Anda yang hobi memasak mungkin sudah tidak asing lagi dengan tepung kanji. Selain serbaguna, tepung berbahan baku singkong ini nyatanya memang bermanfaat. Bahkan, beberapa orang rutin makan tepung kanji mentah terlepas dari risiko efek samping yang mungkin muncul.
Mengapa orang-orang makan tepung kanji mentah?
Tepung kanji alias tepung tapioka merupakan tepung yang terbuat dari umbi singkong.
Karena sifatnya kenyal dan lengket, tepung kanji biasanya menjadi bahan pengikat atau pengental dalam berbagai jenis makanan.
Melihat sifat tepung kanji yang unik tersebut, banyak orang menggunakannya sebagai obat alami untuk maag dan penyakit asam lambung.
Tepung kanji diyakini bisa melapisi dinding lambung dan melindunginya dari asam lambung yang mengikis.
Ditambah lagi, tepung kanji juga mudah dicerna dan tidak meningkatkan produksi gas dalam saluran pencernaan.
Itu sebabnya olahan tepung kanji dinilai cocok untuk orang yang mengalami mual, kembung, dan gejala maag lainnya.
Untuk mengatasi maag, orang-orang biasanya mencampurkan tepung kanji dengan air mendidih hingga teksturnya menjadi seperti lem.
Adonan kanji ini dikonsumsi secara rutin setiap hari, biasanya pada pagi hari sebelum sarapan.
Dalam mengonsumsi tepung kanji, Anda harus memastikan bahwa adonan tepung sudah betul-betul matang. Pasalnya, makan tepung kanji yang masih mentah bisa saja menimbulkan efek samping bagi kesehatan.
Benarkah tepung kanji mentah bermanfaat bagi tubuh?
Tepung kanji pada dasarnya memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. Berkat manfaatnya tersebut, beberapa orang bahkan meyakini bahwa tepung kanji lebih baik dari terigu maupun tepung-tepung gandum pada umumnya.
Dari segi kandungan gizi, tepung kanji sangat kaya akan karbohidrat dalam bentuk pati.
Sekitar 88% kandungan tepung kanji terdiri atas karbohidrat, sedangkan sisanya adalah protein, lemak, serat, serta vitamin dan mineral.
Sayangnya, kandungan gizi tepung kanji terbilang kecil sehingga kalah unggul dari jenis tepung yang lain.
Jika Anda terlalu banyak makan tepung kanji mentah, efek samping langsungnya ialah bertambahnya asupan kalori Anda.
Meski begitu, tepung kanji tetap bisa memberikan manfaat berikut bagi kesehatan.
1. Mudah dicerna
Tepung kanji merupakan bahan makanan yang “lembut” bagi lambung karena lebih mudah dicerna ketimbang tepung berbahan biji-bijian.
Maka dari itu, tepung kanji cocok untuk orang-orang dengan gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus (IBS).
2. Tidak memicu reaksi alergi
Tepung kanji tidak mengandung kacang dan biji-bijian sehingga cocok untuk orang yang alergi makanan.
Meski begitu, terlalu banyak makan tepung kanji mentah mungkin bisa menimbulkan efek tidak nyaman. Jadi, jangan mengonsumsinya secara berlebihan.
3. Aman untuk pengidap penyakit celiac
Pengidap penyakit celiac dapat mengalami gangguan pencernaan jika makan makanan mengandung gluten.
Untungnya, tepung kanji bebas termasuk tepung bebas gluten sehingga relatif aman untuk orang yang memiliki penyakit celiac.