backup og meta

Lebih Baik Minum Jus atau Makan Buah Langsung? Ini Jawabannya

Buah dikenal sebagai sumber gizi penting bagi kesehatan, tetapi cara mengonsumsinya sering menjadi perdebatan lebih baik minum jus atau makan buah langsung? Berikut penjelasan lengkapnya agar Anda mendapatkan manfaat optimal dari buah-buahan.

Lebih Baik Minum Jus atau Makan Buah Langsung? Ini Jawabannya

Apakah lebih baik minum jus atau makan buah langsung?

Secara umum, makan buah langsung lebih baik karena seratnya tetap utuh, membuat kenyang lebih lama, dan menjaga kestabilan gula darah.

Ini terlepas dari Anda membuat jus buah sendiri dengan buah yang segar, atau tanpa gula sedikit pun. Selain itu, berikut beberapa alasan kenapa makan buah langsung lebih baik daripada minum jus.

1. Mencerna buah perlahan

Jawabannya karena makan buah segar membuat Anda mengunyah semua potongan buah tersebut.

Dengan mengunyah buah perlahan, zat-zat gizi termasuk gula yang terkandung di dalam buah akan dipecah dan diserap secara bertahap oleh tubuh.

Pemecahan gula akan terjadi pertama di mulut, lalu di lambung, dan berakhir pada penyerapan di usus kecil.

Hal ini membuat gula lebih lama diserap dan tidak begitu cepat meningkatkan gula darah

2. Mencegah lonjakan gula darah

Makan buah langsung lebih baik daripada dijus karena kandungan zat gizi dalam jus buah lebih cepat dipecah dan diserap oleh tubuh. 

Kondisi tersebut membuat gula darah cepat naik sehingga tidak baik untuk pasien diabetes tipe 2 ataupun diabetes tipe 1.

Oleh karena itu, makanlah buah segar dan utuh yang penuh dengan serat.

Buah-buahan kaya serat dapat membantu Anda merasa lebih kenyang. 

Selain baik untuk pencernaan, serat makanan dalam buah-buahan dapat membantu mengurangi kolesterol sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.

Cara mudah makan buah segar

  • Buat buah segar jadi rujak buah.
  • Makan camilan buah kering seperti kismis, kurma, atau bluberi.
  • Tambahkan irisan apel atau pisang ke dalam roti.
  • Taburkan buah, seperti beri, ke dalam adonan kue atau puding.
  • Tambahkan irisan buah ke sereal atau oatmeal Anda.

Mengapa buah segar lebih bagus dibanding dengan yang diolah?

Jus buah memang sangat praktis, mudah dibuat atau dibeli di mana saja, bahkan bisa diminum di mana pun. 

Selain itu, banyak orang lebih menyukai minum jus karena rasanya yang manis. Namun, tahukah Anda bahwa minum jus buah belum tentu sehat?

Berikut adalah alasan mengapa Anda sebaiknya memilih makan buah segar dibanding minum jus buah.

1. Jus buah mengandung bahan kimia

Hampir semua produk jus buah yang dijual di pasar swalayan menyatakan bahwa produk tersebut adalah ekstrak alami buah.

Jus dalam kemasan memang mengandung eksrak buah asli. Akan tetapi, berapa banyak kandungan ekstrak buah segar tersebut?

Ternyata, tidak 100% kandungan dalam jus kemasan merupakan ekstrak dari buah aslinya.

Jus buah kemasan bahkan ditambahkan zat aditif untuk menguatkan rasa.

Zat aditif yang ada dalam jus kemasan juga beragam, contohnya seperti zat pengawet (natrium benzoat) yang memiliki dampak bagi kesehatan. 

Terlalu sering mengonsumsi minuman atau makanan dengan pengawet dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung koroner, kanker, dan penyakit degeneratif lain.

2. Makan buah segar lebih banyak serat

jus buah untuk asam lambung

Jus memang masih mengandung vitamin, mineral, dan fitonutrien (zat kimia tanaman) yang ditemukan dalam buah. 

Namun, makan buah segar memberikan banyak serat sehat yang tidak terdapat dalam jus buah. Proses pembuatan jus menghilangkan kandungan serat ini. 

Serat sangatlah baik untuk kesehatan, khususnya kesehatan pencernaan.

Serat juga membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan membantu mengontrol berat badan Anda. 

Sementara itu, jus buah lebih cepat dicerna oleh sistem pencernaan daripada makan sepotong buah segar utuh. Minum jus justru membuat Anda menjadi mudah lapar.

3. Jus buah tinggi gula

Salah satu alasan mengapa Anda harus makan buah segar adalah kandungan gulanya yang tidak berlebih. 

Stanford Children’s Health menyatakan bahwa salah satu kandungan terbesar yang ada pada jus buah kemasan adalah gula.

Dalam sekotak jus apel, terdapat kandungan gula hampir sebesar 30 gram atau setara dengan 10 sendok teh.

Kandungan gula tersebut cukup tinggi mengingat Kementerian Kesehatan RI menganjurkan konsumsi gula perlu dibatasi maksimal 6 sendok teh per hari. 

Harvard Gazette menjelaskan bahwa orang yang lebih sering minum jus kemasan daripada makan buah asli, berisiko mengalami penyakit diabetes.

Sementara itu, kebiasaan makan buah segar justru mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Ringkasan

  • Apakah lebih baik makan buah langsung atau dijus? Secara umum, makan buah utuh lebih baik karena seratnya tetap utuh, membuat kenyang lebih lama, dan menjaga kestabilan gula darah.
  • Mengunyah buah segar membantu tubuh mencerna gula secara bertahap sehingga tidak memicu lonjakan gula darah, sedangkan jus, terutama kemasan, lebih cepat diserap, tinggi gula, dan sering mengandung bahan tambahan seperti pengawet.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Fruit vs. Fruit Juice: What’s the Difference?. (n.d.). Retrieved 13 August 2025, from https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=fruit-vs-fruit-juice-whats-the-difference-197-30060

What’s More Nutritious, Orange Juice Or An Orange? It’s Complicated – Eating & Health. (2015). Retrieved 13 August 2025, from https://www.npr.org/sections/thesalt/2015/01/22/378920980/for-more-nutrients-drink-oj-or-eat-an-orange-it-s-not-so-clear-cut

Nutrition and healthy eating – Health Lifestyle. (2021). Retrieved 13 August 2025, from https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/expert-answers/juicing/faq-20058020#:~:text=Juicing%20is%20no%20healthier%20than,phytonutrients)%20found%20in%20the%20fruit.

Roberts, C. (2017). Forget the Juice and Eat the Whole Fruit Instead. Retrieved 13 August 2025, from https://www.consumerreports.org/healthy-eating/forget-the-juice-eat-the-whole-fruit-instead/

Roeder, A. (2019). Skip the juice, go for whole fruit. Retrieved 13 August 2025, from https://news.harvard.edu/gazette/story/2013/08/reduce-type-2-diabetes-risk/

Versi Terbaru

13/08/2025

Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Annisa Nur Indah Setiawati


Artikel Terkait

Apa Saja Efek Makan Buah di Malam Hari bagi Tubuh?

9 Sayuran Berwarna Merah yang Baik bagi Kesehatan


Ditinjau oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) · Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Diperbarui 13/08/2025

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan