5. Daun mint
Beberapa penelitian menunjukan, minyak daun mint sangat ampuh untuk mengusir nyamuk di sekitar Anda.
Berbeda dari minyak kayu manis, minyak daun mint tidak perlu dilarutkan ke dalam air sebelum dioleskan ke kulit. Diketahui minyak ini tidak akan memicu iritasi pada kulit.
6. Lavender
Bunga lavender yang dihancurkan bisa mengeluarkan aroma dan minyak yang tidak disukai nyamuk.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus tanpa bulu menunjukan, minyak lavender efektif untuk mengusir nyamuk dewasa.
Selain itu, lavender juga diketahui memiliki fungsi analgesik, antijamur, dan antiseptik. Fungsi tersebut bisa mencegah gigitan nyamuk sekaligus menenangkan dan meredakan gatal di kulit.
7. Kedelai
Berdasarkan Malaria Journal, minyak kedelai bisa membantu mengusir nyamuk untuk waktu yang cukup lama.
Dalam suatu studi, minyak kedelai dengan dosis 2% serupa dengan DEET dan bisa melindungi dari gigitan nyamuk hingga 7,2 jam.
Meski begitu, minyak ini belum dipastikan tingkat keamanannya dan diduga bisa menimbulkan reaksi ringan pada kulit.
Sebagai langkah antisipasi, cobalah untuk mengoleskan sedikit terlebih dahulu pada kulit tangan dan diamkan sebentar.
Jika tidak terjadi ruam atau iritasi, berarti Anda tidak alergi terhadap minyak tersebut.
8. Tea tree oil
Tea tree oil terkenal akan fungsi antiseptik, antimikroba, dan anti peradangan.
Namun ternyata, penelitian menunjukan bahwa tea tree oil juga ampuh sebagai pengusir serangga, termasuk nyamuk.
Berdasarkan penelitian di lapangan, tea tree oil bisa mengusir nyamuk, lalat, dan hama.
9. Minyak mimba
Minyak daun mimba (intaran) atau neem oil telah terbukti bisa memberikan perlindungan dari 70% nyamuk di sekitar Anda selama 3 jam, berdasarkan suatu studi di tahun 2015.
Namun, minyak ini tidak dianjurkan untuk digunakan sebagai minyak oles karena bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
10. Lemon balm
Sama seperti serai, lemon balm juga mengandung senyawa sitronelal yang ampuh untuk mengusir nyamuk. Aroma jeruk dari daun lemon balm ini juga salah satu wewangian yang tidak disukai nyamuk.
Meski begitu, Anda harus berhati-hati apabila ingin menanam daun ini di pekarangan rumah.
Pasalnya, tanaman ini memiliki sifat invasif, atau memiliki pertumbuhan yang cepat. Bahkan, tanaman ini bisa tumbuh sampai 2 meter atau bahkan lebih tinggi.
11. Catnip
Catnip atau Nepeta cataria adalah tanaman yang sering digunakan untuk merangsang kucing agar lebih aktif.
Setelah melakukan kontak dengan tanaman ini, kucing Anda mungkin akan menunjukkan perubahan perilaku yang semakin aktif. Namun, hal ini tidak berlaku bagi nyamuk.
Pasalnya, catnip merupakan tumbuhan yang sangat ditakuti nyamuk.
Bahkan, penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan minyak esensial dalam catnip, yang dikenal sebagai nepetalactone, diketahui ampuh untuk mengusir nyamuk daripada obat DEET (Diethyl-meta-toluamide).
DEET adalah unsur kimia yang berpotensi memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Tanaman pengusir nyamuk ini bisa tumbuh tinggi. Jadi, jika Anda ingin menanamnya di pekarangan rumah, sebaiknya tanamlah di area yang tidak akan menghalangi pandangan Anda.
12. Geranium
Geranium juga diketahui sebagai jenis tumbuhan pengusir nyamuk. Tanaman yang lebih dikenal dengan tapak dara ini mengandung geraniol dan sitronelol.
Kandungan tersebut sangat tidak disukai oleh nyamuk karena baunya yang harum saat tertiup angin.
Anda bisa menanam tanaman ini di dalam pot dan kemudian menaruhnya di dalam ruangan untuk mengusir nyamuk yang masuk ke dalam rumah.
Selain untuk mengusir nyamuk, geranium juga sangat cocok untuk dijadikan sebagai tanaman hias karena memiliki warna bunga yang sangat cantik.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar