backup og meta

Tinggi Omega-3, Ini 8 Manfaat Ikan Sarden untuk Kesehatan

Tinggi Omega-3, Ini 8 Manfaat Ikan Sarden untuk Kesehatan

Sarden adalah salah satu jenis ikan laut yang lezat dan cukup mudah ditemukan di pasaran. Tak hanya itu, sarden juga kaya akan nutrisi dan manfaat penting bagi kesehatan. Ketahui beragam kandungan gizi dan manfaat ikan sarden dalam ulasan berikut.

Kandungan ikan sarden

Berbagai manfaat ikan sarden tak lepas dari kandungan yang ada didalamnya. Berikut ini adalah komposisi gizi dalam 100 gram ikan sarden segar. 

  • Kalori: 109 kkal.
  • Lemak: 1,8 gram (g).
  • Protein: 19,9 g.
  • Natrium: 266 miligram (mg).
  • Kalsium: 95 mg.
  • Fosfor: 597 mg.
  • Kalium: 227 mg.
  • Vitamin A: 195 mikrogram (mcg).

Selain itu, ikan sarden mengandung asam lemak omega-3, kalsium, serta berbagai jenis mineral, seperti niasin, kalium, seng, fosfor, dan zat besi.

Daftar manfaat ikan sarden untuk kesehatan

Ikan sarden di atas piring

Ada berbagai manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan ketika mengonsumsi ikan sarden.

1. Mencegah penyakit jantung

Ikan sarden adalah sumber makanan dengan kandungan asam lemak omega-3 yang baik.

Itu sebabnya ikan sarden dipercaya sebagai salah satu makanan penting untuk memperbaiki sistem peredaran darah dan jantung. 

Mengutip sebuah studi dalam jurnal Circulation, asam lemak omega-3 mampu mencegah penyakit jantung.

Ini karena adanya sifat antiradang yang dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi dan trigliserida yang tidak sehat dalam tubuh. Penumpukan kolesterol dan trigliserida bisa memicu penyumbatan pembuluh darah yang memengaruhi kerja jantung. 

2. Mengatasi gangguan kecemasan dan depresi

manfaat reiki untuk kurangi cemas dan depresi

Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan sarden juga dapat mengatasi gangguan suasana hati seperti kecemasan dan depresi.

Sebuah penelitian yang ditulis dalam Hindawi menjelaskan omega-3 bermanfaat pada kesehatan mental seseorang.

Temuan ini diperkuat dengan fakta bahwa otak manusia banyak tersusun atas jaringan lemak. Tercukupinya asupan lemak harian penting bagi kesehatan sistem saraf pusat.

Ketika kesehatan otak terjaga, hormon, neurotransmiter, dan sistem otak yang berkaitan dengan regulasi suasana hati pun bisa bekerja dengan baik.  

3. Mengontrol kadar gula darah

Ikan sarden merupakan sumber protein dan lemak sehat. Protein dari ikan dan lemak membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh dibandingkan karbohidrat. 

Nah, kombinasi sumber protein, lemak sehat, dan serat dalam piring makan Anda bisa membantu mengendalikan gula darah. 

Asupan tinggi serat, protein, dan lemak sehat akan memperlambat pencernaan karbohidrat sehingga menunda pelepasan glukosa ke dalam darah. Hal ini bisa menghindari terjadinya lonjakan gula darah setelah makan.

4. Menjaga berat badan ideal

Bagi Anda yang sedang mencari sumber makanan sehat guna menjaga berat badan ideal, ikan sarden bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ikan sarden kaya akan protein dan lemak sehat. Konsumsi makanan yang tinggi protein dan lemak bisa membuat Anda kenyang lebih lama.

Dengan begitu, Anda tidak akan terlalu banyak makan sehingga menghindari kelebihan asupan kalori yang bisa menambah berat badan.

5. Menjaga kesehatan tulang

manfaat ampela ayam untuk tulang sehat

Manfaat ikan sarden lainnya yaitu dapat menjaga kesehatan tulang. Hal ini berkat kandungan vitamin D yang ada di dalamnya. 

Vitamin D berperan kunci dalam penyerapan kalsium dan fosfor, dua mineral penting yang diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi.

Vitamin D juga membantu menjaga kekuatan tulang dan mencegah osteoporosis atau penurunan kepadatan tulang.

