumsi makanan yang kaya zat gizi serat secara tak langsung akan membantu Anda mengurangi jumlah kalori yang Anda makan setiap hari.