Kaldu jamur atau nutritional yeast adalah produk penyedap makanan berbentuk bubuk dengan bulir kasar. Kaldu jamur dipercaya lebih sehat dibandingkan MSG karena kandungan alaminya. Simak berbagai manfaat yang bisa Anda peroleh dengan menggunakan kaldu jamur di ulasan ini.
Kandungan gizi kaldu jamur (nutritional yeast)
Kaldu jamur mungkin masih asing bagi sebagian orang. Namun, produk penyedap masakan ini punya rasa gurih umami yang tak kalah dari monosodium glutamat (MSG).
Nutritional yeast adalah bentuk ekstrak ragi dari jamur Saccharomyces cerevisiae. Jamur ini ditanam selama beberapa hari pada media kaya gula, contohnya dalam tetesan tebu.
Untuk menghasilkan ekstrak ragi, jamur tersebut lalu dipanaskan, dicuci, dikeringkan, dihancurkan, dan dikemas menjadi penyedap jamur atau kaldu jamur.
Vegan atau vegetarian sering menggunakan kaldu jamur sebagai penyedap makanan karena diyakini lebih sehat dari MSG.
Dikutip dari FoodData Central U.S. Department of Agriculture, per 1 sendok makan atau 9 gram penyajian kaldu jamur memiliki kandungan gizi sebagai berikut.
- Kalori: 34 kkal
- Protein: 5 gram (g)
- Lemak: 0 g
- Karbohidrat: 3 g
- Serat: 2 g
- Kalsium: 5,04 miligram (mg)
- Zat besi: 1 mg
- Kalium: 189 mg
- Sodium: 25 mg
- Thiamin (Vit. B1): 7,02 mg
- Riboflavin (Vit. B2): 7,41 mg
- Niacin (Vit. B3): 39,4 mg
- Piridoksin (Vit. B6): 7,62 mg
- Kobalamin (Vit. B12): 33,8 mcg
Namun penting diketahui, setiap merek kaldu jamur bisa memiliki kandungan vitamin dan mineral yang berbeda-beda.
Anda bisa membaca informasi nilai gizi pada kemasan terlebih dahulu untuk membandingkan komposisi gizinya.
Manfaat kaldu jamur bagi kesehatan tubuh
Penggunaan kaldu jamur biasanya 1–2 sendok makan per hari. Bubuk kaldu ini banyak digunakan sebagai penyedap masakan atau taburan, seperti untuk popcorn dan pasta.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kaldu jamur untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan.
1. Membantu perkembangan dan pemulihan otot
Dalam 1 sendok makan kaldu jamur mengandung sekitar 2 gram protein. Hal ini tentu dapat memenuhi sekitar 8 persen kebutuhan protein harian Anda.
Selain itu, kaldu jamur juga mengandung 9 jenis asam amino esensial. Tubuh Anda umumnya membutuhkan nutrisi ini dari asupan makanan sehari-hari.
Kedua nutrisi penting dari kaldu jamur bermanfaat dalam perkembangan dan pemulihan otot, terutama bagi Anda yang mengimbanginya dengan olahraga rutin.
Terlebih, manfaat kaldu jamur ini juga bisa membantu para vegan atau vegetarian untuk memenuhi kebutuhan protein dan asam amino dengan mudah.
2. Mencegah kekurangan vitamin B12
Vegan dan vegetarian yang tidak mengonsumsi produk hewani yang menjadi sumber alami vitamin B12 lebih rentan mengalami defisiensi atau kekurangan vitamin B12.
Tubuh Anda membutuhkan asupan jenis vitamin ini untuk menjaga sistem saraf, produksi DNA, metabolisme energi, dan pembentukan sel darah merah.
Sebuah studi dalam jurnal Nutrition Reviews menyebutkan nutritional yeast yang diperkaya dengan vitamin B12 mampu memenuhi kebutuhan bagi vegetarian.
Setidaknya dalam 1 sendok makan kaldu jamur mengandung sekitar 33,8 mikrogram vitamin B12. Kandungan ini memenuhi lebih dari 8 kali kebutuhan harian.
3. Memerangi radikal bebas
Paparan radikal bebas berpotensi menimbulkan kerusakan sel tubuh. Antioksidan dapat membantu melawan kerusakan ini dengan mengikat radikal bebas.
Kaldu jamur merupakan salah satu makanan tinggi antioksidan kuat, seperti glutathione dan selenomethionine, yang mencegah kerusakan dan membantu tubuh menghilangkan racun.
Mengonsumsi nutritional yeast juga bermanfaat dalam memberikan pertahanan tubuh terhadap meningkatkan risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kaldu jamur mengandung alfa-mannan dan beta-glukan, yang menurut penelitian dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Serat beta-glukan yang terdapat dalam nutritional yeast membantu meningkatkan sistem pertahanan tubuh terhadap risiko infeksi virus dan bakteri.
Sebuah studi dalam jurnal Food and Nutrition Sciences menunjukkan manfaat kaldu jamur yang bisa menurunkan risiko kekambuhan dan gejala dari flu yang berkurang hingga 25 persen.
Hal ini bisa ditemukan pada individu yang mengonsumsi setidaknya setengah hingga satu sendok makan nutritional yeast dalam sehari.