6. Meningkatkan energi

Ikan sarden juga bermanfaat dalam meningkatkan pasokan energi. Manfaat ini diperoleh dari kandungan fosfor.

Fosfor merupakan komponen penyusun molekul ATP (adenosine triphosphate), yaitu sumber utama energi dalam tubuh. 

ATP menyediakan energi yang diperlukan sel tubuh untuk menjalankan berbagai proses, mulai dari perbaikan jaringan, kontraksi otot, sintesis protein, dan transportasi zat dalam sel.

7. Meningkatkan kesehatan otak

Sarden dan beberapa jenis ikan laut lainnya dipercaya dapat meningkatkan kesehatan otak dan fungsi kognitif. Hal ini karena kandungan omega-3, vitamin D, fosfor, dan vitamin B12 di dalam ikan sarden. 

Kandungan ini dapat meningkatkan fungsi kognitif, membuat pikiran tetap tajam, dan mencegah berbagai penyakit pada otak, seperti Penyakit Alzheimer dan demensia.

8. Menjaga kesehatan janin

Kandungan omega-3 dalam ikan sarden penting untuk kehamilan yang sehat. Kandungan ini baik dikonsumsi ibu hamil untuk meningkatkan kesehatan otak, sistem saraf, dan penglihatan janin.

Agar manfaat ini maksimal, sebaiknya konsumsi dua atau tiga porsi ikan sarden per minggu. 

Kesimpulan

Ikan sarden bermanfaat mencegah penyakit jantung, mengatasi gangguan kecemasan, hingga menjaga kesehatan janin. Dibandingkan dengan ikan laut lainnya, sarden mengandung kadar merkuri yang lebih rendah. Meski begitu, Anda perlu menghindari konsumsi ikan laut secara berlebihan untuk menghindari keracunan merkuri.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Data Komposisi Pangan Indonesia. (2020). Kementerian Kesehatan RI. Retrieved 21 August 2023, from https://www.panganku.org/id-ID/view.

Fish, sardine, Atlantic, canned in oil, drained solids with bone. (2019). Retrieved 11 August 2023, from https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/175139/nutrients 

Chaddha, A., & Eagle, K. A. (2015). Omega-3 fatty acids and heart health. Circulation, 132(22), e350-e352.

Grosso, G., Galvano, F., Marventano, S., Malaguarnera, M., Bucolo, C., Drago, F., & Caraci, F. (2014). Omega-3 Fatty Acids and Depression: Scientific Evidence and Biological Mechanisms. Oxidative Medicine And Cellular Longevity, 2014, 1-16. doi: 10.1155/2014/313570.

Díaz-Rizzolo, D., Serra, A., Colungo, C., Sala-Vila, A., Sisó-Almirall, A., & Gomis, R. (2021). Type 2 diabetes preventive effects with a 12-months sardine-enriched diet in elderly population with prediabetes: An interventional, randomized and controlled trial. Clinical Nutrition, 40(5), 2587-2598. doi: 10.1016/j.clnu.2021.03.014.

Eating the right foods for a healthy body and bones. (2015). Retrieved 11 August 2023, from https://www.canr.msu.edu/news/eating_the_right_foods_for_a_healthy_body_and_bones.

Phosphorus Information | Mount Sinai – New York. (2023). Retrieved 11 August 2023, from https://www.mountsinai.org/health-library/supplement/phosphorus. 

Derbyshire, E. (2018). Brain Health across the Lifespan: A Systematic Review on the Role of Omega-3 Fatty Acid Supplements. Nutrients, 10(8), 1094. doi: 10.3390/nu10081094.

Morris, M., Brockman, J., Schneider, J., Wang, Y., Bennett, D., Tangney, C., & van de Rest, O. (2016). Association of Seafood Consumption, Brain Mercury Level, and APOE ε4 Status With Brain Neuropathology in Older Adults. JAMA, 315(5), 489. doi: 10.1001/jama.2015.19451.

Pregnancy and fish: What’s safe to eat?. (2023). Retrieved 11 August 2023, from https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/pregnancy-and-fish/art-20044185 

Versi Terbaru

21/08/2023

Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Benarkah Kita Tak Boleh Minum Susu Setelah Makan Ikan?

Bolehkah Makan Kulit Ikan Salmon? Ketahui Dulu Manfaat dan Risikonya!


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 21/08/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan